Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 10 Mei 2019 |
Pimpin rakor KUR dan
UMi
KalbarOnline, Sanggau
– Bupati Sanggau, Paolus Hadi menegaskan bahwa keterlibatan perbankan dan lembaga
keuangan lainnya berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi
(Rakor) Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro (UMi) Provinsi Kalimantan
Barat di Kantor Bupati Sanggau, Rabu (9/5/2019).
Untuk itu ia berharap, dalam kesempatan baik tersebut, semua
pihak bersama-sama memikirkan bagaimana KUR dan UMi di Kabupaten Sanggau difokuskan.
“Pada kesempatan ini mari kita bersama-sama untuk memikirkan
bagaimana meningkatkan perekonomian masyarakat seperti para pedagang kecil,
maka keterlibatan perbankan dan pegadaian sangat penting dengan harapan pertumbuhan
ekonomi ditopang oleh UMKM ini,” ujarnya tegas.
“Saya ingin mengajak kepada masyarakat untuk tidak melupakan
sejarah, seperti Dompu yang artinya hubungan antar kerabat yang saling gotong
royong. Dengan maksud tersebut berharap kepada seluruh suku yang ada di
Kabupaten Sanggau untuk bisa bersama-sama mengurus dan membangun Sanggau (rumah
kita) dengan hati,” timpalnya.
Orang nomor wahid di Bumi Daranante itu mengaku senang dapat
bertemu pihak terkait dalam forum tersebut guna membahas bagaimana pemberdayaan
KUR dan UMi di Sanggau dapat membumi di masyarakat.
“Saya senang bisa bertemu pada forum ini, untuk bisa
bersama-sama untuk membicarakan bagaimana kita memberdayakan KUR dan UMi ini
agar membumi di masyarakat, sehingga Rakor ini diharapkan bukan hanya untuk
sekali ini saja, akan tetapi ini menjadi sebuah langkah awal yang mana ke depan
perlu terus berkelanjutan. Saya rasa penting untuk soal pembinaan dibuat tim
koordinasinya, karena memudahkan kita untuk saling berkoordinasi,” tutup PH.
Sementara Kepala Dirjen Pembendaharaan Provinsi Kalbar, Edward
Nainggolan menyampaikan bahwa Rakor ini untuk bersama-sama berdiskusi dan
sekaligus untuk melihat dan mendengar kondisi dilapangan terkait permasalahan
yang dihadapi.
“Kita harapkan KUR ini menjadi salah satu alat atau media
permodalan untuk masyarakat, akan tetapi sering tidak termanfaatkan oleh
masyarakat kita, karena salah satu permasalahan dikarenakan sulitnya untuk
mereka meyakinkan pihak perbankan,” harap Edward.
“Di samping KUR ada UMi yang juga menyentuh
pedagang-pedagang kecil, adapun tujuan UMi sendiri untuk mengurangi jeratan
rentenir, maka dari itu untuk pihak perbankan dan pegadaian, apabila memahami
maksud dan tujuan UMi tersebut, maka jangan kalah cepat dari rentenir,” tukasnya.
“Perlu kami sampaikan bahwa program KUR dan UMi merupakan
program nasional dari Pemerintah untuk bisa dimanfaatkan oleh masyarakat
khususnya Kabupaten Sanggau,” pungkasnya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Asisten Perekonomian
dan Pembangunan Setda Sanggau, H. Roni Fauzan, SE., M.Si, Kepala KPPN Kabupaten
Sanggau, Ika Hermini Novianti, Kepala Disperindagkop Kabupaten Sanggau, Syarif
Ibnu Marwan, para pimpinan perbankan di Kabupaten Sanggau, Pegadaian dan para pelaku
UMKM Sanggau. (WWP)
Pimpin rakor KUR dan
UMi
KalbarOnline, Sanggau
– Bupati Sanggau, Paolus Hadi menegaskan bahwa keterlibatan perbankan dan lembaga
keuangan lainnya berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi
(Rakor) Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro (UMi) Provinsi Kalimantan
Barat di Kantor Bupati Sanggau, Rabu (9/5/2019).
Untuk itu ia berharap, dalam kesempatan baik tersebut, semua
pihak bersama-sama memikirkan bagaimana KUR dan UMi di Kabupaten Sanggau difokuskan.
“Pada kesempatan ini mari kita bersama-sama untuk memikirkan
bagaimana meningkatkan perekonomian masyarakat seperti para pedagang kecil,
maka keterlibatan perbankan dan pegadaian sangat penting dengan harapan pertumbuhan
ekonomi ditopang oleh UMKM ini,” ujarnya tegas.
“Saya ingin mengajak kepada masyarakat untuk tidak melupakan
sejarah, seperti Dompu yang artinya hubungan antar kerabat yang saling gotong
royong. Dengan maksud tersebut berharap kepada seluruh suku yang ada di
Kabupaten Sanggau untuk bisa bersama-sama mengurus dan membangun Sanggau (rumah
kita) dengan hati,” timpalnya.
Orang nomor wahid di Bumi Daranante itu mengaku senang dapat
bertemu pihak terkait dalam forum tersebut guna membahas bagaimana pemberdayaan
KUR dan UMi di Sanggau dapat membumi di masyarakat.
“Saya senang bisa bertemu pada forum ini, untuk bisa
bersama-sama untuk membicarakan bagaimana kita memberdayakan KUR dan UMi ini
agar membumi di masyarakat, sehingga Rakor ini diharapkan bukan hanya untuk
sekali ini saja, akan tetapi ini menjadi sebuah langkah awal yang mana ke depan
perlu terus berkelanjutan. Saya rasa penting untuk soal pembinaan dibuat tim
koordinasinya, karena memudahkan kita untuk saling berkoordinasi,” tutup PH.
Sementara Kepala Dirjen Pembendaharaan Provinsi Kalbar, Edward
Nainggolan menyampaikan bahwa Rakor ini untuk bersama-sama berdiskusi dan
sekaligus untuk melihat dan mendengar kondisi dilapangan terkait permasalahan
yang dihadapi.
“Kita harapkan KUR ini menjadi salah satu alat atau media
permodalan untuk masyarakat, akan tetapi sering tidak termanfaatkan oleh
masyarakat kita, karena salah satu permasalahan dikarenakan sulitnya untuk
mereka meyakinkan pihak perbankan,” harap Edward.
“Di samping KUR ada UMi yang juga menyentuh
pedagang-pedagang kecil, adapun tujuan UMi sendiri untuk mengurangi jeratan
rentenir, maka dari itu untuk pihak perbankan dan pegadaian, apabila memahami
maksud dan tujuan UMi tersebut, maka jangan kalah cepat dari rentenir,” tukasnya.
“Perlu kami sampaikan bahwa program KUR dan UMi merupakan
program nasional dari Pemerintah untuk bisa dimanfaatkan oleh masyarakat
khususnya Kabupaten Sanggau,” pungkasnya.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Asisten Perekonomian
dan Pembangunan Setda Sanggau, H. Roni Fauzan, SE., M.Si, Kepala KPPN Kabupaten
Sanggau, Ika Hermini Novianti, Kepala Disperindagkop Kabupaten Sanggau, Syarif
Ibnu Marwan, para pimpinan perbankan di Kabupaten Sanggau, Pegadaian dan para pelaku
UMKM Sanggau. (WWP)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini