Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Kamis, 10 September 2020 |
KalbarOnline.com-Tim Rajawali memetik angka pertama melawan tim Banteng dalam hari kedua Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 di lapangan pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur hari ini (10/9).
Tunggal pertama Rajawali Fitriani secara mengejutkan membantai Ruselli Hartawan dalam dua game dengan skor sangat telak 24-22, 21-4.
Pada interval game pertama, Ruselli berhasil unggul 11-9. Namun, Fitriani bangkit dan mencetak lima poin beruntun hingga membuat dia unggul 14-12.
Game pertama ini menjadi pertunjukan adu sabar kedua pemain. Reli-reli panjang berlangsung. Namun, dalam kondisi kritis, Fitriani berhasil melepaskan diri untuk merebut game pembuka.
“Pada awalnya, saya masuk ke pola main dia. Namun setelah itu saya berhasil mengontrol bola. Saat ada kesempatan, saya serang lebih sering,” kata Fitriani dalam wawancara pinggir lapangan dengan Mola TV.
Pada game kedua, Ruselli melakukan kesalahan demi kesalahan. Pada sisi lain, Fitriani bermain dengan safe dan minim error. Ruselli tertinggal sangat jauh 4-11 di interval game.
Yang mengejutkan, Ruselli gagal menambah satu angka pun setelah break interval. Di sisi lain, Fitriani mendulang 10 poin secara beruntun dan menang dengan skor sangat telak 21-4.
“Pada game pertama, Kak Memey sempat melayani pola saya. Saya kalah di colongan-colongan, karena smes-smesnya lebih keras,” ucapnya.
“Pada game kedua, dia banyak mati sendiri. Evaluasi setelah kekalahan kemarin (melawan Gregoria Mariska Tunjung, Red) adalah main lebih lepas, lebih tahan, dan fokus. Selain itu, saya harus bermain lebih safe lagi,” imbuhnya.
KalbarOnline.com-Tim Rajawali memetik angka pertama melawan tim Banteng dalam hari kedua Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 di lapangan pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur hari ini (10/9).
Tunggal pertama Rajawali Fitriani secara mengejutkan membantai Ruselli Hartawan dalam dua game dengan skor sangat telak 24-22, 21-4.
Pada interval game pertama, Ruselli berhasil unggul 11-9. Namun, Fitriani bangkit dan mencetak lima poin beruntun hingga membuat dia unggul 14-12.
Game pertama ini menjadi pertunjukan adu sabar kedua pemain. Reli-reli panjang berlangsung. Namun, dalam kondisi kritis, Fitriani berhasil melepaskan diri untuk merebut game pembuka.
“Pada awalnya, saya masuk ke pola main dia. Namun setelah itu saya berhasil mengontrol bola. Saat ada kesempatan, saya serang lebih sering,” kata Fitriani dalam wawancara pinggir lapangan dengan Mola TV.
Pada game kedua, Ruselli melakukan kesalahan demi kesalahan. Pada sisi lain, Fitriani bermain dengan safe dan minim error. Ruselli tertinggal sangat jauh 4-11 di interval game.
Yang mengejutkan, Ruselli gagal menambah satu angka pun setelah break interval. Di sisi lain, Fitriani mendulang 10 poin secara beruntun dan menang dengan skor sangat telak 21-4.
“Pada game pertama, Kak Memey sempat melayani pola saya. Saya kalah di colongan-colongan, karena smes-smesnya lebih keras,” ucapnya.
“Pada game kedua, dia banyak mati sendiri. Evaluasi setelah kekalahan kemarin (melawan Gregoria Mariska Tunjung, Red) adalah main lebih lepas, lebih tahan, dan fokus. Selain itu, saya harus bermain lebih safe lagi,” imbuhnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini