Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Selasa, 21 November 2023 |
KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo memimpin rapat koordinasi (rakor) implementasi kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam rangka penguatan harmoni sosial, di Ruang Rapat Sekda Ketapang, Senin (20/11/2023).
Kegiatan yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Ketapang dengan PT Limpah Sejahtera ( First Resousrces Group) merupakan tindak lanjut dari Focus Grup Discussion (FGD) dan sosialisasi penguatan harmoni sosial melalui kebijakan kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kalbar untuk mendukung Ibu Kota Negara (IKN) yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Sekda dalam arahannya menginginkan, dari rapat tersebut adanya implementasi kerjasama pemerintah dengan pihak swasta yang terpilih yakni PT Limpah Sejahtera, untuk menjadi contoh melakukan kegiatan pemberdayaan ekonomi dan berdasarkan informasi dari Direktur sudah ada program tersebut tinggal mencocokan waktu untuk melakukan kegiatan.
"Saya minta waktunya dimajukan agar saya bisa mengambil deviden atau bukti bahwa kegiatan ini sudah dilakukan dan setelah rapat ini. Saya meminta PT Limpah Sejahtera untuk mempersiapkan di lapangan, nanti kita akan hadir kesana untuk melihat pembukaan kegiatan yang dilaksanakan," ujar Alexander.
"Dengan harapan kegiatan pelatihan kewirausahaan dan ketenagakerjaan tersebut nantinya diserahkan sepenuhnya kepada pihak PT. Limpah Sejahtera," lanjutnya.
Alexander menjelaskan, setelah FGD yang dilaksanakan di Pontianak, harus ada implementasi dalam bentuk dokumen yang disusun, seperti perjanjian kerja sama.
"Setelah dilaksanakan kegiatan tersebut akan dilakukan expose sehingga secara sosial, ekonomi berdampak positif untuk PT Limpah Sejahtera itu sendiri," tuturnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Sekda Ketapang, Inspektur Ketapang, Kepala Bappeda Ketapang, Kadis Tanakbun Ketapang, Kadis Nakertrans Ketapang, para kabag dan perwakilan dari DisKominfo dan Dinas PMPD Ketapang. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Sekda Ketapang, Alexander Wilyo memimpin rapat koordinasi (rakor) implementasi kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat dalam rangka penguatan harmoni sosial, di Ruang Rapat Sekda Ketapang, Senin (20/11/2023).
Kegiatan yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Ketapang dengan PT Limpah Sejahtera ( First Resousrces Group) merupakan tindak lanjut dari Focus Grup Discussion (FGD) dan sosialisasi penguatan harmoni sosial melalui kebijakan kolaborasi pemberdayaan ekonomi masyarakat di Kalbar untuk mendukung Ibu Kota Negara (IKN) yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.
Sekda dalam arahannya menginginkan, dari rapat tersebut adanya implementasi kerjasama pemerintah dengan pihak swasta yang terpilih yakni PT Limpah Sejahtera, untuk menjadi contoh melakukan kegiatan pemberdayaan ekonomi dan berdasarkan informasi dari Direktur sudah ada program tersebut tinggal mencocokan waktu untuk melakukan kegiatan.
"Saya minta waktunya dimajukan agar saya bisa mengambil deviden atau bukti bahwa kegiatan ini sudah dilakukan dan setelah rapat ini. Saya meminta PT Limpah Sejahtera untuk mempersiapkan di lapangan, nanti kita akan hadir kesana untuk melihat pembukaan kegiatan yang dilaksanakan," ujar Alexander.
"Dengan harapan kegiatan pelatihan kewirausahaan dan ketenagakerjaan tersebut nantinya diserahkan sepenuhnya kepada pihak PT. Limpah Sejahtera," lanjutnya.
Alexander menjelaskan, setelah FGD yang dilaksanakan di Pontianak, harus ada implementasi dalam bentuk dokumen yang disusun, seperti perjanjian kerja sama.
"Setelah dilaksanakan kegiatan tersebut akan dilakukan expose sehingga secara sosial, ekonomi berdampak positif untuk PT Limpah Sejahtera itu sendiri," tuturnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Asisten Sekda Ketapang, Inspektur Ketapang, Kepala Bappeda Ketapang, Kadis Tanakbun Ketapang, Kadis Nakertrans Ketapang, para kabag dan perwakilan dari DisKominfo dan Dinas PMPD Ketapang. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini