KalbarOnline, Landak – Tepat hari ini, Rabu tanggal 12 Oktober 2022, Kabupaten Landak telah mencapai usia yang ke-23 tahun. Dimana untuk memperingatinya, dilaksanakan upacara yang berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati Landak, Kota Ngabang.
Mewakili Gubernur Kalimantan Barat, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Harisson menghadiri upacara yang dipimpin langsung oleh Pj Bupati Landak, Samuel. Peringatan tahun ini mengambil tema “Landak Pulih, Kuat dan Hebat”.
Ratusan peserta dari berbagai unsur tampak mengikuti jalannya upacara tersebut dengan mengenakan berbagai macam pakaian khas adat. Tak lupa, upacara tersebut juga dimeriahkan oleh drum band Gita Abdi Praja IPDN Regional Kalbar.
Tampak hadir pada acara tersebut, Mantan Bupati Landak periode sebelumnya, Karoline M Natasa, Anggota DPR RI yang juga pernah menjabat sebagai Bupati Landak selama dua periode (2001–2006 dan 2006–2008), Cornelis beserta istri dan unsur Forkopimda Kabuaten Landak.
Seusai upacara, Sekda Provinsi Kalbar beserta rombongan mengikuti ramah tamah dan Makan Baraje’ di Aula Kantor Bupati Landak. Untuk diketahui, Baraje’ berasal dari bahasa Dayak yang artinya membawa makanan masing-masing dan dikumpulkan kemudian dimakan bersama-sama.
Dalam kesempatan itu, Sekda Harisson mengungkapkan, bahwa di hari jadinya yang ke-23 ini, Pemerintah Kabupaten Landak telah membuktikan bahwa sebagai daerah otonomi baru mampu untuk mengemban amanah dan tanggung jawab.
“Hal ini dapat kita lihat dari hasil pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Landak yang terus mengalami perkembangan serta kemajuan dari waktu ke waktu,” katanya.
“Kalau kita lihat di organisasi pemerintahan, 23 tahun itu masih waktu yang singkat, walaupun masih muda, Kabupaten Landak ini sudah menunjukan bagaimana semangat pemerintah daerahnya untuk membangun daerah, meningkatkan sumber daya manusianya serta ekonomi yang terus meningkat,” sambungnya.
Sekda Kalbar juga berharap agar kedepannya Pemerintah Kabupaten Landak dapat lebih maju terutama dalam hal mensejahterakan masyarakatnya.
“Kepada pemerintah di Kabupaten Landak untuk bekerja lebih keras lagi yang dimotori oleh semangat kerja tinggi, program-program unggulan daerah yang telah disusun hendaknya dijalankan dengan sungguh-sungguh dan akuntabel,” harapnya.
“Kalau saya sebenarnya lebih condong ke pengembangan ekonomi kreatif pada masyarakat, disamping kita menciptakan lapangan kerja dan juga tidak terlalu mengganggu lingkungan,” pungkas Harisson. (Jau)
Comment