KalbarOnline, Pontianak – Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Provinsi Kalbar mengutus sebanyak dua tim untuk mengikuti lomba Senam Kreasi Tahun 2023 yang memperebutkan Piala Ibu Negara. Kedua tim tersebut yakni Tim Rimba dan Budaya serta Tim Sport Tourism.
Secara seremonial, keikutsertaan kedua tim tersebut dilepas oleh Penjabat (Pj) Gubernur Kalbar, Harisson di Pendopo Gubernur Kalbar, Kamis (06/10/2023). Lomba senam sendiri akan mulai digelar pada 10 Oktober 2023 di Jakarta.
“Jadi kita kirim dua tim, mudah-mudahan tim yang sudah kita persiapkan dengan baik, dengan kostum yang akan menampilkan kekhasan Kalbar yakni dengan mengenakan kostum Dayak dan Melayu bisa meraih prestasi terbaik di ajang nasional,” ujar Harisson.
Harisson berharap, agar para para atlet senam tersebut senantiasa menjaga kekompakan dan semangat, sehingga dapat memberikan penampilan yang terbaik dan memuaskan di tingkat nasional nantinya.
“Dan saya yakin mereka mampu memberikan hasil yang terbaik untuk Kalbar di ajang nasional (Senam Kreasi Tahun 2023),” ujarnya.
Seremonial pelepasan kedua tim turut dirangkai dengan pertunjukan senam yang akan dibawakan pada lomba Senam Kreasi 2023 Piala Ibu Negara. Pertunjukan senam tersebut mendapat pendampingan langsung oleh Penasehat Perwosi Provinsi Kalbar, Lismaryani Sutarmidji dan Ketua Perwosi Provinsi Kalbar, Windy Prihastari.
Dalam kesempatan itu, Lismaryani Sutarmidji menyampaikan, bahwa setelah melihat penampilan kedua tim, dirinya sangat optimis, bahwa Tim Rimba dan Budaya serta Tim Sport Tourism akan mampu memberikan penampilan yang terbaik pada hari H nantinya.
“Saya harap para atlet yang tampil nanti, dapat menampilkan gerakan yang semangat dan dengan senyuman. Tahun lalu Tim senam Kalbar berhasil meraih juara favorit, semoga tahun ini dua tim kita bisa menang,” seru Lismaryani memberikan semangat.
Sementar itu, Ketua Perwosi Provinsi Kalbar menerangkan, bahwa tahun ini merupakan kali kedua bagi Perwosi Kalbar mengikuti Lomba Senam Kreasi Piala Ibu Negara. Bedanya, jika pada tahun 2022 lalu, Provinsi Kalbar hanya mengirimkan satu tim dan berhasil meraih juara favorit.
“Jadi tahun ini kita kembali mengirimkan dua tim untuk mengikuti perlombaan tersebut,” kata Windy Prihastari.
Pj Ketua TP PKK Provinsi itu menambahkan, kalau lomba ini bakal diikuti oleh 38 provinsi se-Indonesia, dan masing-masing provinsi diperbolehkan mengirimkan lebih dari satu tim.
Lebih jauh, Windy menerangkan, bahwa kedua tim yang diutus ini merupakan branding promosi pariwisata Provinsi Kalbar. Tema yang diusung oleh kedua tim pada lomba nantinya pun berbeda.
“Rimba dan Budaya merupakan branding pariwisata Kalbar yang harus terus kita kenalkan ke masyarakat, dengan kekayaan wisata alam maupun buatan, serta budaya di Kalbar agar menjadi daya tarik. Jadi kita sudah siapkan filosofi dan cerita kenapa kita memilih nama tersebut,” kata dia.
Sedangkan tema yang diusung oleh Sport Tourism sendiri, lanjut Windy, yakni merupakan perpaduan antara keolahragaan dan wisata yang kini terus digalakkan di Kalbar.
“Jadi selain berolahraga kita juga bisa menambah masuknya para wisatawan, yang kita harapkan tidak hanya dari dalam daerah saja, tapi dikenal hingga internasional,” tuturnya.
Windy menyampaikan, untuk bisa merebut piala Ibu Negara, pihaknya mengaku telah melakukan berbagai persiapan, salah satunya mengenai kostum yang didesain sekreatif mungkin, dengan mengangkat ciri khas budaya Provinsi Kalbar.
“Lewat lomba ini, sekaligus untuk mempromosikan pariwisata dan olahraga yang ada di Kalbar,” tutup Windy. (Jau)
Comment