Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Sabtu, 08 Juli 2023 |
KalbarOnline, Pontianak - Mewakili Bupati Ketapang, Martin Rantan, Sekda Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri undangan Gubernur Kalbar perihal penandatanganan berita acara Indeks Desa Membangun (IDM) di Provinsi Kalimantan Barat, Jumat (07/07/2023), di Aula Garuda, Kantor Gubernur Kalbar.
Pada kesempatan itu, Desa Kalinilam, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang ditetapkan sebagai desa dengan IDM peringkat tertinggi ke-2 di Provinsi Kalimantan Barat.
Atas torehan prestasi tersebut, atas nama pemerintah daerah, Alexander mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu, sehingga Desa Kalinilam berhasil meraih prestasi yang membanggakan tersebut.
Sekda juga menyampaikan, bahwa dirinya juga dianugerahi penghargaan oleh Gubernur Kalbar atas capaian prestasi tersebut.
"Pada kesempatan ini, saya atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang mendapatkan penghargaan dari Gubernur Kalbar atas prestasi Desa Kalinilam Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang yang berhasil meraih peringkat tertinggi ke-2 Nilai Indeks Desa Membangun (IDM) di provinsi Kalimantan Barat," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar, Sutarmidji dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pihaknya telah menargetkan di tahun 2023 ini, menjadikan 425 desa sebagai desa dengan status desa mandiri. Untuk itu, gubernur mengajak semua pihak untuk bahu membahu membantu agar target tersebut dapat terwujud.
"Untuk mencapai jumlah peningkatan target desa mandiri di tahun 2023 adalah 425 desa sudah harus menjadi desa mandiri. Dengan itu saya minta kerjasamanya untuk semua perangkat daerah, bupati dan kepala desa, kita bersama-sama melakukan pencapaian target dengan cara menyelesaikan 35 indikator Indeks Desa Membangun," tuturnya.
Diketahui, pada pemutakhiran data IDM terbaru tahun 2023 oleh Dinas PMD Kabupaten Ketapang, dari 253 desa se yang ada, terdapat 94 desa berstatus mandiri, 82 desa berstatus maju, 77 desa berstatus berkembang, 0 desa berstatus tertinggal dan 0 desa berstatus sangat tertinggal. (Adi LC)
KalbarOnline, Pontianak - Mewakili Bupati Ketapang, Martin Rantan, Sekda Kabupaten Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri undangan Gubernur Kalbar perihal penandatanganan berita acara Indeks Desa Membangun (IDM) di Provinsi Kalimantan Barat, Jumat (07/07/2023), di Aula Garuda, Kantor Gubernur Kalbar.
Pada kesempatan itu, Desa Kalinilam, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang ditetapkan sebagai desa dengan IDM peringkat tertinggi ke-2 di Provinsi Kalimantan Barat.
Atas torehan prestasi tersebut, atas nama pemerintah daerah, Alexander mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang turut membantu, sehingga Desa Kalinilam berhasil meraih prestasi yang membanggakan tersebut.
Sekda juga menyampaikan, bahwa dirinya juga dianugerahi penghargaan oleh Gubernur Kalbar atas capaian prestasi tersebut.
"Pada kesempatan ini, saya atas nama Pemerintah Kabupaten Ketapang mendapatkan penghargaan dari Gubernur Kalbar atas prestasi Desa Kalinilam Kecamatan Delta Pawan Kabupaten Ketapang yang berhasil meraih peringkat tertinggi ke-2 Nilai Indeks Desa Membangun (IDM) di provinsi Kalimantan Barat," ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Kalbar, Sutarmidji dalam sambutannya menyampaikan, bahwa pihaknya telah menargetkan di tahun 2023 ini, menjadikan 425 desa sebagai desa dengan status desa mandiri. Untuk itu, gubernur mengajak semua pihak untuk bahu membahu membantu agar target tersebut dapat terwujud.
"Untuk mencapai jumlah peningkatan target desa mandiri di tahun 2023 adalah 425 desa sudah harus menjadi desa mandiri. Dengan itu saya minta kerjasamanya untuk semua perangkat daerah, bupati dan kepala desa, kita bersama-sama melakukan pencapaian target dengan cara menyelesaikan 35 indikator Indeks Desa Membangun," tuturnya.
Diketahui, pada pemutakhiran data IDM terbaru tahun 2023 oleh Dinas PMD Kabupaten Ketapang, dari 253 desa se yang ada, terdapat 94 desa berstatus mandiri, 82 desa berstatus maju, 77 desa berstatus berkembang, 0 desa berstatus tertinggal dan 0 desa berstatus sangat tertinggal. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini