Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Selasa, 26 Maret 2019 |
KalbarOnline, Kapuas
Hulu – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan mengatakan, ajang Pekan
Olahraga dan Seni (Porseni) merupakan wahana pembentukan karakter siswa dan
harus dipahami sebagai bagian dari proses pendidikan.
Menurutnya, apabila porseni hanya menjadi tujuan mencari
gelar juara dan prestise namun mengabaikan nilai-nilai kejujuran yang seharusnya
sejak dini ditanamkan pada diri siswa, maka ajang Porseni gagal menjadi wahana
pembentukan watak dan kepribadian siswa.
“Lebih baik kalah karena menjunjung tinggi kejujuran dan patuh
pada aturan dari pada menang tapi curang. Kalah karena jujur lebih terhormat
dari pada menang tapi curang,” pesan Norsan dalam sambutannya saat membuka Porseni
Kapuas Hulu, di GOR Uncak Kapuas, Senin (25/3/2019).
“Kemenangan sesungguhnya merupakan hadiah dari disiplin,
keuletan, ketekunan, kerja keras, kesungguhan dan susah payah berlatih sekian
lama, bahkan jatuh bangun dari kegagalan. Kemenangan adalah akhir dari proses
yang panjang bukan diperoleh dengan cara instan maupun kecurangan,” jelasnya.
Mantan Bupati Mempawah ini turut mengingatkan bahwa yang
utama dari Porseni adalah semangat silaturrahim dan kekeluargaan yang harus tetap
terjaga antar sesama insan pendidikan, di samping saling menghormati, menghargai,
solidaritas dan toleransi serta menerima dengan lapang dada hasil pertandingan.
“Kepada juri dan wasit jalankan tugas dengan sebaik-baiknya
atau seadil-adilnya, berikan nilai yang aktual dan bisa dipertanggungjawabkan,”
tegasnya.
“Kami di Pemprov siap mendukung dan memberikan pelayanan
terbaik untuk Kapuas Hulu dalam pembangunan infrastruktur. Terus belajar demi
mencapai cita-cita setinggi mungkin. Dan kami berharap Kapuas Hulu bisa
mendapatkan bibit-bibit terbaik untuk tingkat provinsi dan nasional,” pungkasnya.
Sementara Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir mengatakan, tujuan
dari Porseni yaitu salah satunya adalah menjalin solidaritas, mengembangkan
gaya hidup positif dan pekan olahraga. Tak hanya itu, digelarnya Porseni ini
juga bertujuan untuk meningkatkan silaturrahmi antar sekolah yang ada di Kapuas
Hulu.
“Peserta yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari siswa SD,
SMP dan MTs yang ada di Kapuas Hulu. Dengan jumlah peserta sebanyak 2.460
orang, mewakili seluruh 23 Kecamatan yang ada di Kapuas Hulu,” ujarnya.
Untuk cabang olahraga dan seni dilombakan, jelas Nasir yaitu
cabang sepak bola, bola volly, renang, badminton, bulu tangkis dan cabang
olahraga serta seni lainnya.
“Saya minta panitia dan para kontingen untuk selalu menjaga
sportivitas dalam bertanding,” ucapnya.
Bupati juga mengingatkan kepada seluruh kepala sekolah,
untuk membuat LPJ keuangan dalam menggunakan dana bos pada kegiatan Porseni
ini.
“Saya yakin banyak sekolah menggunakan dana BOS dalam mengikuti kegiatan Porseni, tolong buat LPJ keuangan karena akan diperiksa oleh BPK,” tegasnya.
Turut hadir Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L. Ain Pamero serta sejumlah pejabat Pemkab Kapuas Hulu. (Haq)
KalbarOnline, Kapuas
Hulu – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan mengatakan, ajang Pekan
Olahraga dan Seni (Porseni) merupakan wahana pembentukan karakter siswa dan
harus dipahami sebagai bagian dari proses pendidikan.
Menurutnya, apabila porseni hanya menjadi tujuan mencari
gelar juara dan prestise namun mengabaikan nilai-nilai kejujuran yang seharusnya
sejak dini ditanamkan pada diri siswa, maka ajang Porseni gagal menjadi wahana
pembentukan watak dan kepribadian siswa.
“Lebih baik kalah karena menjunjung tinggi kejujuran dan patuh
pada aturan dari pada menang tapi curang. Kalah karena jujur lebih terhormat
dari pada menang tapi curang,” pesan Norsan dalam sambutannya saat membuka Porseni
Kapuas Hulu, di GOR Uncak Kapuas, Senin (25/3/2019).
“Kemenangan sesungguhnya merupakan hadiah dari disiplin,
keuletan, ketekunan, kerja keras, kesungguhan dan susah payah berlatih sekian
lama, bahkan jatuh bangun dari kegagalan. Kemenangan adalah akhir dari proses
yang panjang bukan diperoleh dengan cara instan maupun kecurangan,” jelasnya.
Mantan Bupati Mempawah ini turut mengingatkan bahwa yang
utama dari Porseni adalah semangat silaturrahim dan kekeluargaan yang harus tetap
terjaga antar sesama insan pendidikan, di samping saling menghormati, menghargai,
solidaritas dan toleransi serta menerima dengan lapang dada hasil pertandingan.
“Kepada juri dan wasit jalankan tugas dengan sebaik-baiknya
atau seadil-adilnya, berikan nilai yang aktual dan bisa dipertanggungjawabkan,”
tegasnya.
“Kami di Pemprov siap mendukung dan memberikan pelayanan
terbaik untuk Kapuas Hulu dalam pembangunan infrastruktur. Terus belajar demi
mencapai cita-cita setinggi mungkin. Dan kami berharap Kapuas Hulu bisa
mendapatkan bibit-bibit terbaik untuk tingkat provinsi dan nasional,” pungkasnya.
Sementara Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir mengatakan, tujuan
dari Porseni yaitu salah satunya adalah menjalin solidaritas, mengembangkan
gaya hidup positif dan pekan olahraga. Tak hanya itu, digelarnya Porseni ini
juga bertujuan untuk meningkatkan silaturrahmi antar sekolah yang ada di Kapuas
Hulu.
“Peserta yang mengikuti kegiatan ini terdiri dari siswa SD,
SMP dan MTs yang ada di Kapuas Hulu. Dengan jumlah peserta sebanyak 2.460
orang, mewakili seluruh 23 Kecamatan yang ada di Kapuas Hulu,” ujarnya.
Untuk cabang olahraga dan seni dilombakan, jelas Nasir yaitu
cabang sepak bola, bola volly, renang, badminton, bulu tangkis dan cabang
olahraga serta seni lainnya.
“Saya minta panitia dan para kontingen untuk selalu menjaga
sportivitas dalam bertanding,” ucapnya.
Bupati juga mengingatkan kepada seluruh kepala sekolah,
untuk membuat LPJ keuangan dalam menggunakan dana bos pada kegiatan Porseni
ini.
“Saya yakin banyak sekolah menggunakan dana BOS dalam mengikuti kegiatan Porseni, tolong buat LPJ keuangan karena akan diperiksa oleh BPK,” tegasnya.
Turut hadir Wakil Bupati Kapuas Hulu, Antonius L. Ain Pamero serta sejumlah pejabat Pemkab Kapuas Hulu. (Haq)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini