Kubu Raya    

Lembaga Pendidikan Islam Harus Dikelola Secara Profesional

Oleh : Jauhari Fatria
Selasa, 28 Januari 2020
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar

Midji : Bangun

Pendidikan Butuh Peran Swasta

KalbarOnline, Kubu

Raya – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengatakan lembaga pendidikan

Islam harus dikelola secara profesional. Lantaran menurutnya cukup banyak

lembaga pendidikan Islam yang kurang terampil. Hal itu disampaikannya Midji

saat memberikan sambutan pada peletakan batu pertama pembangunan SMP Quran dan

Masjid Al Karima di Jalan Arteri Supadio, Gang Hidayah, Kubu Raya, Senin

(27/1/2020).

“Harus ada yang mengkaji apa penyebabnya, apa yang perlu

dibenahi, padahal jika dilihat potensi donatur Islam banyak yang mampu, tapi

yang mau tak banyak,” katanya.

Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini mengatakan, manajerial

pengelolaan lembaga pendidikan harus baik dan bersifat terbuka. Ia juga meminta

agar ke depannya SMP Quran Al Karima dapat menjadi lembaga pendidikan yang

berkualitas. Pada kesempatan itu Sutarmidji mengapresiasi keterlibatan pihak

swasta dalam membantu pemerintah menangani masalah pendidikan. Terlebih di

Kabupaten Kubu Raya yang memiliki wilayah cukup luas.

“Ini kan dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan. Nah,

kalau ada swasta yang kuat berperan, Insya Allah kita bisa ikut share. Apakah

meubelernya atau bantuan-bantuan lainnya. Yang penting, Kubu Raya ini kan

wilayahnya luas, kalau pemerintah semua yang menangani, mungkin tidak

tertangani,” ujarnya.

Sementara Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan menyebut

pembangunan SMP Quran Al Karima di Kubu Raya merupakan kebahagiaan luar biasa.

Karena hal itu merupakan ikhtiar untuk membahagiakan umat.

“Ini sebuah nilai tambah yang luar biasa, terlebih

sebelumnya sudah ada TK dan SD dan Al Karimah merintis kembali SMP Quran,” kata

Muda.

Hal itu, lanjutnya, merupakan suatu keseimbangan untuk

memperkokoh pendidikan Quran. Sebab pendidikan Alquran diyakini akan mampu

mengawal generasi umat.

“Pemerintah Kubu Raya merasa bangga dan berterima kasih

sebesar-besarnya atas kelapangan hati bagi yang telah berkontribusi,” ucapnya.

Muda mengatakan sekolah Quran Al Karima akan menjadi harapan

masyarakat. Karena yang berminat untuk masuk TK dan SD cukup banyak dan

berharap pengembangannya berlanjut hingga SMA.

“Kami juga berupaya untuk mengajak semua pihak untuk ikut

serta untuk membangun sekolah ini,” tuturnya.

Dalam kegiatan peletakan batu pertama itu turut pula

dihadiri Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo, pimpinan Yayasan Al Karima Kubu Raya,

tokoh agama, tokoh masyarakat dan para tamu undangan lainnya. (ian)

Artikel Selanjutnya
Kapolres Minta Juara Rasau Jaya Cup Tak Euforia Berlebih
Selasa, 28 Januari 2020
Artikel Sebelumnya
Midji Ajak Seluruh Pondok Pesantren Terus Sempurnakan Manajemen
Selasa, 28 Januari 2020

Berita terkait