Walau Timnya Kalah, Pemain Indonesia 18 Tahun Tetap Bersemangat Menang

KalbarOnline.com-Garuda memang sudah kalah 1-3 atas Rajawali. Namun, tunggal ketiga Aisyah Sativa Fatetani masih tampil dengan semangat dalam lanjutan Mola TV PBSI Thomas & Uber Simulation 2020. Dia mengalahkan Bilqis Prasista dalam dua game dengan skor 21-17, 21-17.

IKLANHARJADPONTIANAK

Dengan hasil ini, Garuda tetap kalah. Namun skornya menipis menjadi 2-3. “Saya sempat hilang fokus pada game kedua,” kata Aisyah dalam wawancara pinggir lapangan dengan Mola TV. “Yang penting sabar dulu, masuk dulu, kenakan bolanya,” imbuhnya.

Dalam laga sesi sore, Harimau unggul lebih dulu dengan skor 2-0. Putri Kusuma Wardani memberikan kejutan hebat dengan mengalahkan tunggal nomor satu Indonesia Gregoria Mariska Tunjung. Putri KW menang dalam rubber game dengan skor 21-17, 5-21, dan 21-18.

  • Baca Juga: Satu Lagi Kejutan dari Putri KW, Sukses Bungkam Tunggal No 1 Indonesia
Baca Juga :  Saran Mantan Juara Dunia kepada Tunggal Indonesia yang Sedang Terpuruk

Febriana Dwipuji Kusuma/Putri Syaikah menggandakan keunggulan tim Harimau. Febriana/Putri menundukkan Yulfira Barkah/Febby Valencia Dwijayanti dalam dua game langsung dengan skor 21-19, 21-19.

Stephanie Widjaja mampu memperpanjang napas Garuda via kemenangan atas Asty Dwi Widyaningrum. Stephanie unggul dalam rubber game dengan skor 19-21, 21-14, dan 21-13.

Namun, pada akhirnya, tim Garuda kalah karena kehilangan poin di ganda kedua. Yakni ketika pasangan baru Agatha Imanuela/Nita Violina Marwah mengandaskan Jessita Putri Miantoro/Lanny Tria Mayasari dalam rubber game dengan skor 22-20, 17-21, dan 21-18.

Baca Juga :  Kejuaraan Pencak Silat Prestasi Sekda Cup II Tahun 2023 Resmi Bergulir

Besok (11/9), Aisyah akan berhadapan dengan tunggal ketiga tim Banteng Ester Nurumi Tri Wardoyo. “Pokoknya siap mental. Siapa yang siap dia yang menang. Pokoknya yakin dulu,” ucap pemain 18 tahun nomor 387 dunia itu.

Comment