Menteri Koperasi dan UKM Hadiri RAT CU Keling Kumang di Sekadau
KalbarOnline, Sekadau – Menteri Koperasi dan UKM RI, Teten Masduki menghadiri Rapat Anggota Tahunan (RAT) CU Keling Kumang tahun buku 2020 di Kantor Pusat CU Keling Kumang, Desa Tapang Sambas, Sekadau, Sabtu (27/3/2021). Tampak hadir mendampingi Menteri, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, A.L. Leysandri, Pelaksana Harian (Plh) Bupati Sekadau, Frans Zeno, S.STP dan unsur forkopimda Sekadau lainnya.
Dalam sambutannya, Menteri Koperasi dan UKM mengatakan, pemerintah berupaya agar koperasi kredit dapat semakin berkembang, tidak sekedar dalam bentuk simpan pinjam melainkan dapat merambah didunia bisnis.
“Saya senang dapat meninjau salah satu koperasi yang menjadi kebanggaan nasional, koperasi yang banyak memberikan manfaat bagi masyarakat. Kalau dilihat, CU Keling Kumang mampu menjadi koperasi yang Go Digital dan merambah dunia bisnis,” ungkapnya.
Saat ini Kemenkop UKM sedang mendorong seluruh koperasi simpan pinjam untuk dapat menjadi koperasi yang partnership/kemitraan.
“Supaya terjadi perputaran ekonomi, di mana seluruh kegiatan ekonomi, benefitnya dapat dirasakan seluruh anggota koperasi,” tutur Teten.
Kemenkop UKM juga berupaya menambah jumlah wirausahawan yang ada di Indonesia. Diketahui jumlah wirausahawan saat ini sekitar 3,4 persen, padahal untuk menjadi negara maju harus memiliki 4 persen wirausahawan.
“Kalau ada anggota dari CU yang punya potensi menjadi wirausaha dengan produk unggulannya dan didukung dengan bahan baku lokal yang memadai, itu perlu didorong,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama Sekda Kalbar mengapresiasi CU Keling Kumang yang dianggap berhasil dalam berbasis IT. CU Keling Kumang juga dianggap selevel dengan pola perbankan.
“Dalam berbasis IT mereka tentu akan memasuki pasar global, mereka mengelola anggota Credit Union dengan memanfaatkan IT yang begitu banyak anggotanya,” ungkapnya.
CU Keling Kumang tidak hanya bergerak di bidang perekonomian, melainkan sudah bergerak di bidang pendidikan yang sekarang siswanya telah mencapai 1.200 orang dan semuanya adalah keluarga anggota Credit Union.
“Karena kesepakatan anggota CU tahun 2006, dalam satu kelurga anggota CU harus ada yang sarjana. Nanti sarjana-sarjana yang dihasilkan dari CU Keling Kumang akan menjadi dosen. Sesuai dengan linier pendidikan itu, tentunya ini sama yang dilakukan Pemprov Kalbar untuk meningkatkan IPM,” tutup Sekda Kalbar.
Dalam keterangannya, Plh. Bupati Sekadau mengatakan CU Keling Kumang sebagai salah satu koperasi kredit yang telah memberikan andil yang signifikan bagi ekonomi rakyat, pariwisata daerah, dan dunia pendidikan.
“CU Keling Kumang telah memberikan manfaat dan menciptakan kesejahteraan bagi anggota khususnya, dan masyarakat Kabupaten Sekadau pada umumnya,” ungkapnya.
Dia juga mengapresiasi kepada pengurus CU Keling Kumang atas terselenggaranya RAT Tahun Buku 2020.
“Ini berarti bahwa pengurus sudah menunjukkan kinerja yang baik, karena mampu menjalankan Undang-Undang No. 25 Tahun 1992, di mana koperasi wajib melaksanakan Rapat Anggota minimal satu tahun sekali,” ujarnya.
Comment