KalbarOnline, Kubu Raya – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Panca Bhakti (UPB) Pontianak yang tergabung dalam kelompok 3 KKN UPB Tahun 2023 menggelar penyuluhan bahaya narkoba di SMA Negeri 1 Teluk Pakedai, Desa Teluk Pakedai Hulu, Kecamatan Teluk Pakedai, Kabupaten Kubu Raya.
Sosialisasi dengan tema “Aku Bangga Karena #BebasNarkoba” tersebut dinilai sangatlah penting guna memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba sejak dini agar terhindar dalam penyalahgunaannya.
Mulyadi, selaku pemateri yang juga merupakan dosen pembimbing lapangan sekaligus Anggota P4GN UPB Pontianak dalam materinya menjelaskan, bahwa narkoba sebagai kejahatan luar biasa merupakan musuh negara dan perusak bangsa.
“Daya rusaknya jauh lebih besar dari korupsi dan terorisme walaupun sama-sama merusak. Tapi narkoba merusak otak yang tidak ada jaminan untuk sembuh,” tegas Mulyadi.
Yang menjadi kekhawatiran bersama, peredaran narkoba saat ini tak lagi hanya di wilayah-wilayah perkotaan saja, melainkan sudah menjangkau sampai ke desa-desa.
“Hampir seluruh usia mulai dari kakek-kakek sampai remaja, dari pelajar SD, SMP, SMA, mahasiswa, dosen, pejabat, sampai aparat penegak hukum pun bahkan terpapar. Jaringannya dari lokal sampai internasional,” terangnya.
Karena itu, Mulyadi mengajak siswa SMAN 1 Teluk Pakedai untuk menghindari pergaulan bebas yang bisa membuat diri terjerumus. Dia juga mengajak para orang tua dan para guru untuk memperkuat peranannya agar anak-anak terhindar dari narkoba.
“Sudah menjadi kewajiban kita bersama untuk perang terhadap narkoba, mewujudkan sekolah dan desa bersinar (bersih dari narkoba),” pungkasnya.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Teluk Pakedai, Dwi Budiningtyas mengucapkan terima kasih kepada Universitas Panca Bhakti yang telah berkenan menggelar penyuluhan bahaya narkoba di sekolah yang ia pimpin.
“Terima kasih kepada Bapak Mulyadi dan adik-adik mahasiswa KKN UPB yang telah meluangkan waktu dalam kegiatan penyuluhan bagi siswa kami sebagai salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat,” kata Dwi.
Penyuluhan tersebut, lanjut Dwi, sangat membantu pihaknya dalam rangka membentuk karakter siswa agar dapat menjauhi narkoba sejak dini demi masa depan mereka.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh adik-adik mahasiswa yang berdampak langsung bagi masyarakat. Semoga program-program kerja yang telah dibuat dapat terlaksana sebagaimana mestinya,” harap Dwi.
Sementara Ketua Kelompok 3 KKN UPB Pontianak, Benediktus Singgit mengungkapkan, penyuluhan narkoba yang digelar pihaknya itu merupakan satu dari beberapa program kerja yang akan dilaksanakan pihaknya selama satu bulan ke depan. Adapun beberapa program kerja lainnya yakni penyuluhan kenakalan remaja dan penyuluhan pertanian.
“Terkait penyuluhan narkoba ini kami masukan dalam program kerja karena ini penting, mengingat pentingnya persiapan mereka (pelajar) menuju langkah untuk menempuh pendidikan. Di Teluk Pakedai sendiri cukup rentan terpapar narkoba, khususnya di kalangan remaja, (sosialisasi ini) agar mereka terhindar dari salah pergaulan,” kata dia.
Elisabeth, salah seorang siswa SMAN 1 Teluk Pakedai mengaku senang mendapat pengetahuan tentang bahaya narkoba dari mahasiswa KKN UPB.
“Yang pasti tidak baik untuk kesehatan. Semoga dari penyuluhan ini membuat kita semakin teguh sebagai pelajar agar tidak terjerumus dalam jeratan narkoba,” ucapnya. (Jau)
Comment