Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 22 April 2017 |
Camat Silat Hulu: Penumpang Berjumlah 33 Orang
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Sebuah speedboat yang membawa rombongan anak Taman Kanak-kanak (TK) Desa Nanga Lungu, Kecamatan Silat Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, karam saat menyeberangi sungai Ensilat, Sabtu (22/4) sekitar pukul 08.00 WIB.
Menurut sumber yang diterima dilapangan bahwa rombongan berjumlah 33 orang. Namun terdapat 4 orang anak-anak dan 2 orang dewasa yang menjadi korban tenggelam karena karamnya speedboat yang mereka tumpangi.
[caption id="attachment_3871" align="aligncenter" width="600"]
Masyarakat Silat Hulu, Turut Membantu Mencari Korban Speedboat Yang Tenggelam di Sungai Ensilat (Foto: Ishaq)[/caption]
Rombongan tersebut direncanakan akan mengikuti kegiatan perlombaan yang dipusatkan di Desa Nanga Dangkan, Kecamatan Silat Hulu. Saat di tengah sungai Ensilat, Desa Nanga Ngeri tepatnya di Gurung Ngeri, tiba-tiba speedboat yang ditumpangi rombongan mengalami karam yang diduga karena arus sungai sangat deras yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi pada malam sebelumnya.
Camat Silat Hulu, Indra kepada KalbarOnline melalui pesan singkatnya membenarkan kejadian tenggelamnya speedboat di Sungai Ensilat, Sabtu (22/4) sekitar pukul 12.25 WIB.
Menurut Camat, speedboat yang tenggelam tersebut membawa rombongan berjumlah 33 orang termasuk anak – anak taman kanak – kanak dari Desa Naga Lungu untuk mengikuti kegiatan posyandu di Nanga Dangkan.
“Yang baru ditemukan enam orang terdiri dari 2 (dua) ibu – ibu dan 4 (empat) orang anak – anak dengan kondisi meninggal dunia. Kejadian ini sudah kami laporkan ke Bupati. Atas kejadian ini saya sangat sedih dan turut berbelasungkawa,” ungkapnya.
Dikatakan Camat, bahwa upaya pencarian korban terus dilakukan oleh semua unsur Muspika Kecamatan Silat Hulu, Danramil, Polsek Kepala Desa, Kepala Dusun dan masyarakat Kecamatan Silat Hulu.
“Dan kita juga menunggu tim Sar dari Kabupaten Kapuas Hulu untuk membantu pencarian korban,” tandasnya. (Ishaq)
Camat Silat Hulu: Penumpang Berjumlah 33 Orang
KalbarOnline, Kapuas Hulu – Sebuah speedboat yang membawa rombongan anak Taman Kanak-kanak (TK) Desa Nanga Lungu, Kecamatan Silat Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, karam saat menyeberangi sungai Ensilat, Sabtu (22/4) sekitar pukul 08.00 WIB.
Menurut sumber yang diterima dilapangan bahwa rombongan berjumlah 33 orang. Namun terdapat 4 orang anak-anak dan 2 orang dewasa yang menjadi korban tenggelam karena karamnya speedboat yang mereka tumpangi.
[caption id="attachment_3871" align="aligncenter" width="600"]
Masyarakat Silat Hulu, Turut Membantu Mencari Korban Speedboat Yang Tenggelam di Sungai Ensilat (Foto: Ishaq)[/caption]
Rombongan tersebut direncanakan akan mengikuti kegiatan perlombaan yang dipusatkan di Desa Nanga Dangkan, Kecamatan Silat Hulu. Saat di tengah sungai Ensilat, Desa Nanga Ngeri tepatnya di Gurung Ngeri, tiba-tiba speedboat yang ditumpangi rombongan mengalami karam yang diduga karena arus sungai sangat deras yang diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi pada malam sebelumnya.
Camat Silat Hulu, Indra kepada KalbarOnline melalui pesan singkatnya membenarkan kejadian tenggelamnya speedboat di Sungai Ensilat, Sabtu (22/4) sekitar pukul 12.25 WIB.
Menurut Camat, speedboat yang tenggelam tersebut membawa rombongan berjumlah 33 orang termasuk anak – anak taman kanak – kanak dari Desa Naga Lungu untuk mengikuti kegiatan posyandu di Nanga Dangkan.
“Yang baru ditemukan enam orang terdiri dari 2 (dua) ibu – ibu dan 4 (empat) orang anak – anak dengan kondisi meninggal dunia. Kejadian ini sudah kami laporkan ke Bupati. Atas kejadian ini saya sangat sedih dan turut berbelasungkawa,” ungkapnya.
Dikatakan Camat, bahwa upaya pencarian korban terus dilakukan oleh semua unsur Muspika Kecamatan Silat Hulu, Danramil, Polsek Kepala Desa, Kepala Dusun dan masyarakat Kecamatan Silat Hulu.
“Dan kita juga menunggu tim Sar dari Kabupaten Kapuas Hulu untuk membantu pencarian korban,” tandasnya. (Ishaq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini