Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Jumat, 06 Maret 2020 |
KalbarOnline.com, GRANADA—Pelatih Athletic Bilbao, Gaizka Garitano mengungkapkan kegembiraannya mencapai final Copa del Rey dan akan melawan rival sekota mereka Real Sociedad. Ini adalah pertemuan pertama kedua klub di partai puncak Piala Raja setelah 110 tahun.
Kedua klub asal Basque itu berduel di final pada 1910. Saat itu, Bilbao menang tipis 1-0 atas Sociedad. Bilbao sendiri terakhir manggung di final pada 1987. Sebelum itu, mereka meraih gelar terakhir pada 1984.
Tapi, Garitano mengakui bahwa menciptakan derbi Basque tidaklah mudah. Menurutnya, Granada membuat anak asuhnya harus bekerja keras, khususnya di leg kedua hari ini. “Kami menderita di pertandingan ini, dan tim berjuang sampai akhir,” katanya kepada wartawan dari El Chiringuito TV dikutip dari Football Espana.
“Ini akan menjadi final yang indah, final Basque yang indah. Kami memiliki langkah penting lainnya untuk dibuat, dan itu akan menjadi pertempuran nyata bagi kami,” tegas sang pelatih usai pertandingan.
Pada laga
yang berlangsung di Estadio Nuevo Los Carmenes, Jumat, 6 Maret, hari ini, kedua
klub bermain imbang tanpa gol di paruh pertama. Granada yang butuh kemenangan
dua gol kemudian tampil lebih agresif di babak kedua.
Usaha mereka
pun dengan cepat membuahkan hasil. Pada menit ke-48 atau tiga menit setelah
babak kedua berjalan, tuan rumah membuka keunggulan lewat gol Carlos Fernandez yang
memaksimalkan assist dari Darwin Machis. Skor agregat 1-1.
Granada yang
menurut data Live Score melepaskan total enam tembakan tepat sasaran menggandakan
keunggulan di menit ke-76. Gol kedua tuan rumah dilesakkan German Sanchez dengan
lagi-lagi Darwin Machis tercatat sebagai pemberi assist.
Tertinggal
0-2 yang berarti mereka akan tersingkir, Bilbao mencoba memaksimalkan sisa
waktu. Dan pada menit ke-81, gol yang mereka butuhkan pun hadir. Mendapat bola
dari Mikel Vesga, Yuri Berchiche menaklukkan kiper Granada, Rui Silva.
Meski masih
saling serang dan tercipta beberapa peluang, tidak ada lagi gol yang bisa
dihasilkan kedua kubu. Skor 2-1 bagi Granada pun menjadi hasil akhir yang
memastikan Bilbao lolos ke final. Agregat sebenarnya 2-2, namun Bilbao unggul
gol tandang.
Di final,
Bilbao akan menghadapi Real Sociedad yang juga akan menjadi pertandingan derbi.
Sebelumnya, La Real sudah lebih dulu memastikan tempat di final dengan
mengalahkan Mirandes di dua pertandingan semifinal. (amr)
KalbarOnline.com, GRANADA—Pelatih Athletic Bilbao, Gaizka Garitano mengungkapkan kegembiraannya mencapai final Copa del Rey dan akan melawan rival sekota mereka Real Sociedad. Ini adalah pertemuan pertama kedua klub di partai puncak Piala Raja setelah 110 tahun.
Kedua klub asal Basque itu berduel di final pada 1910. Saat itu, Bilbao menang tipis 1-0 atas Sociedad. Bilbao sendiri terakhir manggung di final pada 1987. Sebelum itu, mereka meraih gelar terakhir pada 1984.
Tapi, Garitano mengakui bahwa menciptakan derbi Basque tidaklah mudah. Menurutnya, Granada membuat anak asuhnya harus bekerja keras, khususnya di leg kedua hari ini. “Kami menderita di pertandingan ini, dan tim berjuang sampai akhir,” katanya kepada wartawan dari El Chiringuito TV dikutip dari Football Espana.
“Ini akan menjadi final yang indah, final Basque yang indah. Kami memiliki langkah penting lainnya untuk dibuat, dan itu akan menjadi pertempuran nyata bagi kami,” tegas sang pelatih usai pertandingan.
Pada laga
yang berlangsung di Estadio Nuevo Los Carmenes, Jumat, 6 Maret, hari ini, kedua
klub bermain imbang tanpa gol di paruh pertama. Granada yang butuh kemenangan
dua gol kemudian tampil lebih agresif di babak kedua.
Usaha mereka
pun dengan cepat membuahkan hasil. Pada menit ke-48 atau tiga menit setelah
babak kedua berjalan, tuan rumah membuka keunggulan lewat gol Carlos Fernandez yang
memaksimalkan assist dari Darwin Machis. Skor agregat 1-1.
Granada yang
menurut data Live Score melepaskan total enam tembakan tepat sasaran menggandakan
keunggulan di menit ke-76. Gol kedua tuan rumah dilesakkan German Sanchez dengan
lagi-lagi Darwin Machis tercatat sebagai pemberi assist.
Tertinggal
0-2 yang berarti mereka akan tersingkir, Bilbao mencoba memaksimalkan sisa
waktu. Dan pada menit ke-81, gol yang mereka butuhkan pun hadir. Mendapat bola
dari Mikel Vesga, Yuri Berchiche menaklukkan kiper Granada, Rui Silva.
Meski masih
saling serang dan tercipta beberapa peluang, tidak ada lagi gol yang bisa
dihasilkan kedua kubu. Skor 2-1 bagi Granada pun menjadi hasil akhir yang
memastikan Bilbao lolos ke final. Agregat sebenarnya 2-2, namun Bilbao unggul
gol tandang.
Di final,
Bilbao akan menghadapi Real Sociedad yang juga akan menjadi pertandingan derbi.
Sebelumnya, La Real sudah lebih dulu memastikan tempat di final dengan
mengalahkan Mirandes di dua pertandingan semifinal. (amr)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini