KalbarOnline, Pontianak – Untuk kedua kalinya, Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono kembali ditunjuk selaku Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Pontianak, masa bakti 2022 – 2027.
Penunjukkan itu berdasarkan hasil keputusan Musyawarah Kota (muskot) PMI Kota Pontianak pada bulan Oktober 2022 lalu.
Edi mengatakan, berbagai upaya dan kegiatan yang telah dilakukan pihaknya diakui masih belum terpenuhi sepenuhnya dalam mewujudkan visi dan misi PMI Kota Pontianak. PMI sebagai lembaga sosial kemanusiaan, disampaikannya, tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan semua pihak.
“Oleh sebab itu, saya mengajak kepada seluruh anggota pengurus PMI Kota Pontianak masa bakti 2022 – 2027 untuk bisa bekerja sama, bahu-membahu menjalankan organisasi yang kita cintai, tentunya juga kami sangat berharap dukungan dari semua pihak,” ujarnya usai pelantikan pengurus PMI Kota Pontianak masa bakti 2022 – 2027, di Hotel Gajah Mada, Sabtu (12/11/2022) malam.
Ia memaparkan, selama kurun lima tahun kepengurusan PMI Kota Pontianak sebelumnya, telah banyak yang dilakukan PMI, terutama dalam pelayanan pemenuhan stok darah bagi masyarakat.
Edi menyebutkan, berdasarkan laporan Unit Transfusi Darah (UTD) tahun 2021, rerata kebutuhan darah per hari sebanyak 120 kantong darah–yang didistribusikan ke 28 rumah sakit dan klinik, dengan rincian 17 di Kota Pontianak dan 11 rumah sakit luar Kota Pontianak.
“PMI Kota Pontianak baru dapat memenuhi stok sekitar 83 persen yang diperoleh dari 12.809 pendonor darah sukarela,” ungkap Edi.
Selain itu, lanjutnya, standar keamanan produk darah juga ditingkatkan dengan menyediakan peralatan canggih yang dapat menskrining produk darah dari penyakit-penyakit menular melalui transfusi darah seperti HIV/AIDS, sifilis, hepatitis B dan C.
Disamping itu, PMI juga mengembangkan aplikasi berbasis android bernama “Donorku”, yakni aplikasi Sistem Informasi Donor Darah. Short Message Service (SMS) reminder juga dikirimkan ke nomor handphone pendonor untuk mengingatkan mereka untuk segera berdonor darah.
“PMI juga telah menyediakan layanan hotline service yang akan membantu menghubungi pendonor darah sesuai database PMI, dan juga secara rutin setiap hari menyampaikan stok darah secara transparan, baik melalui media sosial, website PMI maupun layar TV yang ada di Gedung PMI Kota Pontianak,” jelasnya.
Tak hanya berkaitan dengan pelayanan pemenuhan darah maupun donor darah, PMI melalui relawan-relawannya juga mengambil peran dalam berbagai penanggulangan bencana maupun pelayanan sosial kesehatan masyarakat.
“Antara lain posko siaga bencana 24 jam, layanan pertolongan pertama dan ambulans gratis bagi masyarakat dan masih banyak lagi,” tutur Edi.
Ketua Panitia Pelantikan Pengurus PMI Kota Pontianak Masa Bakti 2022-2027, Ismail menuturkan, pelantikan pada malam ini merupakan hasil musyawarah kota yang digelar bulan Oktober 2022 lalu.
“Alhamdulillah, dalam musyawarah kota itu terpilihlah Ketua PMI Kota Pontianak, Bapak Edi Rusdi Kamtono. Beliau kembali memimpin PMI Kota Pontianak untuk kedua kalinya,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh undangan yang hadir pada pelantikan pengurus PMI Kota Pontianak. Tak lupa pula ucapan terima kasih ditujukannya kepada seluruh panitia yang terlibat hingga terlaksananya pelantikan kepengurusan PMI Kota Pontianak 2022 – 2027.
“Kepada seluruh panitia yang terlibat, kami ucapkan terima kasih, yang mana dalam tempo empat hari kami bekerja untuk mempersiapkan pelantikan ini dan alhamdulillah bisa terlaksana dengan lancar,” tutupnya. (Jau)
Comment