Kapuas Hulu    

Hadiri Penutupan Festival Danau Sentarum, Bupati Jarot: Luar Biasa

Oleh : Jauhari Fatria
Senin, 29 Oktober 2018
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Kapuas

Hulu – Ribuan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu memadati kawasan lapangan

Kantor Camat Batang Lupar untuk menyaksikan malam penutupan Festival Danau Sentarum

tahun 2018.

Bupati Sintang, Jarot Winarno juga turut hadir pada malam itu,

Minggu (28/10/2018).

Selain Bupati Jarot, hadir pula Komandan Korem 121/ABW, para

delegasi tamu kenegaraan Malaysia, Bupati Kapuas Hulu, jajaran forkopimda dan

pimpinan OPD yang ada di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu.

Seusai kegiatan malam penutupan Festival Danau Sentarum 2018,

Bupati Jarot mengatakan bahwa kegiatan Festival Danau Sentarum sangat baik. Sebab

festival tersebut salah satu promosi wisata di Kalbar khususnya di wilayah

Kapuas Raya.

“Tentu ini sangat baik diselenggarakan agar para wisatawan

lokal maupun luar negeri bisa mengenal lebih dalam potensi-potensi alam yang

ada di wilayah Kalimantan Barat khususnya di Kabupaten Kapuas Hulu ini,” kata Bupati

Jarot.

Orang nomor satu di Bumi Senentang ini juga menambahkan

selain itu juga antusiasme para peserta juga terlihat ramai mengikuti beberapa

even yang diselenggarakan oleh panitia festival danau sentarum tahun 2018.

“Saya tadi lihat pas mau menuju ke Kecamatan Batang Lupar

dari Kecamatan Badau melihat peserta mengikuti lomba sepeda jantung borneo, ada

yang tua tua juga ikut bahkan sampai finish, tentu ini menjadikan even Danau Sentarum

ini terlihat ramai,” tukasnya.

Sebelum malam penutupan digelar, Bupati Jarot juga

menyempatkan diri untuk berkeliling Danau Sentarum.

“Sungguh luar biasa Danau Sentarum ini, dengan pemandangan

yang alami, hutan-hutan dan danau yang luas memberikan pemandangan yang sangat

indah, tentu ini alam harus kita jaga bersama,” ungkapnya.

Sementara Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir mengatakan bahwa Festival

Danau Sentarum 2018 ini diselenggarakan untuk mempromosikan potensi wisata di

Kabupaten Kapuas Hulu.

“Tentunya kita ingin memperkenalkan dan mempromosikan

potensi wisata yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu yaitu Taman Nasional Danau

Sentarum dan Taman Nasional Betung Kerihun, sehingga para wisatawan lokal dan

mancanegara bisa mengenal lebih dekat apa itu Danau Sentarum,” kata Bupati Nasir.

Bupati Nasir menginginkan dengan diselenggarakannya festival

Danau Sentarum ini dapat menjadikan pembangunan daerah yang strategis.

“Kita berupaya membangun pembangunan dengan sistem

ekowisata, strategi pembangunan ini tentunya sangat selaras dengan nilai-nilai

konservasi alam, sehingga nilai konservasi alam ini bisa kita jual dan kita

jaga bersama,” tukasnya.

Sementara Ketua panitia pelaksanaan Danau Sentarum tahun

2018, Muhammad Yusuf mengatakan bahwa festival Danau Sentarum ini menggelar

beberapa kegiatan dan event yang diikuti peserta dari dalam dan luar Negeri.

“Kita selenggarakan lomba sumpit, lomba gasing, lomba perahu

bidar di kawasan Danau Sentarum, kemudian pemilihan duta putra-putri danau

sentarum, menggelar kegiatan pagelaran musik etnik, kemudian melaksanakan lomba

masak makanan tradisional, kontes arwana super-red dan bersepeda di jantung

borneo yang diikuti peserta dari dalam dan luar negeri dengan rute dari Sri

Aman Malaysia yang finishnya di Kecamatan Batang Lupar, Kabupaten Kapuas Hulu,”

tuturnya.

Muhammad Yusuf menambahkan bahwa kegiatan festival danau

sentarum ini dilaksanakan dari tanggal 25 Oktober hingga 28 Oktober 2018.

“Jadi selama pelaksanaan festival Danau Sentarum ini banyak

sekali masyarakat yang hadir selama 24 jam di Kecamatan Batang Lupar ini,

hingga saat ini kurang lebih ada 3000 orang pengunjung pada festival danau

sentarum, ini sangat luar biasa dan estimasi penghasilan para pedagang 1-1,5 juta

rupiah perhari,” tuturnya lagi.

Festival Danau Sentarum tahun 2018 resmi di tutup oleh

Gubernur Kalimantan Barat yang diwakili oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup

Provinsi Kalimantan Barat dengan ditandai dengan pemukulan kangkuang beserta

Bupati Sintang, Komandan Korem 121/ABW dan jajaran pejabat lainnya.

(*/Sg)

Artikel Selanjutnya
POM Ketapang Gelar Panggung Amal Untuk Palu
Senin, 29 Oktober 2018
Artikel Sebelumnya
Berkinerja dan Tata Kelola Baik, Pemkot Pontianak Raih Penghargaan
Senin, 29 Oktober 2018

Berita terkait