Pontianak    

Gubernur Kalbar Bakal Bangun Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja 2020 Mendatang

Oleh : Jauhari Fatria
Rabu, 12 Juni 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Midji : Banyak tenaga

kerja di Kalbar belum penuhi kualifikasi

KalbarOnline, Pontianak

Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengungkapkan bahwa Pemerintah

Provinsi Kalbar di bawah kepemimpinannya bakan membangun pusat sertifikasi

tenaga kerja di Kalimantan Barat pada tahun 2020 mendatang.

“Saya memutuskan akan membangun Pusat Sertifikasi Tenaga

Kerja mulai tahun depan di komplek BLKI yang sekarang ini,” ujar Midji usai

meninjau UPT Latihan Kerja Industri Provinsi Kalimantan Barat, Jalan Abdul

Rahman Saleh (BLKI), Rabu (12/6/2019).

Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura itu mengungkapkan, tujuan

dibangunnya Pusat Sertifikasi Tenaga Kerja ini lantaran dirinya melihat

banyaknya tenaga kerja dan lulusan SMK di Kalbar saat ini belum memenuhi

kualifikasi di bursa tenaga kerja lantaran belum disertifikasi.

Para peserta, kata dia, akan dibiayai oleh pemerintah daerah

serta dan para peserta yang akan diutamakan yakni para lulusan Sekolah Menegah

Kejuruan (SMK) yang ada di Kalimantan Barat. Selain itu, para peserta juga

nanti akan diasramakan dengan jangka waktu sekitar satu bulan hingga tiga bulan

masa pelatihan.

“Mereka (peserta) nanti antara satu sampai tiga bulan akan

diasramakan di situ, semua biaya makan dan minum kita (pemprov) akan tanggung.

Mereka kerjanya tiap hari praktek untuk memahirkan dia (peserta) khusus

bidang-bidang tenaga kerja yang dibutuhkan di Kalbar,” tuturnya.

Sedangkan untuk memenuhi kualifikasi tenaga kerja, dirinya

akan mengundang perusahaan-perusahaan yang ada di Kalbar guna memenuhi

kualifikasi tenaga kerja yang diinginkan.

“Nanti kita akan mengundang perusahaan-perusahaan yang ada,

mereka butuh tenaga kerja yang kualifikasi yang bagaimana. Kalau hotel

kualifikasinya bagaimana, kalo industri kualifikasinya bagaimana dan lain-lain.

Kita akan sesuaikan kualifikasi mereka dan kebutuhan pasaran tenaga kerja,” tukas

Midji.

Dirinya juga memerintahkan dinas terkait untuk segera

melakukan renovasi bangunan UPT Latihan Kerja Industri Provinsi Kalimantan

Barat termasuk melengkapi peralatan latihannya.

“Kita akan lakukan permak (renovasi) semuanya dan saya

berharap gedung seluruhnya sudah bisa difungsingkan dalam bulan Agustus 2020, seluruhnya.

Kalaupun meleset, bulan Oktober 2020 sudah harus jadi dipermak semuanya, kita

mau jadikan BLK itu tempat benar-benar latihan tenaga kerja bukan abal-abal seperti

sekarang,” pungkasnya. (*/Fai)

Artikel Selanjutnya
Genjot Pelayanan Publik Pasca Cuti Bersama
Rabu, 12 Juni 2019
Artikel Sebelumnya
Polres Ketapang Ringkus Enam Pelaku Narkoba di Pesaguan
Rabu, 12 Juni 2019

Berita terkait