Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Minggu, 04 November 2018 |
KalbarOnline,
Ketapang – Pesawat THRAS PK-ELB milik PT. Elang Nusantara Air mengalami
kecelakaan saat sedang mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit
milik PT. Kencana Graha Permai Cendana Estate Kecamatan Marau.
Pesawat tersebut diketahui terjatuh pada pukul 11.00 Wib
yang berlokasi di Jalan Kebun Blok G, H47 Cendana Estate Dusun Carik, Desa
Belaban, Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Sabtu (3/11/2018).
Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat, SIK membenarkan
peristiwa jatuhnya pesawat milik PT. Elang Nusantara Air yang dikendarai oleh
Pilot pesawat yaitu Mr. Martin Derren Scott (50) asal negara Autralia saat
sedang mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT. Kencana
Graha Permai Cendana Estate, Sabtu (3/11/2018) kemarin.
“Saat ini pilot dalam keadaan baik sementara keadaan pesawat
mengalami patah sayap, patah roda dan diketahui tidak ada ledakan,” ujarnya
saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut, ia
menjelaskan bahwa pada hari tersebut sekitar pukul 07.00 Wib pesawat sudah
mulai beroperasi. Namun, pada pukul 11.00 Wib, Manajer Cendana Estate Imam mendapatkan
informasi bahwa pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat darurat.
Kemudian pihak perusahaan langsung mendatangi TKP dan
menutup jalan dan pesawat tersebut dengan terpal agar tidak terjadi hal yang
tidak diinginkan.
“Saksi mata yang ada di lokasi kejadian yaitu Jumadi (40) yang
merupakan operator traktor Cendana Estate, melihat sekitar jam 11.00 pesawat
terbang rendah dan tiba tiba pesawat turun dan menghantam jalan,” tutur Yury.
“Menurut informasi dari Bapak Imam belum diketahui sebabnya
pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat mendadak, pihak perusahaan
sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak KNKT dan akan ditindaklanjuti,” tutup Yury. (Adi LC)
KalbarOnline,
Ketapang – Pesawat THRAS PK-ELB milik PT. Elang Nusantara Air mengalami
kecelakaan saat sedang mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit
milik PT. Kencana Graha Permai Cendana Estate Kecamatan Marau.
Pesawat tersebut diketahui terjatuh pada pukul 11.00 Wib
yang berlokasi di Jalan Kebun Blok G, H47 Cendana Estate Dusun Carik, Desa
Belaban, Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, Sabtu (3/11/2018).
Kapolres Ketapang, AKBP Yury Nurhidayat, SIK membenarkan
peristiwa jatuhnya pesawat milik PT. Elang Nusantara Air yang dikendarai oleh
Pilot pesawat yaitu Mr. Martin Derren Scott (50) asal negara Autralia saat
sedang mengangkut dan menaburkan pupuk di kebun kelapa sawit milik PT. Kencana
Graha Permai Cendana Estate, Sabtu (3/11/2018) kemarin.
“Saat ini pilot dalam keadaan baik sementara keadaan pesawat
mengalami patah sayap, patah roda dan diketahui tidak ada ledakan,” ujarnya
saat dikonfirmasi.
Lebih lanjut, ia
menjelaskan bahwa pada hari tersebut sekitar pukul 07.00 Wib pesawat sudah
mulai beroperasi. Namun, pada pukul 11.00 Wib, Manajer Cendana Estate Imam mendapatkan
informasi bahwa pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat darurat.
Kemudian pihak perusahaan langsung mendatangi TKP dan
menutup jalan dan pesawat tersebut dengan terpal agar tidak terjadi hal yang
tidak diinginkan.
“Saksi mata yang ada di lokasi kejadian yaitu Jumadi (40) yang
merupakan operator traktor Cendana Estate, melihat sekitar jam 11.00 pesawat
terbang rendah dan tiba tiba pesawat turun dan menghantam jalan,” tutur Yury.
“Menurut informasi dari Bapak Imam belum diketahui sebabnya
pesawat tersebut mengalami kecelakaan dan mendarat mendadak, pihak perusahaan
sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak KNKT dan akan ditindaklanjuti,” tutup Yury. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini