Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Jumat, 09 Oktober 2020 |
Apresiasi Demo Tolak Omnibus Law Ciptaker di Kalbar Berjalan Tertib, Sutarmidji: Tak Ada Taman yang Cacat
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengapresiasi aksi demo tolak Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja yang dilakukan ratusan mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat Kalbar di depan Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Jumat (9/10/2020).
“Saya bersyukur dan apresiasi kepada mahasiswa, bahwa demo hari ini betul-betul tertib tanpa ada anarkis dan kerusakan, taman yang di dekat massa menyampaikan aspirasi pun tidak ada cacat sedikitpun, ini yang saya merasa bangga kepada adek mahasiswa. Kalian menyampaikan dengan suara keras, dengan model apapun, sepanjang tidak anarkis saya siap mendengarnya dan siap untuk menyampaikan jika menjadi kewenangan saya mengimplementasikan apa yang menjadi tuntutan mahasiswa, tidak hanya terkait Omnibus Law,” ujar Midji.
Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini juga meminta agar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalbar dapat memprakarsai dialog secara periodik dengan dirinya dan Forkopimda Kalbar.
“Saya minta ke depan kita sering lakukan dialog, BEM prakarsai secara periodik melakukan dialog, saya, Pak Pangdam dan Pak Kapolda serta Forkopimda lainnya siap untuk mendengar apa yang menjadi pemikiran (mahasiswa) sehingga kita sama-sama bangun Kalbar,” tukasnya.
Menurutnya, Kalbar harus dibangun secara bersama. Semua unsur harus berperan dalam pembangunan Kalbar. Tak bisa dilakukan secara kelompok tertentu. Hal ini penting, kata Midji, untuk mengejar ketertinggalan Kalbar dari daerah lain.
“Kalbar ini harus kita bangun secara bersama, tidak bisa kita bangun secara kelompok tertentu. Jadi seluruhnya harus berperan bangun Kalbar, supaya kita bisa mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Saya yakin di tri wulan III ini ekonomi Kalbar akan tumbuh positif, termasuk tri wulan IV. Momentum ini harus kita jaga, agar Kalbar dari sisi ekonomi dalam masa pandemi dan sebagainya tidak terpuruk,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Midji juga mengingatkan agar mahasiswa dan para pekerja untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Di tengah kita menangani pandemi Covid-19 ini, sangat dibutuhkan penerapan protokol Covid. Saya harap mahasiswa, pekerja perhatikan betul protokol Covid. Karena kalau semakin banyak yang terpapar maka semakin banyak anggaran yang harus kita keluarkan,” tandasnya. (Fai)
Apresiasi Demo Tolak Omnibus Law Ciptaker di Kalbar Berjalan Tertib, Sutarmidji: Tak Ada Taman yang Cacat
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji mengapresiasi aksi demo tolak Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja yang dilakukan ratusan mahasiswa dan sejumlah elemen masyarakat Kalbar di depan Kantor Gubernur Kalimantan Barat, Jumat (9/10/2020).
“Saya bersyukur dan apresiasi kepada mahasiswa, bahwa demo hari ini betul-betul tertib tanpa ada anarkis dan kerusakan, taman yang di dekat massa menyampaikan aspirasi pun tidak ada cacat sedikitpun, ini yang saya merasa bangga kepada adek mahasiswa. Kalian menyampaikan dengan suara keras, dengan model apapun, sepanjang tidak anarkis saya siap mendengarnya dan siap untuk menyampaikan jika menjadi kewenangan saya mengimplementasikan apa yang menjadi tuntutan mahasiswa, tidak hanya terkait Omnibus Law,” ujar Midji.
Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini juga meminta agar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Kalbar dapat memprakarsai dialog secara periodik dengan dirinya dan Forkopimda Kalbar.
“Saya minta ke depan kita sering lakukan dialog, BEM prakarsai secara periodik melakukan dialog, saya, Pak Pangdam dan Pak Kapolda serta Forkopimda lainnya siap untuk mendengar apa yang menjadi pemikiran (mahasiswa) sehingga kita sama-sama bangun Kalbar,” tukasnya.
Menurutnya, Kalbar harus dibangun secara bersama. Semua unsur harus berperan dalam pembangunan Kalbar. Tak bisa dilakukan secara kelompok tertentu. Hal ini penting, kata Midji, untuk mengejar ketertinggalan Kalbar dari daerah lain.
“Kalbar ini harus kita bangun secara bersama, tidak bisa kita bangun secara kelompok tertentu. Jadi seluruhnya harus berperan bangun Kalbar, supaya kita bisa mengejar ketertinggalan dari daerah lain. Saya yakin di tri wulan III ini ekonomi Kalbar akan tumbuh positif, termasuk tri wulan IV. Momentum ini harus kita jaga, agar Kalbar dari sisi ekonomi dalam masa pandemi dan sebagainya tidak terpuruk,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Midji juga mengingatkan agar mahasiswa dan para pekerja untuk selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Di tengah kita menangani pandemi Covid-19 ini, sangat dibutuhkan penerapan protokol Covid. Saya harap mahasiswa, pekerja perhatikan betul protokol Covid. Karena kalau semakin banyak yang terpapar maka semakin banyak anggaran yang harus kita keluarkan,” tandasnya. (Fai)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini