Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Kamis, 17 September 2020 |
KalbarOnline.com – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan ada empat kota besar dengan tingkat kematian dan laju kematian tertinggi di Indonesia karena Covid-19.
“Empat kota besar yaitu Kota Surabaya, Semarang, Jakarta Pusat dan Makassar masuk dalam 10 besar kabupaten/kota dengan jumlah kumulatif kematian tertinggi dan laju kematian tertinggi per 100.000 penduduk,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers virtual di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (17/9), seperti dikutip dari Antara.
Berdasarkan data, di Surabaya ada 1.003 orang meninggal karena Covid-19, selanjutnya di Semarang 533 orang dan Makssar sebanyak 266 orang meninggal dunia. “Kembali kami ulangi kepada 4 kota ini yaitu Surabaya, Semarang, Jakarta Pusat dan Makassar agar betul-betul dapat menurunkan jumlah kumulatif kematian dan laju kematiannya,” tambah Wiku
Menurut Wiku, jika dilihat dari laju kematian maka tiga provinsi yaitu Bali, DKI Jakarta, dan Kalimantan Timur adalah provinsi dengan laju kematian tertinggi dalam satu minggu terakhir. “Kami mohon para gubernur, bupati dan walikota agar dapat betul-betul memantau perkembangan kasus secara keseluruhan termasuk kematian di wilayahnya. Pelayanan kesehatan yang baik, penanganan yang tepat dan cepat pada kasus Covid-19 terutama pada usia rentan dan gejala berat adalah kunci menekan angka kematian,” kata Wiku.
Selama satu minggu terakhir ini rata-rata jumlah kasus meninggal di Indonesia adalah 105 kasus atau meningkat sebesar 25 persen dibandingkan satu minggu sebelumnya.
“Secara persentase rata-rata kasus meninggal juga meningkat dari 3 persen pada minggu lalu menjadi 7 persen pada minggu ini. Artinya sejak bulan September angka kematian akibat Covid-19 ini perlu betul-betul menjadi perhatian,” tambah Wiku.
Sedangkan jika dilihat dari kelompok usia, 80 persen dari total kasus kematian itu berasal dari kelompok usia di atas 45 tahun. “Kelompok usia ini harus benar-benar menjaga kesehatannya dan sebisa mungkin tidak berkegiatan di luar rumah dan tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat,” tegas Wiku.
Hingga Kamis (17/9) jumlah terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia mencapai 232.628 orang dengan penambahan hari ini sebanyak 3.635 kasus. Terdapat 166.686 orang dinyatakan sembuh dan 9.222 orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah pasien suspek mencapai 103.209 orang.
Kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta pun sudah mencapai 58.582 kasus dengan penambahan per Kamis (17/9) adalah 1.113 kasus. Provinsi dengan jumlah kasus terbanyak selanjutnya adalah Jawa Timur dengan 39.508 kasus, Jawa Tengah 18.744 kasus, Jawa Barat dengan 15.584 kasus dan Sulawesi Selatan 13.867 kasus. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 mengungkapkan ada empat kota besar dengan tingkat kematian dan laju kematian tertinggi di Indonesia karena Covid-19.
“Empat kota besar yaitu Kota Surabaya, Semarang, Jakarta Pusat dan Makassar masuk dalam 10 besar kabupaten/kota dengan jumlah kumulatif kematian tertinggi dan laju kematian tertinggi per 100.000 penduduk,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers virtual di Kantor Presiden Jakarta, Kamis (17/9), seperti dikutip dari Antara.
Berdasarkan data, di Surabaya ada 1.003 orang meninggal karena Covid-19, selanjutnya di Semarang 533 orang dan Makssar sebanyak 266 orang meninggal dunia. “Kembali kami ulangi kepada 4 kota ini yaitu Surabaya, Semarang, Jakarta Pusat dan Makassar agar betul-betul dapat menurunkan jumlah kumulatif kematian dan laju kematiannya,” tambah Wiku
Menurut Wiku, jika dilihat dari laju kematian maka tiga provinsi yaitu Bali, DKI Jakarta, dan Kalimantan Timur adalah provinsi dengan laju kematian tertinggi dalam satu minggu terakhir. “Kami mohon para gubernur, bupati dan walikota agar dapat betul-betul memantau perkembangan kasus secara keseluruhan termasuk kematian di wilayahnya. Pelayanan kesehatan yang baik, penanganan yang tepat dan cepat pada kasus Covid-19 terutama pada usia rentan dan gejala berat adalah kunci menekan angka kematian,” kata Wiku.
Selama satu minggu terakhir ini rata-rata jumlah kasus meninggal di Indonesia adalah 105 kasus atau meningkat sebesar 25 persen dibandingkan satu minggu sebelumnya.
“Secara persentase rata-rata kasus meninggal juga meningkat dari 3 persen pada minggu lalu menjadi 7 persen pada minggu ini. Artinya sejak bulan September angka kematian akibat Covid-19 ini perlu betul-betul menjadi perhatian,” tambah Wiku.
Sedangkan jika dilihat dari kelompok usia, 80 persen dari total kasus kematian itu berasal dari kelompok usia di atas 45 tahun. “Kelompok usia ini harus benar-benar menjaga kesehatannya dan sebisa mungkin tidak berkegiatan di luar rumah dan tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat,” tegas Wiku.
Hingga Kamis (17/9) jumlah terkonfirmasi Covid-19 di Indonesia mencapai 232.628 orang dengan penambahan hari ini sebanyak 3.635 kasus. Terdapat 166.686 orang dinyatakan sembuh dan 9.222 orang meninggal dunia. Sedangkan jumlah pasien suspek mencapai 103.209 orang.
Kasus positif Covid-19 di DKI Jakarta pun sudah mencapai 58.582 kasus dengan penambahan per Kamis (17/9) adalah 1.113 kasus. Provinsi dengan jumlah kasus terbanyak selanjutnya adalah Jawa Timur dengan 39.508 kasus, Jawa Tengah 18.744 kasus, Jawa Barat dengan 15.584 kasus dan Sulawesi Selatan 13.867 kasus. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini