KalbarOnline.com – Pengungkapan terduga teroris sebelumnya juga sempat dilakukan di Rumah Susun Wonocolo, Sidoarjo. Dari ungkap kasus itu, petugas berhasil menangkap Anton, yang sebelumnya harus dilumpuhkan karena masih membawa “switch” dan juga membawa bom.
Kali ini, Petugas dari Densus 88 menangkap terduga teroris yang diketahui berada di Perum AURI, Jalan Avia Nomor 193 Dusun Kwadengan, Kelurahan Lemah Putro, Kecamatan/Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (16/5).
Dua orang terduga teroris berinisal H dan W ditangkap oleh petugas dari Detasemen Khusus tersebut. Heri S salah satu warga mengatakan, sempat terdengar tembakan terkait dengan aksi penggerebekan itu.
“Saya sendiri tidak tahu pasti, hanya terdengar suara letusan senjata,” ujarnya di Sidoarjo, Kamis (17/5), dilansir Antara.
Sejumlah warga yang sempat mendengar hal itu, kemudian berusaha untuk melihat dari dekat, tetapi sejurus kemudian dihalau oleh petugas kepolisian.
Warga kemudian menjauh beberapa puluh meter dan tidak berani mendekat demi menjaga keamanan terkait dengan peristiwa itu.
Tim Densus 88 antiteror berhasil menangkap belasan orang pelaku terduga teroris dari berbagai kabupaten dan kota di Jawa Timur.
Sebelumnya, pada Minggu (13/5) pagi, tiga gereja di Surabaya diserang oleh teroris dengan cara meledakkan diri dengan menggunakan bom. Akibat kejadian itu, belasan orang meninggal dunia dan puluhan korban mengalami luka-luka.
Comment