Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Senin, 18 Agustus 2025 |
KALBARONLINE.com - Sebuah kapal motor pengangkut 23 ton kopra bernama KM King karam di perairan Padang Tikar Satu, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, pada Minggu (17/08/2025) sore.
Kapal tersebut karam saat tengah melakukan bongkar muat akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi. Beruntung, nahkoda dan tiga anak buah kapal (ABK) berhasil selamat setelah mendapatkan pertolongan dari masyarakat setempat dan aparat kepolisian.
Kapolsek Batu Ampar, IPDA Rachmatul Isani Fachri, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade menyampaikan, kronologi bermula saat KM King berangkat dari Desa Ambarawa sekitar pukul 16.20 WIB dengan membawa muatan kelapa menuju Pelabuhan Padang Tikar.
Saat kapal sedang tambat dan proses bongkar muat berlangsung, hujan deras disertai angin kencang tiba-tiba mengguncang perairan. Gelombang tinggi menerjang lambung kapal, hingga air masuk ke ruang mesin. Hanya dalam hitungan menit kapal pun karam.
Adapun identitas awak kapal yang selamat adalah nahkoda Hendar dan tiga ABK, masing-masing Agi, Hajar, dan Gebbi. Seluruhnya berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat tanpa mengalami luka.
“Begitu mendapat laporan dari masyarakat, personel Polsek Batu Ampar bersama warga langsung bergerak cepat menuju lokasi untuk memastikan keselamatan awak kapal. Alhamdulillah, seluruh kru berhasil diselamatkan,” terang ade, Senin (18/08/2025).
Ade menambahkan, hingga saat ini upaya evakuasi kapal belum dapat dilakukan karena kondisi gelombang laut yang masih tinggi. Meski begitu, petugas bersama masyarakat tetap berusaha menyelamatkan sebagian muatan kelapa agar tidak seluruhnya hanyut terbawa arus.
Dari peristiwa ini, KM King mengalami materiil sekitar Rp 100 juta. Polisi juga mengimbau para nelayan dan pemilik kapal agar lebih berhati-hati serta memperhatikan kondisi cuaca sebelum berlayar. (Jau)
KALBARONLINE.com - Sebuah kapal motor pengangkut 23 ton kopra bernama KM King karam di perairan Padang Tikar Satu, Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya, Kalbar, pada Minggu (17/08/2025) sore.
Kapal tersebut karam saat tengah melakukan bongkar muat akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi. Beruntung, nahkoda dan tiga anak buah kapal (ABK) berhasil selamat setelah mendapatkan pertolongan dari masyarakat setempat dan aparat kepolisian.
Kapolsek Batu Ampar, IPDA Rachmatul Isani Fachri, melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade menyampaikan, kronologi bermula saat KM King berangkat dari Desa Ambarawa sekitar pukul 16.20 WIB dengan membawa muatan kelapa menuju Pelabuhan Padang Tikar.
Saat kapal sedang tambat dan proses bongkar muat berlangsung, hujan deras disertai angin kencang tiba-tiba mengguncang perairan. Gelombang tinggi menerjang lambung kapal, hingga air masuk ke ruang mesin. Hanya dalam hitungan menit kapal pun karam.
Adapun identitas awak kapal yang selamat adalah nahkoda Hendar dan tiga ABK, masing-masing Agi, Hajar, dan Gebbi. Seluruhnya berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat tanpa mengalami luka.
“Begitu mendapat laporan dari masyarakat, personel Polsek Batu Ampar bersama warga langsung bergerak cepat menuju lokasi untuk memastikan keselamatan awak kapal. Alhamdulillah, seluruh kru berhasil diselamatkan,” terang ade, Senin (18/08/2025).
Ade menambahkan, hingga saat ini upaya evakuasi kapal belum dapat dilakukan karena kondisi gelombang laut yang masih tinggi. Meski begitu, petugas bersama masyarakat tetap berusaha menyelamatkan sebagian muatan kelapa agar tidak seluruhnya hanyut terbawa arus.
Dari peristiwa ini, KM King mengalami materiil sekitar Rp 100 juta. Polisi juga mengimbau para nelayan dan pemilik kapal agar lebih berhati-hati serta memperhatikan kondisi cuaca sebelum berlayar. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini