Kubu Raya    

Sederet Pesan Gubernur Sutarmidji di Hari Jadi Kubu Raya ke-12, Perkuat Sinergitas dan Benahi PDAM

Oleh : Jauhari Fatria
Kamis, 18 Juli 2019
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

KalbarOnline, Kubu Raya – Tepat di Hari Jadi Kubu Raya ke-12, Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji meminta agar Pemerintah Kabupaten Kubu Raya terus memperkuat sinergitas antar pemerintah daerah, baik dengan Pemerintah Kota Pontianak sebagai kota yang berbatasan langsung maupun dengan Pemerintah Provinsi Kalbar. Dirinya turut meyakini Kubu Raya di masa kepemimpinan Muda-Jiwo akan jauh lebih baik dari sebelumnya.

Hal itu disampaikan Midji saat menghadiri perayaan puncak

Hari Jadi ke-12 Kabupaten Kubu Raya yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati

Kubu Raya, Rabu (17/7/2019).

“Sinergitas antara Kubu Raya dan Kota Pontianak penting. Demikian

halnya Kubu Raya dan Pemerintah Provinsi Kalbar, juga penting, supaya ada

percepatan-percepatan. Saya yakin Pak Muda dan Pak Jiwo bisa membuat Kubu Raya

ini jauh lebih maju. Prioritas sebenarnya setiap tahun harus ada infrastruktur

pemerintahan seperti kantor dan lain sebagainya, itu harus. Mudah-mudahan

bisa,” ujarnya.

Dirinya turut berpesan agar Pemerintah Kubu Raya memperbaiki

manajemen dan pelayanan PDAM. Sebab menurut Midji, perbaikan PDAM akan

memudahkan masuknya para investor.

“Kubu Raya saya sarankan untuk membenahi PDAM-nya, karena

investasi apapun di sini kalau air tidak tersedia dengan baik, air bersih tidak

ada maka investasi itu akan lari ke tempat lain,” ujarnya.

Selain itu, Midji turut meminta agar Pemerintah Kabupaten

Kubu Raya melakukan percepatan pelayanan perizinan. Hal ini dimaksudkan Midji

agar memudahkan masuknya investasi di Kubu Raya sekaligus melaksanakan

instruksi Presiden Republik Indonesia untuk membuka investasi seluas-luasnya.

“Sesuai instruksi presiden yakni membuka seluas-luasnya

investasi. PTSP Kalbar saja, saya minta untuk memangkas lamanya proses kepengurusan

perizinan sampai separuh. Jadi kalau lima hari jadi 2,5 hari. Bahkan, sekarang

kita izin itu tidak lagi hitungan hari. Hitungannya jam. Bahkan sewaktu saya Wali

Kota itu hitungannya menit, tidak lagi hitungan jam. Semakin cepat pelayanan maka

semakin baik,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu Midji juga mengungkapkan bahwa

Pemerintah Provinsi Kalbar juga akan berupaya meningkatkan pertumbuhan di Kubu

Raya, antara lain dengan membangun pusat sertifikasi tenaga kerja di Kecamatan

Sungai Kakap.

“Pemprov awalnya ingin membangun pusat sertifikasi tenaga

kerja di Abdul Rahman Saleh (BLKI), tapi akan kita alihkan ke arah Kakap, supaya

kawasan di sana tumbuh. Nanti pusat sertifikasi itu ada bengkel kerja dan

sebagainya untuk semua jurusan dengan harapan ada percepatan dan pertumbuhan di

kawasan tersebut,” pungkasnya.

Menyambut pesan Gubernur Sutarmidji, Bupati Kubu Raya, Muda

Mahendrawan menegaskan bahwa pihaknya saat ini memang tengah melakukan

pembenahan PDAM Kubu Raya. Pihaknya saat ini sedang menyesuaikan Perda PDAM, sehingga

dengan regulasi tersebut, pihaknya akan memasukkan penyertaan modal.

“PDAM itu betul yang disampaikan Pak Gubernur. Memang sudah

harus kita perbaiki dan diperkuat lagi manajemennya ke situ. Sekarang kita

memang tengah menyesuaikan Perda PDAM sehingga dengan regulasi ini kita akan

masukkan penyertaan modal. Dari pusat pun termasuk dari Bappenas juga sudah

kita sampaikan terkait air bersih ini. Kalau yang di luar jangkauan, kita

sistem air bersihnya menggunakan sistem sumur bor dan penyaringan,” tandasnya.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo,

Dubes Kanada untuk Indonesia, Kapolresta Pontianak, Kapolres Mempawah, Dandim

1207 BS, Kajari Mempawah dan sejumlah pejabat lainnya. (ian)

Artikel Selanjutnya
Demi Keselamatan Publik, Edi Kamtono : Gedung Harus Kantongi SLF
Rabu, 17 Juli 2019
Artikel Sebelumnya
Menuju Pilkada Sambas 2020, Dukungan ke Mulyadi Terus Berdatangan
Rabu, 17 Juli 2019

Berita terkait