KalbarOnline, Putussibau – Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 4 Yonif 644 Cabang LIX Brigif 19 PD XII/Tanjungpura menggelar doa bersama lintas agama dengan tema “Persit Kartika Chandra Kirana Membangun Keluarga Dan Generasi Muda Berkualitas Menuju Indonesia Maju”, di Aula Sentarum Yonif Raider Khusus 644/Wls, Senin (03/04/2023).
Kegiatan doa bersama lintas agama yang diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Persit Kartika Chandra Kirana ke-77 tahun 2023 ini, dihadiri oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 4 Yonif 644 Cabang LIX Brigif 19 PD XII/ Tanjungpura, Zuhria Benu Supriyantoko beserta pengurus dan diikuti oleh Anggota Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 4 Yonif 644 Cabang LIX Brigif 19 PD XII/Tanjungpura.
Acara doa bersama lintas agama tersebut diawali dengan pembukaan, kata sambutan oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 4 Yonif 644 dan dilanjutkan doa bersama yang dipimpin oleh para pemuka agama meliputi agama Islam, Katolik dan Protestan, kemudian diakhiri dengan pemberian tali asih kepada para pemuka agama.
Dalam sambutannya, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 4 Yonif 644 Cabang LIX Brigif 19 PD XII/ Tanjungpura, Zuhria Benu Supriyantoko menyampaikan, bahwa acara yang selenggarakan ini mengandung makna yang sangat penting, yaitu dengan semakin bertambahnya usia organisasi Persit, maka semakin bertambah pula pengalaman hidup kita dalam berorganisasi. Pengalaman tersebut menjadi modal berharga untuk kehidupan Persit di masa yang akan datang.
“Seluruh anggota Persit harus dapat memberikan dukungan yang positif bagi suami dalam melaksanakan tugasnya serta dapat mewujudkan keluarga prajurit yang sejahtera,” tambahnya.
“Melalui momentum ini marilah kita niatkan bersama, bahwa dalam berorganisasi tujuannya untuk mendewasakan dan mematangkan diri agar kita sebagai anggota organisasi dapat berperan serta secara maksimal,” pungkasnya.
Adapun pemimpin doa bersama yaitu, dari Agama Islam, Ustad Anda Yani, agama Kristen Protestan, Petrus Kipa, Agama Kristen Katolik, Yohanes Edi Mancuk. (Ishaq)
Comment