Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Jauhari Fatria |
| Kamis, 20 Mei 2021 |
Midji Sebut Peran Besar UMKM Pulihkan Ekonomi Kalbar
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyebut Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sangat berperan besar dalam pemulihan ekonomi baik di Kalbar maupun Indonesia. Sehingga ia memastikan akan terus mendukung segala bentuk pengembangan UMKM di provinsi yang dipimpinnya itu.
“Kontribusinya cukup besar dalam pertumbuhan ekonomi baik di Kalbar maupun Indonesia. Pelaku UMKM ini yang paling diandalkan sekarang. Ini yang harus terus dikembangkan,” ujarnya usai menghadiri acara pemberian penghargaan atas kepatuhan dan keaktifan dalam penyampaian Laporan Kegiatan penanaman Modal (LKPM) dan dirangkaikan dengan sosialisasi kemudahan berusaha bagi pelaku Usaha Mikro kecil di Kalbar, Kamis (20/5/2021).
Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini pun memastikan, sudah cukup banyak kemudahan yang diberikan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di provinsi itu. Mulai dari kemudahan perizinan hingga permodalan. Namun ia menegaskan akan terus memberikan kemudahan-kemudahan bagi orang yang ingin berusaha di Kalbar.
“Yang jelas UMKM itu semuanya sudah banyak kemudahan. Sudah semua lini. Mulai dari izin dan sebagainya. Izin apa yang susah diurus kasih tahu saja. Tapi saya rasa izinnya sudah tidak masalah,” kata dia.
Dirinya pun mencontohkan seperti yang dilakukannya semasa menjabat sebagai Wali Kota Pontianak dulu. Di mana, untuk kepengurusan Surat Penunjukkan Tempat Usaha milik pelaku UMKM diubah langsung menjadi Izin Usaha Mikro oleh Pemerintah tanpa pelaku usaha harus datang ke kantor perizinan.
“Itu kan suatu kemudahan. Nah di Kalbar juga silakan. Apa perizinan yang sulit kasih tahu saya,” tegasnya.
Selain perizinan, kemudahan akses permodalan menurutnya juga diberikan kepada pelaku UMKM.
“Modal KUR (kredit usaha rakyat) sekarang enam persen bahkan ada yang mau diturunkan lagi. Usulan tiga persen atau apa bunganya. Kurang apa lagi, tinggal bagaimana mengaksesnya dan memahami aksesnya. Nah informasi tentang jenis usaha yang bisa masuk program pemerintah apa saja itu penting,” kata Midji.
“Intinya sebenarnya UMKM ini masalah informasi. Tentang jenis usaha, tentang peluang, itu saja sebetulnya. Kalau yang lain-lain saya rasa tidak,” tandasnya.
Midji Sebut Peran Besar UMKM Pulihkan Ekonomi Kalbar
KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji menyebut Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sangat berperan besar dalam pemulihan ekonomi baik di Kalbar maupun Indonesia. Sehingga ia memastikan akan terus mendukung segala bentuk pengembangan UMKM di provinsi yang dipimpinnya itu.
“Kontribusinya cukup besar dalam pertumbuhan ekonomi baik di Kalbar maupun Indonesia. Pelaku UMKM ini yang paling diandalkan sekarang. Ini yang harus terus dikembangkan,” ujarnya usai menghadiri acara pemberian penghargaan atas kepatuhan dan keaktifan dalam penyampaian Laporan Kegiatan penanaman Modal (LKPM) dan dirangkaikan dengan sosialisasi kemudahan berusaha bagi pelaku Usaha Mikro kecil di Kalbar, Kamis (20/5/2021).
Orang nomor wahid di Bumi Tanjungpura ini pun memastikan, sudah cukup banyak kemudahan yang diberikan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di provinsi itu. Mulai dari kemudahan perizinan hingga permodalan. Namun ia menegaskan akan terus memberikan kemudahan-kemudahan bagi orang yang ingin berusaha di Kalbar.
“Yang jelas UMKM itu semuanya sudah banyak kemudahan. Sudah semua lini. Mulai dari izin dan sebagainya. Izin apa yang susah diurus kasih tahu saja. Tapi saya rasa izinnya sudah tidak masalah,” kata dia.
Dirinya pun mencontohkan seperti yang dilakukannya semasa menjabat sebagai Wali Kota Pontianak dulu. Di mana, untuk kepengurusan Surat Penunjukkan Tempat Usaha milik pelaku UMKM diubah langsung menjadi Izin Usaha Mikro oleh Pemerintah tanpa pelaku usaha harus datang ke kantor perizinan.
“Itu kan suatu kemudahan. Nah di Kalbar juga silakan. Apa perizinan yang sulit kasih tahu saya,” tegasnya.
Selain perizinan, kemudahan akses permodalan menurutnya juga diberikan kepada pelaku UMKM.
“Modal KUR (kredit usaha rakyat) sekarang enam persen bahkan ada yang mau diturunkan lagi. Usulan tiga persen atau apa bunganya. Kurang apa lagi, tinggal bagaimana mengaksesnya dan memahami aksesnya. Nah informasi tentang jenis usaha yang bisa masuk program pemerintah apa saja itu penting,” kata Midji.
“Intinya sebenarnya UMKM ini masalah informasi. Tentang jenis usaha, tentang peluang, itu saja sebetulnya. Kalau yang lain-lain saya rasa tidak,” tandasnya.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini