Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 20 Desember 2019 |
Apel Gelar Pasukan
Operasi Lilin Kapuas 2019
KalbarOnline, Ketapang
– Bupati Ketapang, Martin Rantan memimpin apel gelar pasukan di Operasi
Lilin Kapuas 2019 dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2019 dan tahun baru
2020 (Nataru) yang dilangsungkan di halaman Mapolres Ketapang, Kamis
(19/12/2019). Turut hadir, Kapolres Ketapang, AKBP R Siswo Handoyo serta
perwakilan Kodim 1203/Ketapang dan sejumlah pihak terkait lainnya.
Operasi yang akan berlangsung selama 10 hari sejak 23
Desember 2019 hingga 1 Januari 2020 ini dimulai dengan apel gelar pasukan yang
diselenggarakan Polres Ketapang dalam rangka memastikan kesiapsiagaan personel
dan peralatan pengamanan. Apel ditandai dengan pemeriksaan pasukan dan
penyematan tanda operasi kepada anggota TNI-Polri dan Pol PP serta sejumlah personel
terkait lainnya.
Bupati Martin dalam amanat tertulis Kapolri Jenderal Pol
Idham Aziz menuturkan bahwa Operasi Lilin Kapuas 2019 ini mengusung tema ‘Kita
tingkatkan sinergi Polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa
aman dan nyaman pada perayaan Natal 2019 dan tahun baru 2020’.
Di mana operasi ini, kata dia, diselenggarakan serentak di
seluruh jajaran untuk memastikan kesiapsiagaan seluruh personel dalam rangka
pengamanan soliditas satuan yang dilibatkan serta untuk menumbuhkan ketenangan
dan keamanan bagi masyarakat dalam merayakan Natal 2019 dan tahun baru 2020.
Bupati Martin mengatakan, tetap mendukung dan siap membackup
tugas TNI-Polri dalam Operasi Lilin tahun 2019.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat pada perayaan Natal
2019 dan tahun baru 2020 tentang meningkatkan kerukunan antar umat beragama, saling
menghormati dan saling toleransi antar umat beragama di Ketapang yang selama
ini terus terjaga.
“Kalau muslim sholat Ied, umat nasrani ikut menjaga dan
mengamankan, demikian juga yang agama nasrani natalan, umat muslim menjaga. Di
Ketapang hal seperti ini sudah terbiasa dan tetap kita teruskan dan
ditingkatkan lagi toleransi ini,” tegasnya.
Kepada kaula muda dalam menyambut tahun baru 2020, Bupati
berpesan tetap menjaga keamanan, ketentraman dan ketertiban dengan menjalankan
amanah dari Kapolri seperti tidak kebut-kebutan di jalan, tidak pesta minuman
keras, narkoba dan sebagainya.
“Supaya situasi aman dan terkendali di Kabupaten Ketapang.
Pemda juga akan mengadakan acara malam tutup tahun dalam rangka menyampaikan
pesan-pesan moral, pesan-pesan perdamaian dan kerukunan untuk Kabupaten
Ketapang,” pungkasnya.
Sementara Kapolres Ketapang, AKBP R Siswo Handoyo mengatakan
apel gelar pasukan ini dalam rangka untuk mengamankan dan mensukseskan perayaan
Natal dan tahun baru.
“Harapan kita dapat berseinergi dengan TNI, Satpol PP, Dinas
Perhubungan dan dinas terkait lainya dalam rangka perayaan Natal dan tahun
baru, supaya kegiatan tersebut dapat berjalan aman dan lancar,” ucapnya.
Kepada para generasi muda Kapolres berharap, dalam merayakan
tahun baru tidak ada lagi dengan kebut-kebutan dan pesta minuman keras.
“Mari kita arahkan kegiatan Natal dan tahun baru itu banyak
beribadah dengan melaksanakan kegiatan di tempat tempat peribadatan,” ajaknya.
Kapolres turut mengingatkan kemungkinan-kemungkinan gangguan
keamanan yang selalu ada. Namun ia optimis dengan adanya sinergisitas dengan
pemangku kepentingan yang ada.
“Harapannya, Ketapang Insya Allah aman dan damai,” tegasnya.
(Adi
LC)
Apel Gelar Pasukan
Operasi Lilin Kapuas 2019
KalbarOnline, Ketapang
– Bupati Ketapang, Martin Rantan memimpin apel gelar pasukan di Operasi
Lilin Kapuas 2019 dalam rangka pengamanan perayaan Natal 2019 dan tahun baru
2020 (Nataru) yang dilangsungkan di halaman Mapolres Ketapang, Kamis
(19/12/2019). Turut hadir, Kapolres Ketapang, AKBP R Siswo Handoyo serta
perwakilan Kodim 1203/Ketapang dan sejumlah pihak terkait lainnya.
Operasi yang akan berlangsung selama 10 hari sejak 23
Desember 2019 hingga 1 Januari 2020 ini dimulai dengan apel gelar pasukan yang
diselenggarakan Polres Ketapang dalam rangka memastikan kesiapsiagaan personel
dan peralatan pengamanan. Apel ditandai dengan pemeriksaan pasukan dan
penyematan tanda operasi kepada anggota TNI-Polri dan Pol PP serta sejumlah personel
terkait lainnya.
Bupati Martin dalam amanat tertulis Kapolri Jenderal Pol
Idham Aziz menuturkan bahwa Operasi Lilin Kapuas 2019 ini mengusung tema ‘Kita
tingkatkan sinergi Polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa
aman dan nyaman pada perayaan Natal 2019 dan tahun baru 2020’.
Di mana operasi ini, kata dia, diselenggarakan serentak di
seluruh jajaran untuk memastikan kesiapsiagaan seluruh personel dalam rangka
pengamanan soliditas satuan yang dilibatkan serta untuk menumbuhkan ketenangan
dan keamanan bagi masyarakat dalam merayakan Natal 2019 dan tahun baru 2020.
Bupati Martin mengatakan, tetap mendukung dan siap membackup
tugas TNI-Polri dalam Operasi Lilin tahun 2019.
Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat pada perayaan Natal
2019 dan tahun baru 2020 tentang meningkatkan kerukunan antar umat beragama, saling
menghormati dan saling toleransi antar umat beragama di Ketapang yang selama
ini terus terjaga.
“Kalau muslim sholat Ied, umat nasrani ikut menjaga dan
mengamankan, demikian juga yang agama nasrani natalan, umat muslim menjaga. Di
Ketapang hal seperti ini sudah terbiasa dan tetap kita teruskan dan
ditingkatkan lagi toleransi ini,” tegasnya.
Kepada kaula muda dalam menyambut tahun baru 2020, Bupati
berpesan tetap menjaga keamanan, ketentraman dan ketertiban dengan menjalankan
amanah dari Kapolri seperti tidak kebut-kebutan di jalan, tidak pesta minuman
keras, narkoba dan sebagainya.
“Supaya situasi aman dan terkendali di Kabupaten Ketapang.
Pemda juga akan mengadakan acara malam tutup tahun dalam rangka menyampaikan
pesan-pesan moral, pesan-pesan perdamaian dan kerukunan untuk Kabupaten
Ketapang,” pungkasnya.
Sementara Kapolres Ketapang, AKBP R Siswo Handoyo mengatakan
apel gelar pasukan ini dalam rangka untuk mengamankan dan mensukseskan perayaan
Natal dan tahun baru.
“Harapan kita dapat berseinergi dengan TNI, Satpol PP, Dinas
Perhubungan dan dinas terkait lainya dalam rangka perayaan Natal dan tahun
baru, supaya kegiatan tersebut dapat berjalan aman dan lancar,” ucapnya.
Kepada para generasi muda Kapolres berharap, dalam merayakan
tahun baru tidak ada lagi dengan kebut-kebutan dan pesta minuman keras.
“Mari kita arahkan kegiatan Natal dan tahun baru itu banyak
beribadah dengan melaksanakan kegiatan di tempat tempat peribadatan,” ajaknya.
Kapolres turut mengingatkan kemungkinan-kemungkinan gangguan
keamanan yang selalu ada. Namun ia optimis dengan adanya sinergisitas dengan
pemangku kepentingan yang ada.
“Harapannya, Ketapang Insya Allah aman dan damai,” tegasnya.
(Adi
LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini