Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 21 Januari 2019 |
KalbarOnline,
Kapuas Hulu – Sebanyak 12 orang dikabarkan hilang
dan satu tewas saat kapal motor penyeberangan di Sungai Kapuas, Nanga
Seberuang, Kecamatan Semitau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat karam.
Hal ini turut dibenarkan Kapolres Kapuas
Hulu, AKBP R. Siswo Handoyo. Ia menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi
pada Sabtu malam di Sungai Kapuas.
“Peristiwa itu terjadi pada pukul 20.00
WIB, Sabtu (19/1/2019) di Sungai Kapuas,” ujarnya.
Kapal motor penyeberangan yang dikemudikan oleh
Gunawan, lanjut Kapolres, membawa penumpang sekitar 24 orang dan 9 unit kendaraan
bermotor.
Saat kapal motor tersebut hendak
menyeberang ke dermaga, namun tiba-tiba mengalami kecelakaan (karam), diduga
kelebihan muatan.
“Kapal motor karam dan penumpang
berhamburan menyelamatkan diri satu orang meninggal, 12 orang hilang dan 11
orang saat ini dirawat di Puskesmas Seberuang,” jelasnya.
“Motor air yang digunakan untuk
menyebrangkan penumpang yang seharusnya hanya bisa membawa penumpang sekitar 10
sampai 11 orang dan 9 unit kendaraan roda dua. Namun si pengemudi membawa 9
unit roda dua dan 24 orang sehingga melebihi kapasitas,” jelasnya.
Menurut Kapolres, kondisi motor air itu
bocor di bagian samping sebelah kiri, dan ditambal dengan menggunakan lumpur.
“Pada saat kejadian, air sungai Kapuas
surut dan arus air deras, serta kondisi hujan disertai angin,” ungkapnya.
Ada pun korban hilang yaitu Lina, Hana,
Vincent Balu, Roni, Charles, Oce, Eman Tuga, Aster, Harka, Don, Stepanus dan
Julio.
Sedangkan korban selamat, kata Siko, yaitu
Nimus, Ucil, Oni, Kradus, Lena, Vonsa, Kerin, Kevin, Kevin, Berpin, Olan dan
Sipri.
“Untuk korban meninggal atas nama Naila,”
ungkapnya.
Saat ini, kata dia, pengemudi kapal motor atas
nama Gunawan sudah diamankan di Polsek Seberuang, karena memang Tempat Kejadian
Perkara (TKP) lebih dekat dengan Polsek Seberuang, namun kejadian tersebut
wilayah hukum Polsek Semitau, sedangkan korban hilang masih dilakukan
pencarian.
“Pemilik motor air saat ini sudah diamankan
di Polsek Seberuang,” pungkasnya. (Haq)
KalbarOnline,
Kapuas Hulu – Sebanyak 12 orang dikabarkan hilang
dan satu tewas saat kapal motor penyeberangan di Sungai Kapuas, Nanga
Seberuang, Kecamatan Semitau, Kapuas Hulu Kalimantan Barat karam.
Hal ini turut dibenarkan Kapolres Kapuas
Hulu, AKBP R. Siswo Handoyo. Ia menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi
pada Sabtu malam di Sungai Kapuas.
“Peristiwa itu terjadi pada pukul 20.00
WIB, Sabtu (19/1/2019) di Sungai Kapuas,” ujarnya.
Kapal motor penyeberangan yang dikemudikan oleh
Gunawan, lanjut Kapolres, membawa penumpang sekitar 24 orang dan 9 unit kendaraan
bermotor.
Saat kapal motor tersebut hendak
menyeberang ke dermaga, namun tiba-tiba mengalami kecelakaan (karam), diduga
kelebihan muatan.
“Kapal motor karam dan penumpang
berhamburan menyelamatkan diri satu orang meninggal, 12 orang hilang dan 11
orang saat ini dirawat di Puskesmas Seberuang,” jelasnya.
“Motor air yang digunakan untuk
menyebrangkan penumpang yang seharusnya hanya bisa membawa penumpang sekitar 10
sampai 11 orang dan 9 unit kendaraan roda dua. Namun si pengemudi membawa 9
unit roda dua dan 24 orang sehingga melebihi kapasitas,” jelasnya.
Menurut Kapolres, kondisi motor air itu
bocor di bagian samping sebelah kiri, dan ditambal dengan menggunakan lumpur.
“Pada saat kejadian, air sungai Kapuas
surut dan arus air deras, serta kondisi hujan disertai angin,” ungkapnya.
Ada pun korban hilang yaitu Lina, Hana,
Vincent Balu, Roni, Charles, Oce, Eman Tuga, Aster, Harka, Don, Stepanus dan
Julio.
Sedangkan korban selamat, kata Siko, yaitu
Nimus, Ucil, Oni, Kradus, Lena, Vonsa, Kerin, Kevin, Kevin, Berpin, Olan dan
Sipri.
“Untuk korban meninggal atas nama Naila,”
ungkapnya.
Saat ini, kata dia, pengemudi kapal motor atas
nama Gunawan sudah diamankan di Polsek Seberuang, karena memang Tempat Kejadian
Perkara (TKP) lebih dekat dengan Polsek Seberuang, namun kejadian tersebut
wilayah hukum Polsek Semitau, sedangkan korban hilang masih dilakukan
pencarian.
“Pemilik motor air saat ini sudah diamankan
di Polsek Seberuang,” pungkasnya. (Haq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini