Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Sabtu, 28 November 2020 |
KalbarOnline.com – Ketua DPR Puan Maharani meminta penyelenggara dan pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 menegaskan protokol kesehatan jelang dan saat hari pencoblosan pada 9 Desember 2020. Menurut Puan, sosialisasi patuhi protokol kesehatan harus terus dilakukan mengingat pelaksanaan Pilkada hanya tinggal hitungan hari.
Penyelenggara dan pengawas Pilkada serentak 2020, kata politisi PDI-Perjuangan itu, juga harus memahami daerah yang menjadi zona merah Covid-19. Hal itu dimaksudkan agar penyelenggara dan pengawas Pilkada dapat mengambil langkah tepat mencegah penularan Covid-19 saat pelaksanaan Pilkada serentak 2020.
“Sosialisasikan terus pentingnya protokol kesehatan demi kesehatan dan keselamatan para pemilih dan peserta Pilkada,” kata Puan, kemarin.
Puan mengungkapkan, sosialisasi mengenai tata cara pemungutan suara pada Pilkada serentak 2020 juga harus ditingkatkan. Menurutnya, masyarakat harus mengetahui dan memahami pembagian waktu kedatangan pemilih ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), alur pemungutan suara, dan fasilitas kesehatan yang tersedia di TPS.
Perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR RI itu juga berharap tingginya partisipasi masyarakat pada Pilkada serentak 2020. Menurut dia, Pilkada 2020 penting digelar supaya tidak terjadi kekosongan kepemimpinan di daerah dan supaya penanganan pandemi Covid-19 dapat terlaksana dengan baik.
“Pengawasan terhadap penerapan protokol kesehatan perlu ditingkatkan. Pemerintah pusat dan daerah juga diminta meningkatkan sosialisasi tentang protokol kesehatan selama Pilkada 2020,” ungkap wakil rakyat dari daerah pemilihan Jawa Tengah V tersebut. [ind]
KalbarOnline.com – Ketua DPR Puan Maharani meminta penyelenggara dan pengawas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2020 menegaskan protokol kesehatan jelang dan saat hari pencoblosan pada 9 Desember 2020. Menurut Puan, sosialisasi patuhi protokol kesehatan harus terus dilakukan mengingat pelaksanaan Pilkada hanya tinggal hitungan hari.
Penyelenggara dan pengawas Pilkada serentak 2020, kata politisi PDI-Perjuangan itu, juga harus memahami daerah yang menjadi zona merah Covid-19. Hal itu dimaksudkan agar penyelenggara dan pengawas Pilkada dapat mengambil langkah tepat mencegah penularan Covid-19 saat pelaksanaan Pilkada serentak 2020.
“Sosialisasikan terus pentingnya protokol kesehatan demi kesehatan dan keselamatan para pemilih dan peserta Pilkada,” kata Puan, kemarin.
Puan mengungkapkan, sosialisasi mengenai tata cara pemungutan suara pada Pilkada serentak 2020 juga harus ditingkatkan. Menurutnya, masyarakat harus mengetahui dan memahami pembagian waktu kedatangan pemilih ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), alur pemungutan suara, dan fasilitas kesehatan yang tersedia di TPS.
Perempuan pertama yang menjadi Ketua DPR RI itu juga berharap tingginya partisipasi masyarakat pada Pilkada serentak 2020. Menurut dia, Pilkada 2020 penting digelar supaya tidak terjadi kekosongan kepemimpinan di daerah dan supaya penanganan pandemi Covid-19 dapat terlaksana dengan baik.
“Pengawasan terhadap penerapan protokol kesehatan perlu ditingkatkan. Pemerintah pusat dan daerah juga diminta meningkatkan sosialisasi tentang protokol kesehatan selama Pilkada 2020,” ungkap wakil rakyat dari daerah pemilihan Jawa Tengah V tersebut. [ind]
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini