Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : Redaksi KalbarOnline |
| Minggu, 27 Maret 2022 |
KalbarOnline, Pontianak – Belasan kuburan Komplek Pemakamam Muslim di Jalan Abdurahman Saleh, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) diduga dirusak oleh orang tak dikenal.
Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Indra Asrianto mengatakan, pihaknya telah menerima laporan perusakan tersebut dan masih melakukan penyelidikan.
“Kami telah melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” kata Indra kepada wartawan, Minggu, 27 Maret 2022.
Indra menerangkan, peristiwa perusakan terungkap pada Minggu, 27 Maret 2022 pukul 05.30 WIB. Saat itu Sunardi, seorang penjaga kuburan datang dan melihat ada kuburan yang telah dibongkar dan batu nisan dicabut.
Dari hasil pemeriksaan pihaknya di lapangan, terdapat 10 kuburan yang batu nisannya dicabut dan satu kuburan digali.
“Kejadian tersebut telah dilaporkan ke Mapolresta Pontianak. Perkembangannya (akan) kami laporkan kembali,” kata Indra.
Sementara seorang warga bernama Helga mengaku, kuburan neneknya turut dirusak. Kedua batu nisan kuburan sang nenek dicabut dan ditemukan tergeletak di antara kuburan yang lain.
"Saya hitung ada 11 kuburan, tapi tidak tahu, apakah ada yang terlewat," kata Helga.
Helga mengaku mengetahui kejadian tersebut dihubungi oleh kerabatnya.
“Baru tahu tadi pagi, karena orangtua dan nenek saya dikuburkan di sini, jadi saya langsung cek. Ternyata benar, batu nisan kuburan nenek saya dicabut," pungkas Helga.
KalbarOnline, Pontianak – Belasan kuburan Komplek Pemakamam Muslim di Jalan Abdurahman Saleh, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) diduga dirusak oleh orang tak dikenal.
Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Indra Asrianto mengatakan, pihaknya telah menerima laporan perusakan tersebut dan masih melakukan penyelidikan.
“Kami telah melakukan penyelidikan dengan memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP),” kata Indra kepada wartawan, Minggu, 27 Maret 2022.
Indra menerangkan, peristiwa perusakan terungkap pada Minggu, 27 Maret 2022 pukul 05.30 WIB. Saat itu Sunardi, seorang penjaga kuburan datang dan melihat ada kuburan yang telah dibongkar dan batu nisan dicabut.
Dari hasil pemeriksaan pihaknya di lapangan, terdapat 10 kuburan yang batu nisannya dicabut dan satu kuburan digali.
“Kejadian tersebut telah dilaporkan ke Mapolresta Pontianak. Perkembangannya (akan) kami laporkan kembali,” kata Indra.
Sementara seorang warga bernama Helga mengaku, kuburan neneknya turut dirusak. Kedua batu nisan kuburan sang nenek dicabut dan ditemukan tergeletak di antara kuburan yang lain.
"Saya hitung ada 11 kuburan, tapi tidak tahu, apakah ada yang terlewat," kata Helga.
Helga mengaku mengetahui kejadian tersebut dihubungi oleh kerabatnya.
“Baru tahu tadi pagi, karena orangtua dan nenek saya dikuburkan di sini, jadi saya langsung cek. Ternyata benar, batu nisan kuburan nenek saya dicabut," pungkas Helga.
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini