Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Minggu, 18 Oktober 2020 |
KalbarOnline.com-Pada usia yang baru mencapai 23 tahun, Teofimo Lopez berhasil menjadi juara dunia sejati di kelas ringan. Pada pertarungan perebutan sabuk juara dunia WBA (Super), WBO, IBF, dan The Ring, di MGM Grand Conference, Las Vegas hari ini (18/10), Lopez mengalahkan superstar tinju asal Ukraina Vasyl Lomachenko.
Lopez menang lewat keputusan mutlak pada ronde ke-12. Tiga juri kompak memberikan angka kemenangan untuk Lopez masing-masing dengan skor 116-112, 117-111, dan 109-109.
Dengan hasil luar biasa ini, Lopez menjadi juara dunia tinju termuda yang meraih empat gelar juara dunia. Itu terhitung sejak WBO dibentuk pada 1988.
Dalam pertarungan ini, Lopez menunjukkan dirinya sebagai petinju yang luar biasa. Setelah menang start terutama sampai ronde keenam, dia berhasil bertahan dari serbuan maut Lomachenko pada ronde-ronde terakhir.
Lopez layak menang karena dia mengontrol penuh jalannya pertarungan. Kombinasi tangan kirinya sukses menghajar muka dan badan Lomachneko. Lopez melancarkan 183 pukulan masuk dari total 659 pukulan. Sementara itu, Lomachenko mendaratkan 141 pukulan masuk dari total 321 pukulan.
Secara persentase, Lomachenko unggul dengan 44 persen dibandingkan dengan 28 persen milik Lopez. Namun, keunggulan jumlah pukulan pada akhirnya membawa kemenangan untuk Lopez.
“Saya adalah petarung. Saya tidak peduli dengan skor, karena yang saya pedulikan adalah saya suka sekali bertarung,” ucap Lopez seperti dilansir ESPN. “Saya juga bisa menghajar lawan. Saya tidak peduli bagaimana cara saya menang. Inilah yang dilakukan seorang juara, saya punya cara untuk menang,” tambahnya.
Lomachenko sendiri memang telat panas dalam duel ini. Dia baru bisa mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya pada ronde terakhir. Dia agresif dan burtal. Pukulannya punya power yang besar. Tetapi semua sudah terlambat karena Lopez mampu unggul jauh pada ronde-ronde awal.
“Saya rasa pada paruh pertama pertarungan, dia memukul lebih banyak ketimbang saya. Namun pada paruh kedua, saya unggul total. Saya merasa bertarung lebih baik ketimbang dia,” ujar Lomachenko.
KalbarOnline.com-Pada usia yang baru mencapai 23 tahun, Teofimo Lopez berhasil menjadi juara dunia sejati di kelas ringan. Pada pertarungan perebutan sabuk juara dunia WBA (Super), WBO, IBF, dan The Ring, di MGM Grand Conference, Las Vegas hari ini (18/10), Lopez mengalahkan superstar tinju asal Ukraina Vasyl Lomachenko.
Lopez menang lewat keputusan mutlak pada ronde ke-12. Tiga juri kompak memberikan angka kemenangan untuk Lopez masing-masing dengan skor 116-112, 117-111, dan 109-109.
Dengan hasil luar biasa ini, Lopez menjadi juara dunia tinju termuda yang meraih empat gelar juara dunia. Itu terhitung sejak WBO dibentuk pada 1988.
Dalam pertarungan ini, Lopez menunjukkan dirinya sebagai petinju yang luar biasa. Setelah menang start terutama sampai ronde keenam, dia berhasil bertahan dari serbuan maut Lomachenko pada ronde-ronde terakhir.
Lopez layak menang karena dia mengontrol penuh jalannya pertarungan. Kombinasi tangan kirinya sukses menghajar muka dan badan Lomachneko. Lopez melancarkan 183 pukulan masuk dari total 659 pukulan. Sementara itu, Lomachenko mendaratkan 141 pukulan masuk dari total 321 pukulan.
Secara persentase, Lomachenko unggul dengan 44 persen dibandingkan dengan 28 persen milik Lopez. Namun, keunggulan jumlah pukulan pada akhirnya membawa kemenangan untuk Lopez.
“Saya adalah petarung. Saya tidak peduli dengan skor, karena yang saya pedulikan adalah saya suka sekali bertarung,” ucap Lopez seperti dilansir ESPN. “Saya juga bisa menghajar lawan. Saya tidak peduli bagaimana cara saya menang. Inilah yang dilakukan seorang juara, saya punya cara untuk menang,” tambahnya.
Lomachenko sendiri memang telat panas dalam duel ini. Dia baru bisa mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya pada ronde terakhir. Dia agresif dan burtal. Pukulannya punya power yang besar. Tetapi semua sudah terlambat karena Lopez mampu unggul jauh pada ronde-ronde awal.
“Saya rasa pada paruh pertama pertarungan, dia memukul lebih banyak ketimbang saya. Namun pada paruh kedua, saya unggul total. Saya merasa bertarung lebih baik ketimbang dia,” ujar Lomachenko.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini