Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Rabu, 12 Juni 2019 |
Gelar rapat panitia
KalbarOnline,
Ketapang – Sebagai tuan rumah pelaksanaan Pesparawi (pesta paduan suara
gerejawi) ke-IX tingkat Provinsi Kalimantan Barat, Pemerintah Kabupaten
Ketapang menggelar rapat panitia yang dilangsungkan di gedung rapat kantor Bupati,
Rabu (12/6/2019).
Rapat ini juga dihadiri oleh Ketua Lembaga Pengembangan
Pesparawi Daerah (LPPD) Kalbar, Jakius Sinyor, Seketaris Daerah (Sekda)
Ketapang, Farhan yang juga Ketua Tim Pesparawi IX dan tim panitia lainnya.
Sekda Ketapang, Farhan berujar, rapat ini guna memantapkan
segala persiapan yang sudah disusun panitia, baik dari lokasi kegiatan,
transportasi, konsumsi, penginapan bagi para tamu yang hadir dan persiapan
lainnya dalam mengsukseskan kegiatan Pesparawi IX tingkat Provinsi yang dilaksanakan
di Kabupaten Ketapang.
“Rapat hari ini lebih ke pemanatapan, sebenarnya jauh-jauh
hari kita sudah melakukan pembahasan dan persiapan lapangan dalam rangka
memperisapkan kegiatan Pesparawi ke sembilan tingkat Provinsi di Kabupaten
Ketapang ini,” terang Farhan saat diwawancarai awak media.
Selain itu, Farhan juga mengintruksikan kepada seluruh
Panitia Pesparawai IX ini untuk dapat menggelar gladi resik di H-5, hal ini
guna mematangkan kesiapan panitia dalam melaksanakan kegaiatan Pesparawi yang
dimulai dari tanggal 1-7 Juni 2019.
“Untuk finalisasi akan kita adakan gladiresik di H-5, saya
tidak mau gladiresik di H-1 dan itu juga secara intens juga kita akan
mantapkan,” pesannya.
Pihak panitia, kata dia, juga melibatkan beberapa penggiat
usaha untuk ikut memeriahkan kegiatan Pesparawi IX di Kabupaten Ketapang,
karena menurutnya dengan kegiatan 3 tahun ini secara tidak langsung akan
memberikan dampak positif kepada pelaku usaha yang ada di Kabupaten Ketapang.
“Tidak kurang dari tiga ribuan masyarakat yang datang ke kabupaten
ini, termasuk VIP, ditambah lagi kumpulan penonton dan sebagainya. Kami juga
sudah menginformasikan kepada teman-teman yang bergerak di bidang usaha
kerajinan itu untuk mempersiapkan diri pada kegiatan Pesparawi ini,” ungkapnya.
Saat ini, diakui Farhan, kesiapan panitia dalam
mengsukseskan kegiatan Pesparawi IX di Kabupaten Ketapang sudah mencapai 80
persen.
Sementara Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD)
Kalbar, Jakius Sinyor mengatakan, kegiatan ini juga menggelar berbagai macam
perlombaan.
“Jadi kami LPPD sebagai pembinaan jadi melaksanakan ini tiga
tahun sekali dan ini tidak lanjut setelah Provinsi akan dilanjutkan di tingkat nasional.
Tentu ajang pertandingan ini dalam rangka juga untuk pembinaan keagaman, ini
salah satu melalui Pesparawi,” terang Jakius Sinyor.
Lanjutnya lagi, Ketapang menjadi tuan rumah kegiatan
berdasarkan hasil musyawarah.
“Kebetulan tahun ini dari hasil musyawarah kita kemarin
Pesparawi tingkat Provinsi ke delapan bahwa Ketapang sebagai tuan rumah,” pungkasnya.
(Adi
LC)
Gelar rapat panitia
KalbarOnline,
Ketapang – Sebagai tuan rumah pelaksanaan Pesparawi (pesta paduan suara
gerejawi) ke-IX tingkat Provinsi Kalimantan Barat, Pemerintah Kabupaten
Ketapang menggelar rapat panitia yang dilangsungkan di gedung rapat kantor Bupati,
Rabu (12/6/2019).
Rapat ini juga dihadiri oleh Ketua Lembaga Pengembangan
Pesparawi Daerah (LPPD) Kalbar, Jakius Sinyor, Seketaris Daerah (Sekda)
Ketapang, Farhan yang juga Ketua Tim Pesparawi IX dan tim panitia lainnya.
Sekda Ketapang, Farhan berujar, rapat ini guna memantapkan
segala persiapan yang sudah disusun panitia, baik dari lokasi kegiatan,
transportasi, konsumsi, penginapan bagi para tamu yang hadir dan persiapan
lainnya dalam mengsukseskan kegiatan Pesparawi IX tingkat Provinsi yang dilaksanakan
di Kabupaten Ketapang.
“Rapat hari ini lebih ke pemanatapan, sebenarnya jauh-jauh
hari kita sudah melakukan pembahasan dan persiapan lapangan dalam rangka
memperisapkan kegiatan Pesparawi ke sembilan tingkat Provinsi di Kabupaten
Ketapang ini,” terang Farhan saat diwawancarai awak media.
Selain itu, Farhan juga mengintruksikan kepada seluruh
Panitia Pesparawai IX ini untuk dapat menggelar gladi resik di H-5, hal ini
guna mematangkan kesiapan panitia dalam melaksanakan kegaiatan Pesparawi yang
dimulai dari tanggal 1-7 Juni 2019.
“Untuk finalisasi akan kita adakan gladiresik di H-5, saya
tidak mau gladiresik di H-1 dan itu juga secara intens juga kita akan
mantapkan,” pesannya.
Pihak panitia, kata dia, juga melibatkan beberapa penggiat
usaha untuk ikut memeriahkan kegiatan Pesparawi IX di Kabupaten Ketapang,
karena menurutnya dengan kegiatan 3 tahun ini secara tidak langsung akan
memberikan dampak positif kepada pelaku usaha yang ada di Kabupaten Ketapang.
“Tidak kurang dari tiga ribuan masyarakat yang datang ke kabupaten
ini, termasuk VIP, ditambah lagi kumpulan penonton dan sebagainya. Kami juga
sudah menginformasikan kepada teman-teman yang bergerak di bidang usaha
kerajinan itu untuk mempersiapkan diri pada kegiatan Pesparawi ini,” ungkapnya.
Saat ini, diakui Farhan, kesiapan panitia dalam
mengsukseskan kegiatan Pesparawi IX di Kabupaten Ketapang sudah mencapai 80
persen.
Sementara Ketua Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD)
Kalbar, Jakius Sinyor mengatakan, kegiatan ini juga menggelar berbagai macam
perlombaan.
“Jadi kami LPPD sebagai pembinaan jadi melaksanakan ini tiga
tahun sekali dan ini tidak lanjut setelah Provinsi akan dilanjutkan di tingkat nasional.
Tentu ajang pertandingan ini dalam rangka juga untuk pembinaan keagaman, ini
salah satu melalui Pesparawi,” terang Jakius Sinyor.
Lanjutnya lagi, Ketapang menjadi tuan rumah kegiatan
berdasarkan hasil musyawarah.
“Kebetulan tahun ini dari hasil musyawarah kita kemarin
Pesparawi tingkat Provinsi ke delapan bahwa Ketapang sebagai tuan rumah,” pungkasnya.
(Adi
LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini