Olahraga    

Pembantaian, Fitriani Cuma Beri Empat Poin kepada Ruselli di Game 2

Oleh : Redaksi KalbarOnline
Kamis, 10 September 2020
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KalbarOnline.com-Tim Rajawali memetik angka pertama melawan tim Banteng dalam hari kedua Mola TV PBSI Thomas & Uber Cup Simulation 2020 di lapangan pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur hari ini (10/9).

Tunggal pertama Rajawali Fitriani secara mengejutkan membantai Ruselli Hartawan dalam dua game dengan skor sangat telak 24-22, 21-4.

  • Baca Juga: Sikat Pemain No 3 Indonesia, Putri KW Masih 18 Tahun tapi Makin Matang

Pada interval game pertama, Ruselli berhasil unggul 11-9. Namun, Fitriani bangkit dan mencetak lima poin beruntun hingga membuat dia unggul 14-12.

Game pertama ini menjadi pertunjukan adu sabar kedua pemain. Reli-reli panjang berlangsung. Namun, dalam kondisi kritis, Fitriani berhasil melepaskan diri untuk merebut game pembuka.

“Pada awalnya, saya masuk ke pola main dia. Namun setelah itu saya berhasil mengontrol bola. Saat ada kesempatan, saya serang lebih sering,” kata Fitriani dalam wawancara pinggir lapangan dengan Mola TV.

Pada game kedua, Ruselli melakukan kesalahan demi kesalahan. Pada sisi lain, Fitriani bermain dengan safe dan minim error. Ruselli tertinggal sangat jauh 4-11 di interval game.

Yang mengejutkan, Ruselli gagal menambah satu angka pun setelah break interval. Di sisi lain, Fitriani mendulang 10 poin secara beruntun dan menang dengan skor sangat telak 21-4.

“Pada game pertama, Kak Memey sempat melayani pola saya. Saya kalah di colongan-colongan, karena smes-smesnya lebih keras,” ucapnya.

“Pada game kedua, dia banyak mati sendiri. Evaluasi setelah kekalahan kemarin (melawan Gregoria Mariska Tunjung, Red) adalah main lebih lepas, lebih tahan, dan fokus. Selain itu, saya harus bermain lebih safe lagi,” imbuhnya.

Artikel Selanjutnya
Mau Sehat, Yuk Coba Minuman Sehat Buatan Sendiri
Kamis, 10 September 2020
Artikel Sebelumnya
Anies Tarik Rem Darurat, DPR: Status PSBB Harus Diikuti Tindakan Tegas
Kamis, 10 September 2020

Berita terkait