Australia Bongkar Jaringan Predator Seksual, 46 Anak Diselamatkan

KalbarOnline.com – Aparat Australia berhasil membongkar jaringan eksploitasi anak yang tersebar di tiga negara bagian. Dalam operasi yang dimulai Februari lalu, mereka berhasil menyelamatkan 46 anak di bawah umur. Mereka juga menahan 14 pria yang terlibat dalam kelompok predator seksual tersebut.

IKLANSUMPAHPEMUDA

Pelaksana Tugas Kepala Bagian Perlindungan Anak Kepolisian Federal Australia Christopher Woods menjelaskan, korban yang berhasil diselamatkan dari rentetan pelecehan dan serangan seksual berusia antara 16 bulan hingga 15 tahun.

  • Baca juga: Vaksin Covid-19 Australia Tunjukkan Perkembangan Menjanjikan

”Kami baru kali ini menemukan kelompok sebiadab ini,” ungkapnya menurut The Guardian.

Baca Juga :  Singapura Diserang Covid-19 Inggris, Tiket Pesawat Tembus Rp 142 Juta

Kelompok itu berbagi material seperti foto dan video anak tersebut via daring. Polisi menangkap total 14 pria dari Negara Bagian New South Wales, Queensland, dan Western Australia. Mereka datang dari latar belakang berbeda seperti pegawai supermarket dan koki. Beberapa pelaku punya akses terhadap bocah-bocah rentan.

Salah satunya, mantan pekerja sosial di bagian perlindungan anak. Pria 27 tahun itu memanfaatkan pekerjaannya untuk memperdaya lebih dari 30 anak di Sydney dan sekitarnya. Dia mendapatkan 300 dakwaan atas kejahatannya. Termasuk melakukan hubungan intim dengan anak di bawah 10 tahun.

Baca Juga :  Pulihkan Pendidikan, Australia Undang Kembali Mahasiswa Internasional

Polisi sudah menyiapkan 800 tuntutan untuk 14 orang tersebut. Beberapa tersangka bahkan melakukan pelecehan seksual pada binatang.

Woods menyatakan, pihaknya sudah mengirimkan 140 surat ke negara lain terkait dengan warga asing yang terlibat jaringan tersebut. ”Orang-orang ini memproduksi materi pelecehan hanya untuk kesenangan mereka. Mereka tak peduli dengan trauma yang akan dibawa anak seumur hidup,” paparnya.

Comment