Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Senin, 23 November 2020 |
KalbarOnline.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria telah selesai menjalani pemeriksaan terkait kasus kerumunan massa Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. Pria yang biasa disapa Ariza itu diperiksa lebih dari 8 jam oleh penyidik Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
Ariza mengaku dicecar 46 pertanyaan oleh penyidik. Total laporan klarifikasi yang dia sampaikan berjumlah 16 halaman. Isinya berkaitan dengan kerumunan massa Rizieq Shihab.
’’Tadi keterangan yang saya sampaikan Terkait identitas diri, pekerjaan, jabatan tugas, wewenang, dan pertanyaan lain seperti masalah di Tebet dan juga Petamburan,’’ kata Ariza di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/11).
Ariza mengatakan, jajaran Pemprov DKI Jakarta seluruhnya sudah dimintai klarifikasi. Mulai dari Gubernur hingga tingkat RT/RW. Dari keterangan itu, dia berharap kasus kerumunan massa Rizieq bisa segera selesai.
’’Selanjutnya kami serahkan kepada pihak Polda Metro Jaya yang terus menggali mencari keterangan, fakta dan data dan tentu kami harapkan dari fakta data ini bisa memberikan keterangan secara jelas rinci dan terang benderang,’’ jelasnya.
Di ruang penyidik, Ariza juga mengakui sempat ditanya ihwal kehadirannya di acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jakarta Selatan. Ariza berdalih datang ke lokasi itu untuk menghadiri undangan pernikahan cucu Habib Abdurahman Assegaf.
’’Saya sebelumnya juga sudah berkali-kali hadir dalam berbagai kegiatan Maulid. Sejauh yang saya hadiri selama ini semuanya memenuhi protokol Covid dan kesehatan,’’ tegasnya. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
KalbarOnline.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria telah selesai menjalani pemeriksaan terkait kasus kerumunan massa Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab. Pria yang biasa disapa Ariza itu diperiksa lebih dari 8 jam oleh penyidik Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya.
Ariza mengaku dicecar 46 pertanyaan oleh penyidik. Total laporan klarifikasi yang dia sampaikan berjumlah 16 halaman. Isinya berkaitan dengan kerumunan massa Rizieq Shihab.
’’Tadi keterangan yang saya sampaikan Terkait identitas diri, pekerjaan, jabatan tugas, wewenang, dan pertanyaan lain seperti masalah di Tebet dan juga Petamburan,’’ kata Ariza di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/11).
Ariza mengatakan, jajaran Pemprov DKI Jakarta seluruhnya sudah dimintai klarifikasi. Mulai dari Gubernur hingga tingkat RT/RW. Dari keterangan itu, dia berharap kasus kerumunan massa Rizieq bisa segera selesai.
’’Selanjutnya kami serahkan kepada pihak Polda Metro Jaya yang terus menggali mencari keterangan, fakta dan data dan tentu kami harapkan dari fakta data ini bisa memberikan keterangan secara jelas rinci dan terang benderang,’’ jelasnya.
Di ruang penyidik, Ariza juga mengakui sempat ditanya ihwal kehadirannya di acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jakarta Selatan. Ariza berdalih datang ke lokasi itu untuk menghadiri undangan pernikahan cucu Habib Abdurahman Assegaf.
’’Saya sebelumnya juga sudah berkali-kali hadir dalam berbagai kegiatan Maulid. Sejauh yang saya hadiri selama ini semuanya memenuhi protokol Covid dan kesehatan,’’ tegasnya. (*)
Saksikan video menarik berikut ini:
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini