Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Senin, 30 Oktober 2017 |
Lirik 16 Bidang Industri Kreatif
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengapresiasi digelarnya Festival Seni Olimpiade Olahraga dan Sains (FSO2S) di SMA Muhammadiyah 1 Pontianak. Kegiatan yang diikuti oleh pelajar ini sudah digelar untuk ke-24 kalinya.
Ia menyebut, FSO2S ini setiap tahun harus terus dikembangkan sebab sudah sejalan dengan program pemerintah yakni industri kreatif yang mencakup 16 bidang.
“Saya berharap adik-adik SMA Muhammadiyah 1 ini didorong mampu untuk berkreasi dalam industri kreatif,” ujarnya saat menutup FSO2S, Sabtu (28/10).
Menurutnya, kalangan generasi muda harus mengetahui dan mempelajari ke-16 industri kreatif itu. Dengan demikian, mereka bisa melirik mana bidang yang mempunyai peluang besar untuk dikembangkan dan dimanfaatkan.
“Saya ambil contoh kuliner misalnya, sektor itu menyumbangkan 34 persen dalam industri kreatif, fashion 27 persen dan kerajinan 14 persen,” ungkap Sutarmidji.
Kedepan, kata Wali Kota dua periode ini, peredaran uang dalam sektor industri kreatif kian meningkat. Bahkan, pemerintah pusat memprioritaskan pengembangan sumber daya manusia dalam APBN 2018.
Artinya, pengembangan SDM ini dalam rangka untuk memacu pertumbuhan industri kreatif. Pertumbuhan industri kreatif yang memberikan kontribusi 5,76 persen dalam pertumbuhan ekonomi ini lebih tinggi dari sektor pertanian, pertambangan, kelistrikan dan sektor-sektor lainnya.
“Jadi jangan jadi penonton, Ketika anak muda dari sekarang sampai ke depan hanya jadi penonton, maka kalian akan tersisihkan dari kompetisi yang semakin berat,” katanya.
Sutarmidji mengajak generasi muda Pontianak untuk ikut terlibat dan memanfaatkan peluang dalam industri kreatif.
Apalagi saat ini sudah memasuki era finansial teknologi, start up-start up dan lainnya, di mana mereka yang mampu mengolah informasi menjadi komoditas ekonomi yang menguntungkan.
“Adik-adik yang tidak bisa memanfaatkam peluang itu, maka dia akan menjadi penonton. Teruslah berkreatifitas dan upayakan kreatifitas yang kalian ciptakan itu bernilai ekonomis,” pungkasnya. (Fat/Jim Hms)
Lirik 16 Bidang Industri Kreatif
KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak, Sutarmidji mengapresiasi digelarnya Festival Seni Olimpiade Olahraga dan Sains (FSO2S) di SMA Muhammadiyah 1 Pontianak. Kegiatan yang diikuti oleh pelajar ini sudah digelar untuk ke-24 kalinya.
Ia menyebut, FSO2S ini setiap tahun harus terus dikembangkan sebab sudah sejalan dengan program pemerintah yakni industri kreatif yang mencakup 16 bidang.
“Saya berharap adik-adik SMA Muhammadiyah 1 ini didorong mampu untuk berkreasi dalam industri kreatif,” ujarnya saat menutup FSO2S, Sabtu (28/10).
Menurutnya, kalangan generasi muda harus mengetahui dan mempelajari ke-16 industri kreatif itu. Dengan demikian, mereka bisa melirik mana bidang yang mempunyai peluang besar untuk dikembangkan dan dimanfaatkan.
“Saya ambil contoh kuliner misalnya, sektor itu menyumbangkan 34 persen dalam industri kreatif, fashion 27 persen dan kerajinan 14 persen,” ungkap Sutarmidji.
Kedepan, kata Wali Kota dua periode ini, peredaran uang dalam sektor industri kreatif kian meningkat. Bahkan, pemerintah pusat memprioritaskan pengembangan sumber daya manusia dalam APBN 2018.
Artinya, pengembangan SDM ini dalam rangka untuk memacu pertumbuhan industri kreatif. Pertumbuhan industri kreatif yang memberikan kontribusi 5,76 persen dalam pertumbuhan ekonomi ini lebih tinggi dari sektor pertanian, pertambangan, kelistrikan dan sektor-sektor lainnya.
“Jadi jangan jadi penonton, Ketika anak muda dari sekarang sampai ke depan hanya jadi penonton, maka kalian akan tersisihkan dari kompetisi yang semakin berat,” katanya.
Sutarmidji mengajak generasi muda Pontianak untuk ikut terlibat dan memanfaatkan peluang dalam industri kreatif.
Apalagi saat ini sudah memasuki era finansial teknologi, start up-start up dan lainnya, di mana mereka yang mampu mengolah informasi menjadi komoditas ekonomi yang menguntungkan.
“Adik-adik yang tidak bisa memanfaatkam peluang itu, maka dia akan menjadi penonton. Teruslah berkreatifitas dan upayakan kreatifitas yang kalian ciptakan itu bernilai ekonomis,” pungkasnya. (Fat/Jim Hms)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini