Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Minggu, 30 Agustus 2020 |
KalbarOnline.com – Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung memaksa para siswa untuk tetap belajar dari rumah secara online. Kebutuhan akan akses internet pun menjadi tinggi. Melihat hal tersebut, operator seluler (opsel) di tanah air sejak awal tahun lalu sudah banyak yang menginisiasi program kuota internet murah agar mengurangi beban para orang tua siswa di masa pandemi Covid-19.
Termasuk Indosat Ooredoo yang bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyediakan kuota khusus untuk pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi siswa dan pengajar. Selain itu Indosat Ooredoo menjalin kerjasama dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta sebagai bentuk kepedulian Indosat Ooredoo dalam memberikan kemudahan konektivitas pembelajaran daring.
Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Bayu Hanantasena menyatakan, Indosat Ooredoo berkomitmen untuk terus mendukung program PJJ ini, tidak hanya menyediakan layanan Internet dan paket data yang terjangkau. Tetapi juga akan membangun ekositem pembelajaran daring yang efektif terutama pada masa pandemik saat ini.
“Kami akan terus mendukung percepatan digitalisasi di berbagai sektor penting, termasuk sektor pendidikan,” ungkapnya melalui keterangan tertulisnya kepada KalbarOnline.com.
Dia melanjutkan, sejak awal pandemi, Indosat Ooredoo telah berinisiatif memberikan program yang membantu proses pendidikan tersebut. Antara lain dengan program peningkatan bandwidth sebesar 20 persen diberikan kepada 56 universitas, serta membuka akses ke lebih dari 200 ip universitas ternama di Indonesia. Kemudian Indosat Ooredoo juga mendukung program Bantuan Data Internet Agar Seru Belajar Daring (Biar Rajin), yang menyediakan paket data internet gratis untuk 15.609 siswa SD dan SMP di kota Mojokerto.
Adapun merespon PJJ saat ini, Indosat Ooredoo juga menyediakan layanan-layanan telekomunikasi pendidikan antara lain paket IMClass dimana pelajar bisa memanfaatkan paket pintar sebesar 30 GB untuk belajar online dan akses ke platform belajar online terpopuler di Asia Tenggara, RuangGuru, Quipper, Sekolahmu.com dan Rumah Belajar. IMClass juga memberikan bebas akses ke lebih dari 300 platform e-Learning dan situs resmi dari universitas-universitas di Indonesia.
Terakhir, opsel yang kini berada di bawah Group Ooredoo itu juga merilis paket Pro Freedom Apps untuk partisipasi dalam kelas online tanpa khawatir kuota dengan gratis akses ke Cisco Webex, Zoom, dan Microsoft Teams.
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung memaksa para siswa untuk tetap belajar dari rumah secara online. Kebutuhan akan akses internet pun menjadi tinggi. Melihat hal tersebut, operator seluler (opsel) di tanah air sejak awal tahun lalu sudah banyak yang menginisiasi program kuota internet murah agar mengurangi beban para orang tua siswa di masa pandemi Covid-19.
Termasuk Indosat Ooredoo yang bekerja sama dengan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyediakan kuota khusus untuk pembelajaran jarak jauh (PJJ) bagi siswa dan pengajar. Selain itu Indosat Ooredoo menjalin kerjasama dengan Kementerian Agama (Kemenag) dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta sebagai bentuk kepedulian Indosat Ooredoo dalam memberikan kemudahan konektivitas pembelajaran daring.
Chief Business Officer Indosat Ooredoo, Bayu Hanantasena menyatakan, Indosat Ooredoo berkomitmen untuk terus mendukung program PJJ ini, tidak hanya menyediakan layanan Internet dan paket data yang terjangkau. Tetapi juga akan membangun ekositem pembelajaran daring yang efektif terutama pada masa pandemik saat ini.
“Kami akan terus mendukung percepatan digitalisasi di berbagai sektor penting, termasuk sektor pendidikan,” ungkapnya melalui keterangan tertulisnya kepada KalbarOnline.com.
Dia melanjutkan, sejak awal pandemi, Indosat Ooredoo telah berinisiatif memberikan program yang membantu proses pendidikan tersebut. Antara lain dengan program peningkatan bandwidth sebesar 20 persen diberikan kepada 56 universitas, serta membuka akses ke lebih dari 200 ip universitas ternama di Indonesia. Kemudian Indosat Ooredoo juga mendukung program Bantuan Data Internet Agar Seru Belajar Daring (Biar Rajin), yang menyediakan paket data internet gratis untuk 15.609 siswa SD dan SMP di kota Mojokerto.
Adapun merespon PJJ saat ini, Indosat Ooredoo juga menyediakan layanan-layanan telekomunikasi pendidikan antara lain paket IMClass dimana pelajar bisa memanfaatkan paket pintar sebesar 30 GB untuk belajar online dan akses ke platform belajar online terpopuler di Asia Tenggara, RuangGuru, Quipper, Sekolahmu.com dan Rumah Belajar. IMClass juga memberikan bebas akses ke lebih dari 300 platform e-Learning dan situs resmi dari universitas-universitas di Indonesia.
Terakhir, opsel yang kini berada di bawah Group Ooredoo itu juga merilis paket Pro Freedom Apps untuk partisipasi dalam kelas online tanpa khawatir kuota dengan gratis akses ke Cisco Webex, Zoom, dan Microsoft Teams.
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini