KalbarOnline, Sekadau – Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII Kalbar tahun 2018 yang berlangsung di Pontianak telah usai, dengan klasemen akhir Kota Pontianak sukses menduduki peringkat pertama.
Sementera Kabupaten Sekadau menduduki peringkat 11 pada even akbar ini dengan perolehan sebanyak 67 medali yang terdiri dari 14 emas, 18 perak serta 35 perunggu. 14 emas yang diperoleh Sekadau salah satu penyumbang besarnya yakni cabang olahraga Pencak Silat.
Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) sekaligus Ketua Panitia Porprov 2018 Kabupaten Sekadau, Apin menyebutkan bahwa atlet-atlet Pencak Silat Sekadau berhasil membawa pulang 10 Medali yang terdiri dari 5 emas, 2 perak dan 3 perunggu di ajang Porprov Kalbar 2018.
Dengan hasil ini, Kabupaten Sekadau berhak menduduki peringkat terbaik kedua dalam cabor Pencak Silat, dibawah Kota Pontianak yang menggondol 8 emas.
Apin menceritakan keberhasilan ini merupakan buah kerja keras dari semua atlet yang dibinanya.
Masing-masing medali emas diraih oleh atlet tunggal putera Rizky Febrian P, Ristra Pratiwi di tunggal putri, ganda putra Fitriandi-Rudiansyah, ganda putri Ade Sulastri-Sinta M dan beregu putri Nurul Z-Ade Sulastri-Sinta M.
“Untuk medali perak disumbangkan oleh Adilla Zulfatiana serta tim beregu putra Harizan-Rivaldy-Caesar Rendra. Sementara medali perunggu berhasil diraih oleh Rahayu Supasari dan Sri Rizqy A,” kata Apin, saat ditemui awak media di warkop Mbok Dara, Jalan Pasar Kapuas Sekadau Hilir, Jumat (30/11/18).
Apin menuturkan walaupun target perolehan medali sebanyak 6 emas, namun pencapaian yang diperoleh tetap menjadi kebanggaan bagi mereka.
“Kami cukup puas dengan usaha dan dedikasi yang diberikan atlet-atlet kita. Semua ini berkat latihan yang rutin, semangat dan etos kerja yang baik dari para atlet, pelatih, official dan dukungan semua pihak,” ucap Apin seraya menyeruput kopinya.
Lebih lanjut, Apin mengharapkan agar atlet-atlet yang telah menyumbangkan medali, baik dari cabor Pencak Silat maupun cabor lainnya, diberikan apresiasi dan bimbingan secara berkelanjutan dari Pemda maupun KONI Sekadau.
“Kami berharap Pemda dan KONI Sekadau supaya tidak melupakan tanggungjawabnya kepada para atlet-atlet yang telah mengharumkan nama Sekadau di kancah provinsi ini. Selain itu juga kami ingin agar para atlet ini bisa diikutsertakan dalam Pra PON dan PON 2020 di Papua mendatang,” tukasnya. (Mus)
Comment