Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 30 September 2022 |
KalbarOnline, Pontianak - Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan kapasitas penyelenggaraan kegiatan event pariwisata daerah gelombang pertama 2022.
Bimtek yang ditujukan sebagai upaya mewujudkan penyelenggaraan event-event daerah yang berkualitas itu dihadiri peserta dari perangkat daerah dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar dan tujuh kabupaten kota yang sering melakukan event-event di daerah.
Kepala Disporapar Provinsi Kalbar, Windy Prihastari memandang penting pelaksanaan bimtek tersebut, terutama untuk persiapan perencanaan penyelenggaraan setiap event-event yang ada di daerah.
"Pasalnya dalam penyelenggaraan sebuah event, ada pedoman dan aturan yang harus dipatuhi oleh pihak penyelenggara sendiri," kata Windy Prihastari, Kamis (29/09/2022).
Windy Prihastari menekankan, Aparatur Sipil Negara (ASN) pariwisata daerah memiliki peranan penting dalam mendukung suksesnya sebuah event. ASN berperan sebagai regulator baik dalam persiapan maupun pelaksanaan sebuah event. ASN juga berperan sebagai pendamping bagi pendukung maupun penyelenggara event yang mampu menarik wisatawan.
"Peran ASN sebagai regulator dan pendamping dalam perencanaan pelaksanaan event sangat penting untuk mendapatkan materi-materi tersebut," jelasnya.
Windy menyebutkan, kalau bimtek tersebut berperan penting dalam upaya mewujudkan sebuah event-event yang berkualitas. Terlebih event merupakan salah satu media yang secara efektif dapat mempromosikan destinasi wisata. Sekaligus meningkatkan citra pariwisata di mata wisatawan baik mancanegara maupun nusantara.
"Dukungan pemerintah pusat menjadi sangat penting dalam upaya peningkatan kualitas dan citra destinasi pariwisata," terangnya.
Dikatakan Windy lagi, dengan terselenggaranya bimtek tersebut, maka ketika ASN pariwisata daerah mengajak pihak tertentu untuk menyelenggarakan event, ASN tersebut sudah mengetahui adanya panduan-panduan dan pedoman yang harus dipenuhi dalam penyelenggaraan sebuah event.
Dirinya menjelaskan, dalam bimtek tersebut ada delapan modul materi yang dipersiapkan untuk para peserta. Salah satunya pentingnya sertifikasi dalam penyelenggaraan event. Lalu modul lainnya yakni manajemen risiko dalam penyelenggaraan event-event.
"Para penyelenggara event harus pahami dalam menyelenggarakan event, mereka wajib memiliki sertifikat tersebut. Karena ketentuan dari Kemenparekraf seperti itu," jelasnya. (Jau)
KalbarOnline, Pontianak - Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar bimbingan teknis (bimtek) peningkatan kapasitas penyelenggaraan kegiatan event pariwisata daerah gelombang pertama 2022.
Bimtek yang ditujukan sebagai upaya mewujudkan penyelenggaraan event-event daerah yang berkualitas itu dihadiri peserta dari perangkat daerah dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar dan tujuh kabupaten kota yang sering melakukan event-event di daerah.
Kepala Disporapar Provinsi Kalbar, Windy Prihastari memandang penting pelaksanaan bimtek tersebut, terutama untuk persiapan perencanaan penyelenggaraan setiap event-event yang ada di daerah.
"Pasalnya dalam penyelenggaraan sebuah event, ada pedoman dan aturan yang harus dipatuhi oleh pihak penyelenggara sendiri," kata Windy Prihastari, Kamis (29/09/2022).
Windy Prihastari menekankan, Aparatur Sipil Negara (ASN) pariwisata daerah memiliki peranan penting dalam mendukung suksesnya sebuah event. ASN berperan sebagai regulator baik dalam persiapan maupun pelaksanaan sebuah event. ASN juga berperan sebagai pendamping bagi pendukung maupun penyelenggara event yang mampu menarik wisatawan.
"Peran ASN sebagai regulator dan pendamping dalam perencanaan pelaksanaan event sangat penting untuk mendapatkan materi-materi tersebut," jelasnya.
Windy menyebutkan, kalau bimtek tersebut berperan penting dalam upaya mewujudkan sebuah event-event yang berkualitas. Terlebih event merupakan salah satu media yang secara efektif dapat mempromosikan destinasi wisata. Sekaligus meningkatkan citra pariwisata di mata wisatawan baik mancanegara maupun nusantara.
"Dukungan pemerintah pusat menjadi sangat penting dalam upaya peningkatan kualitas dan citra destinasi pariwisata," terangnya.
Dikatakan Windy lagi, dengan terselenggaranya bimtek tersebut, maka ketika ASN pariwisata daerah mengajak pihak tertentu untuk menyelenggarakan event, ASN tersebut sudah mengetahui adanya panduan-panduan dan pedoman yang harus dipenuhi dalam penyelenggaraan sebuah event.
Dirinya menjelaskan, dalam bimtek tersebut ada delapan modul materi yang dipersiapkan untuk para peserta. Salah satunya pentingnya sertifikasi dalam penyelenggaraan event. Lalu modul lainnya yakni manajemen risiko dalam penyelenggaraan event-event.
"Para penyelenggara event harus pahami dalam menyelenggarakan event, mereka wajib memiliki sertifikat tersebut. Karena ketentuan dari Kemenparekraf seperti itu," jelasnya. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini