KalbarOnline.com – Impian Rivan Nurmulki bermain di Jepang bersama VC Nagano Tridents di V. League Division 1 hanya tinggal selangkah lagi. Kemarin (3/10) dia tiba di Negeri Sakura.
Wibi Anhari, personal manager Rivan, menyatakan bahwa keberangkatan Rivan memang tak terlalu diekspos. ”Dia orangnya pemalu dan low profile banget. Dia mau rasain gimana di sana kan. Takutnya main jelek di sana,” ujarnya kepada Jawa Pos kemarin.
Wibi berusaha menguatkan Rivan. ”Wes Rivan, tenang ae. Sampean pasti berhasil,” katanya.
Keberadaan pelatih asal Iran, Ahmad Masajedi, merupakan salah satu faktor bergabungnya Rivan ke Nagano Tridents. Bintang timnas Indonesia itu kini tercatat sebagai satu-satunya pemain asing di tim divisi teratas Liga Jepang itu. ”Ini anak bisa jadi bagus kalau saya yang pegang,” tutur Wibi menirukan pernyataan Ahmad.
Ya, sejak setuju bergabung, Rivan mendapat materi latihan dari Ahmad. Wibi optimistis Rivan bisa bermain baik. Lantas, bagaimana soal komunikasi? ”Nggak ada masalah. Di Jepang kan serbacanggih. Ada mikrofon ngomong bahasa Indonesia keluar bahasa Jepang. Bahasa Inggrisnya Rivan juga lumayan. Pelatih juga bisa empat bahasa,” ungkap Wibi.
Sebelum keberangkatan, pada Jumat malam (2/10) Rivan melakukan video call dengan calon rekan-rekannya di Nagano. ”Pemain di sana sudah menunggu. Yang penting, tim mendukung dari awal. Ada kekeluargaan. Kan enak seperti itu,” jelasnya.
Nagano dijadwalkan menghadapi Osaka Blazers Sakai pada 17 Oktober. Karena harus menjalani karantina selama dua pekan, mungkin Rivan belum bisa menjalani debutnya di Jepang. ”Cuma, kepastian (main atau tidaknya, Red) belum pasti. Lihat keadaan,” tandasnya.
Comment