Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 06 Mei 2018 |
KalbarOnline, Nasional – Mengumpulkan sebanyak 64 aktivis dari seluruh Indonesia berarti mengumpulkan 64 orang calon pemimpin masa depan. Konsekuensinya, perlu dihadirkan narasumber yang telah memiliki segudang pengalaman dalam bidang Kepemimpinan, terutama kepemimpinan kontributif.
Oleh karena itu, Future Leader Camp (FLC) 2018 menghadirkan Pendiri Dompet Dhuafa dan founder Aksi Cepat Tanggap (ACT), Erie Sudewo sebagai narasumber untuk memberikan pembekalan Kepemimpinan bagi para aktivis, Solo, Jum’at (4/5).
Aula Hotel Kusuma Sahid Prince Hotel menjadi saksi bagaimana Erie Sudewo memaparkan pentingnya seorang pemimpin. Lebih jauh lagi ia menjelaskan pentingnya pemimpin yang berkarakter. Karakter adalah kumpulan sifat baik yang tertuang dalam aktivitas sehari-hari.
“Indonesia tidak akan pernah maju jika dipimpin oleh pemimpin yang tak berkarakter. Pemimpin yang berkarakter adalah pemimpin yang selesai dengan dirinya sendiri. Sebab jika tidak, maka ia akan sibuk memikirkan apa yang ia dapat, bukan apa yang ia berikan untuk masyarakat. Jika pemimpin negara seperti ini, maka dapat dipastikan negara tersebut tak akan pernah maju,” jelas Erie Sudewo.
Pemimpin yang berkarakter tak serta merta terbentuk, mereka harus dibentuk. FLC 2018 merupakan ikhtiar Dompet Dhuafa untuk mempersiapkan pemimpin masa depan Indonesia yang memiliki karakter.
“Saat ini banyak pemimpin, namun tidak memiliki sifat kepemimpinan. Salah satu karakter Pemimpin adalah harus memiliki perencanaan jauh ke depan dan mengeksekusi rencana tersebut dengan sungguh-sungguh,” papar Erie.
Salah satu cara melihat proses kepemimpinan yang baik adalah melihat apa yang diwariskan. Dompet Dhuafa Pendidikan berusaha mewariskan bibit-bibit pemimpin masa depan agar Indonesia kelak menjadi bangsa yang maju karena memiliki pemimpin yang memiliki karakter pemimpin. (Fai/PM)
KalbarOnline, Nasional – Mengumpulkan sebanyak 64 aktivis dari seluruh Indonesia berarti mengumpulkan 64 orang calon pemimpin masa depan. Konsekuensinya, perlu dihadirkan narasumber yang telah memiliki segudang pengalaman dalam bidang Kepemimpinan, terutama kepemimpinan kontributif.
Oleh karena itu, Future Leader Camp (FLC) 2018 menghadirkan Pendiri Dompet Dhuafa dan founder Aksi Cepat Tanggap (ACT), Erie Sudewo sebagai narasumber untuk memberikan pembekalan Kepemimpinan bagi para aktivis, Solo, Jum’at (4/5).
Aula Hotel Kusuma Sahid Prince Hotel menjadi saksi bagaimana Erie Sudewo memaparkan pentingnya seorang pemimpin. Lebih jauh lagi ia menjelaskan pentingnya pemimpin yang berkarakter. Karakter adalah kumpulan sifat baik yang tertuang dalam aktivitas sehari-hari.
“Indonesia tidak akan pernah maju jika dipimpin oleh pemimpin yang tak berkarakter. Pemimpin yang berkarakter adalah pemimpin yang selesai dengan dirinya sendiri. Sebab jika tidak, maka ia akan sibuk memikirkan apa yang ia dapat, bukan apa yang ia berikan untuk masyarakat. Jika pemimpin negara seperti ini, maka dapat dipastikan negara tersebut tak akan pernah maju,” jelas Erie Sudewo.
Pemimpin yang berkarakter tak serta merta terbentuk, mereka harus dibentuk. FLC 2018 merupakan ikhtiar Dompet Dhuafa untuk mempersiapkan pemimpin masa depan Indonesia yang memiliki karakter.
“Saat ini banyak pemimpin, namun tidak memiliki sifat kepemimpinan. Salah satu karakter Pemimpin adalah harus memiliki perencanaan jauh ke depan dan mengeksekusi rencana tersebut dengan sungguh-sungguh,” papar Erie.
Salah satu cara melihat proses kepemimpinan yang baik adalah melihat apa yang diwariskan. Dompet Dhuafa Pendidikan berusaha mewariskan bibit-bibit pemimpin masa depan agar Indonesia kelak menjadi bangsa yang maju karena memiliki pemimpin yang memiliki karakter pemimpin. (Fai/PM)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini