Buka Seminar Character Building, Kurniawan : Organisasi Pemuda Harus Fokus Berikan Solusi Aplikatif

KalbarOnline, Sintang – Kepala Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Sintang, Kurniawan, S.Sos., M.Si secara resmi membuka seminar motivasi nasional character building yang diselenggarakan di Ballroom Hotel My Home Sintang, Selasa (7/5/2019).

Pada kesempatan itu, Kurniawan secara resmi mewakili Bupati Sintang, Jarot Winarno yang berhalangan hadir pada seminar pembentukan karakter yang mengusung tema ‘Winning In Disruptive Era’ itu.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Dalam sambutannya, Kurniawan menyatakan bahwa ia menyambut baik kegiatan seminar ini karena seminar ini merupakan wujud adanya kepedulian terhadap masalah kepemudaan dan mencoba untuk melihat masa depan dengan optimis melalui langkah-langkah nyata yang antisipatif.

Ia berharap seluruh peserta secara serius dan cerdas mengikuti seminar ini sehingga peserta dapat membangun pola pikir, sikap yang rasional dan objektif, menghormati perbedaan yang ada serta lebih mengutamakan kepentingan daerah dan masyarakat luas.

Ia juga berharap narasumber dalam seminar ini dapat memberikan perspektif materi yang menarik dan menyentuh pokok persoalan yang sesuai dengan kondisi daerah sehingga dapat menawarkan solusi dari masalah yang dihadapi.

Baca Juga :  Sarana Olahraga Yang Layak, Bentuk Dorongan Bang Midji Untuk Anak Muda Kalbar Tuai Prestasi

Kurniawan yang juga merupakan Ketua Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Kabupaten Sintang ini mengatakan bahwa posisi pemuda saat ini masih lamban mengejar ketertinggalan dan berusaha beradaptasi di tengah serba keterbatasan.

Oleh karena itu, sepantasnya para pemuda yang bergabung dalam organisasi kepemudaan untuk berkiprah melalui artikulasi pemikiran, fokus pada wacana pencerahan dan solusi aplikatif bagi pemberdayaan pemuda.

Sementara Ketua DPD Wirausaha Muda Nusantara (WIMNUS) Kalbar, Dede Kurniawan mengatakan bahwa meskipun merupakan organisasi baru, WIMNUS mampu berkomitmen untuk memberikan kontribusi kepada anak muda yang saat ini sangat termotivasi dengan hadirnya WIMNUS.

Ia mengatakan bahwa saat ini anak muda terbagi menjadi 3 generasi, yaitu kelas atas, menengah dan bawah. Ciri-ciri anak muda yang ada di kelas bawah adalah mereka masih membicarakan tentang dirinya sendiri, untuk yang kelas menengah, selain membicarakan dirinya sendiri, mereka juga membicarakan sesuatu yang sedang viral.

Baca Juga :  Sekda Sintang Bangga dengan WKRI, Ini Alasannya...

Sedangkan anak muda yang berada di kelas atas adalah anak muda yang membicarakan seputar kemandirian dan peradaban. Ia berharap anak muda di Indonesia khususnya di Kalimantan Barat dapat menjadi generasi kelas atas karena untuk menjadi seorang pemimpin diperlukan kemandirian. Ia juga berharap kelak lahir generasi penerus yang dapat dibanggakan.

Sementara Ketua KNPI Sintang, Supriyadi, S.Hut mengatakan bahwa seminar serupa sudah beberapa kali dilaksanakan oleh KNPI Kalbar. Ia berharap kegiatan ini dapat membangkitkan semangat dan membentuk mental peserta dan peserta dapat mengambil manfaat dari seminar ini sehingga dapat diterapkan di kehidupan masing-masing. Dirinya turut mengapresiasi antusias dari para peserta yang hadir pada kegiatan tersebut.

Sementara Ketua pelaksana kegiatan, Nur Hasanah mengatakan bahwa tujuan pelaksanaan seminar ini agar dapat mengubah karakter dan mental anak muda jaman sekarang. Ia pun berharap anak muda masa kini dapat hidup mandiri, percaya diri dan dapat menjadi penerus bangsa.

Sedikitnya 700 peserta hadir dalam seminar ini yang terdiri dari berbagai perguruan tinggi dan sekolah swasta se-Kabupaten Sintang. (*/Sg)

Comment