KalbarOnline, Mempawah – Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 3 (tiga), Sutarmidji melakukan silaturahim dan buka puasa bersama dengan para tokoh Madura se – Kabupaten Mempawah, belum lama ini.
Ribuan masyarakat hadir pada acara tersebut serta antusias mendengarkan sambutan para tokoh madura serta tausiah dari penceramah.
Ketua penyelenggara, Usman Alatas mengatakan bahwa acara ini bukan kampanye Midji – Norsan melainkan pertemuan para tokoh Madura yang ada di Kabupaten Mempawah.
Acara ini, dituturkan Usman sebagai bentuk dukungan para tokoh dan masyarakat Madura yang ada di Kabupaten Mempawah untuk memenangkan Midji – Norsan.
Lebih lanjut, acara ini digelar, kata Usman, dikarenakan ada segelintir orang yang mengaku Madura dengan mendukung paslon lain.
“Saya tegaskan, masyarakat Madura tidak mendukung paslon lain selain nomor 3, dan masyarakat Madura Mempawah mendukung penuh dan akan memenangkan Midji – Norsan,” ujar Usman.
“Tokoh dan masyarakat Madura bersatu untuk memenangkan Midji – Norsan,” lanjutnya.
Dalam kesempatan sambutannya, Cagub Kalbar Sutarmidji mengucapkan terimakasih atas dukungan yang telah diberikan para tokoh Madura yang ada di Kabupaten Mempawah kepada Midji – Norsan.
“Saya ucapkan terimakasih atas dukungan para tokoh Madura se – Kabupaten Mempawah untuk Midji – Norsan,” ujar Cagub Kalbar, Sutarmidji.
Kemudian, Sutarmidji menuturkan Midji – Norsan kehadirannya akan membawa perubahan di Kalbar dan dia menjelaskan bahwa Midji – Norsan akan melakukan pembangunan dengan azas berkeadilan.
“Jargon kami ‘Kalbar Baru untuk Semua’ artinya Midji – Norsan untuk semua agama, suku maupun golongan,” tegasnya.
Dikatakan Sutarmidji, bahwa setiap orang yang sudah tinggal dan mempunyai KTP di Kalbar berarti dia sudah merupakan masyarakat Kalbar.
“Artinya semua akan mendapatkan hak dan diperlakukan sama,” tutur Sutarmidji yang dinobatkan sebagai Wali Kota terbaik se – Indonesia oleh Kemendagri.
Cagub Kalbar Sutarmidji menghimbau kepada masyarakat yang hadir untuk bersama-sama menolak politik uang, dan tidak takut akan intimidasi dan serta menolak golput.
“Kita gunakan hak pilih untuk Kalbar lebih maju dan sejahtera. Mari kita tolak politik uang, segala bentuk intimidasi dan tidak golput,” tegasnya menyerukan. (KO3)
Comment