KalbarOnline.com − Timnas basket Indonesia dijadwalkan menghadapi Thailand dan Korea Selatan (Korsel) dalam kualifikasi FIBA Asia Cup 2021. Laga timnas melawan Thailand berlangsung pada 28 November mendatang.
Dua hari kemudian, timnas menghadapi Korsel. Dua laga itu berlangsung di Manama, Bahrain.
Manajer timnas basket Indonesia Maulana Fareza Tamrella menyatakan, sebulan menjelang pertandingan, pihaknya terus mematangkan berbagai persiapan. Terutama fisik.
Pihaknya juga memantapkan sistem permainan yang akan diterapkan pelatih Rajko Toroman. Baik sisi penyerangan maupun pertahanan. Dua pemain naturalisasi, Brandon Jawato dan Prosper Lester, diharapkan sudah bisa tampil.
Sebelumnya, dua pemain tersebut belum bisa dimainkan pada window 1 karena masih terganjal proses administrasi.
’’Apabila sudah dapat paspor dan proses verifikasi dengan FIBA beres, mereka bisa diajak ke Bahrain,’’ papar Mocha, sapaan Maulana Fareza, kepada Jawa Pos kemarin.
Timnas juga menyambut baik rencana FIBA untuk menerapkan sistem gelembung (bubble) di kualifikasi FIBA Asia Cup 2021. Sistem tersebut diterapkan untuk mencegah persebaran virus korona.
Protokol di kualifikasi nanti juga lebih ketat. Salah satu peraturan yang diterapkan adalah melakukan swab test dua kali. Yakni, delapan hari dan tiga hari sebelum keberangkatan. ’’Kami dari tim siap menaati aturan FIBA selama bubble di Bahrain nantinya,’’ tuturnya.
Khusus untuk kualifikasi FIBA Asia Cup 2021, FIBA menetapkan dua grup dengan satu tuan rumah khusus. Indonesia yang tergabung di grup A akan memainkan laga di Manama, Bahrain, bersama negara-negara di grup D.
Pada window 1, Indonesia kalah dengan skor 76-109 oleh Korsel. Lalu, timnas juga kalah 70-100 ketika menghadapi Filipina. Sedangkan Thailand baru memainkan satu laga dan berakhir dengan kekalahan 86-93 oleh Korsel.
Karena itu, untuk sementara Indonesia menempati peringkat ke-3 grup A kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 dengan torehan 2 poin.
Comment