Pemerintah Harapkan Perayaan Maulid Nabi Terapkan Protokol Kesehatan

KalbarOnline.com – Juru bicara pemerintah penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito meminta masyarakat untuk bersatu dan bangkit melawan Covid-19. Menurutnya, mereka yang saat ini positif terpapar Covid-19 harus diberi semangat untuk bisa sembuh atau kembali negatif dari Covid-19.

IKLANSUMPAHPEMUDA

“Kita harus bersatu dan bangkit lawan Covid-19. Mereka yang positif harus kita dukung agar bisa segera sembuh,” tegas Wiku dalam diskusi daring BNPB, Rabu (28/10).

Bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW, Wiku meminta umat muslim yang merayakan pada tahun ini untuk menjalankannya berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dia mengharapkan, perayaan maulid nabi saat ini harus disesuaikan dengan protokol kesehatan.

Baca Juga :  Wabup Kapuas Hulu Hadiri Peringatan Isra Mikraj dan Menutup MTQ Tingkat Kecamatan Bunut Hilir 

Protokol kesehatan itu dengan cara disiplin 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun atau handsanitizer dan menjaga jarak.

Baca juga: IDI Sebut Protokol Kesehatan Vaksin Terbaik Cegah Covid-19

“Berbagai perayaan maulid nabi tentunya harus disesuaikan dengan kondisi pandemi,” pinta Wiku.

Wiku menyebut, tujuan utama perayaan maulid nabi adalah ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah serta Rasul SAW. Umat Islam diajarkan untuk tidak zalim atau membahayakan diri sendiri. Sehingga bisa ambil jalan tenagh, yaitu ibadah yang aman di masa pandemi dengan memperhatikan penerapan potokol kesehatan.

Baca Juga :  Langkah Ini Bisa Cegah Penularan Covid-19 saat Libur Panjang

“Kita ambil momentum ini sebagai waktu yang tepat untuk berdoa kepada Allah, agar pandemi ini segera usai,” pungkasnya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Comment