KalbarOnline, Kapuas Hulu – Pimpinan Cabang Muslimat Nahdlatul Ulama (PC MNU) Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan kegiatan khitanan massal yang digelar di MTS Ma’Arif Putussibau Selatan, Kabupaten Kapuas Hulu, Sabtu (15/10/2022).
Kegiatan ini diikuti 52 orang anak-anak yang terdiri dari Kecamatan Putussibau Utara, Putussibau Selatan serta Kecamatan Kalis.
Ketua PC MNU Kabupaten Kapuas Hulu, Syarifah Zulaiha menyampaikan, kegiatan khitanan massal atau sunatan massal merupakan salah satu bagian dari program kerja PC MNU Kabupaten Kapuas Hulu serta sebagai bentuk perhatian pihaknya kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Kegiatan khitanan massal ini menggunakan dana bantuan dari APBD Kabupaten Kapuas Hulu. Atas nama Ketua dan pengurus PC Muslimat Nahdlatul Ulama, kami mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Kapuas Hulu yang telah membantu kegiatan ini, dan kegiatan ini dapat menyentuh langsung untuk kebutuhan masyarakat,” ucapnya.
Lebih jauh dikatakan Syarifah Zulaiha, khitanan massal atau sunatan massal dari pandangan Islam adalah merupakan bagian dari syariat Islam, yang diyakini dan wajib hukumnya bagi anak laki laki.
“Dan dari pasangan agama pun bahwa fungsi khitan itu sendiri adalah untuk mempermudah maupun mempercepat proses pembersihan fisik sebagai salah satu syarat sahnya ibadah,” ungkapnya.
Sedangkan dari sudut pandang medis seperti yang diungkapkan para ahli, khitanan atau sunatan mempunyai faedah yang sangat penting bagi kesehatan , karena membuang anggota tubuh yang menjadi tempat persembunyian kotoran, virus bakteri dan lain lain yang dapat membahayakan kesehatan.
“Melalui khitanan massal atau sunatan massal yang dilaksanakan PC Muslimat Nahdlatul Ulama Kabupaten Kapuas Hulu ini, semoga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan yang lebih utama lagi sebagai bentuk pengabdian kami dalam mendukung program kerja Pemkab Kapuas Hulu,” tutur Syarifah Zulaiha.
Ia pun berharap, semoga anak-anak yang sudah dikhitan pada hari ini segera sembuh, menjadi anak cerdas, berakhlak, menjadi anak sholeh serta berbakti kepada orang tua, agama, bangsa dan negara.
“Dan kepada orang tua yang anaknya di khitan pada hari ini, kami mengucapkan terimakasih, karena telah mempercayai kami bersama dengan tenaga kesehatan yang melaksanakan tugas tersebut,” katanya.
“Semoga amal baik kita semua mendapat limpahan berkat dan karunia dari Allah SWT,” tutur Syarifah Zulaiha.
Dalam kesempatan itu, Syarifah Zulaiha juga menambahkan, bahwa kegiatan ini turut dirangkai dengan sosialisasi pemahaman yang akan dilakukan pada Minggu (16/10/2022) besok.
“Karena selain kegiatan khitanan massal juga ada kegiatan pengkaderan dalam bentuk sosialisasi peningkatan pemahaman ke-aswaja-an dan ke-NU-an bagi kader Muslimat Nahdlatul Ulama Kabupaten Kapuas Hulu,” sampainya.
Kegiatan khitanan massal secara resmi dibuka oleh Ketua GOW Kabupaten Kapuas Hulu, Via Oktaria. Dihadiri Asisten I Iwan Setiawan, pejabat mewakili Dandim 1206 Putussibau, Perwakilan Kantor Kementerian Agama, Sejumlah Ormas Islam, Panitia khitanan massal dan pengurus PC Muslimat Nahdlatul Ulama Kabupaten Kapuas Hulu.
Kegiatan ini mengusung tema “Berdaya, Menjaga Martabat Kemanusiaan Dalam Meningkatkan Islamiyah dan Wathoniyah”. (Ishaq)
Comment