Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 21 Agustus 2017 |
Menunggu SK Wali Kota Pontianak
KalbarOnline, Pontianak – Kepala Dinas Kesehatan Pontianak, Sidiq Handanu mengatakan bahwa pihaknya siap mengeluarkan jaminan kesehatan pada setiap anggota pemadam kebakaran di Kota Pontianak.
Bahkan jaminan kesehatan tersebut disiapkan dengan anggaran sebesar Rp3,8 miliar, berapa pun jumlah pemadam yang namanya tercantum dalam SK Wali Kota Pontianak, akan dibiayai.
Namun prosesnya saat ini ada di Satpol-PP yang kini membidangi pemadam kebakaran Pontianak. Pihak Dinas Kesehatan hanya mengeluarkan anggarannya saja.
“Kalau dari Dinas Kesehatan siap membayarkan jaminan kesehatannya jika sudah ada SK Wali Kota. Namun saat ini belum ada SK, jadi kita tidak bisa mengeluarkan anggarannya,” ujarnya seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com.
Dia menjelaskan pemadam kebakaran swasta di Pontianak sebagian bekerja di tempat lain dan menjadi petugas damkar hanya sambilan atau hanya sebagai bentuk pengabdian sosial.
Tentu sebagian diantara mereka sudah memiliki BPJS. Nantinya jumlah ini juga akan dipilah. Pihaknya sendiri menganggarkan Rp3,8 Miliar untuk untuk jaminan kesehatan. Sedangkan data anggota pemadam harus divalidasi terlebih dahulu.
“Pemadam kita di Pontianak ini ada juga mereka yang telah kerja di tempat lain. Karena ini harus kita pilah, yang belum baru akan diberikan BPJS dari Pemkot,” tandasnya. (Fai)
Menunggu SK Wali Kota Pontianak
KalbarOnline, Pontianak – Kepala Dinas Kesehatan Pontianak, Sidiq Handanu mengatakan bahwa pihaknya siap mengeluarkan jaminan kesehatan pada setiap anggota pemadam kebakaran di Kota Pontianak.
Bahkan jaminan kesehatan tersebut disiapkan dengan anggaran sebesar Rp3,8 miliar, berapa pun jumlah pemadam yang namanya tercantum dalam SK Wali Kota Pontianak, akan dibiayai.
Namun prosesnya saat ini ada di Satpol-PP yang kini membidangi pemadam kebakaran Pontianak. Pihak Dinas Kesehatan hanya mengeluarkan anggarannya saja.
“Kalau dari Dinas Kesehatan siap membayarkan jaminan kesehatannya jika sudah ada SK Wali Kota. Namun saat ini belum ada SK, jadi kita tidak bisa mengeluarkan anggarannya,” ujarnya seperti dilansir dari Pontianak.tribunnews.com.
Dia menjelaskan pemadam kebakaran swasta di Pontianak sebagian bekerja di tempat lain dan menjadi petugas damkar hanya sambilan atau hanya sebagai bentuk pengabdian sosial.
Tentu sebagian diantara mereka sudah memiliki BPJS. Nantinya jumlah ini juga akan dipilah. Pihaknya sendiri menganggarkan Rp3,8 Miliar untuk untuk jaminan kesehatan. Sedangkan data anggota pemadam harus divalidasi terlebih dahulu.
“Pemadam kita di Pontianak ini ada juga mereka yang telah kerja di tempat lain. Karena ini harus kita pilah, yang belum baru akan diberikan BPJS dari Pemkot,” tandasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini