Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Sabtu, 25 November 2023 |
KalbarOnline, Palangkaraya – PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan listrik kepada pelanggan, salah satunya dengan menambah kapasitor di Gardu Induk (GI) Palangkaraya. Hal ini bertujuan untuk menjaga mutu tegangan dan keandalan untuk wilayah Palangkaraya dan sekitarnya.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Abdul Salam Nganro mengatakan, penambahan kapasitor di GI Palangkaraya merupakan langkah strategis yang dilakukan untuk menjaga stabilitas dan keandalan sistem kelistrikan di Kalimantan Tengah.
“Hal ini akan mengurangi risiko pemadaman listrik yang sering terjadi akibat perubahan beban listrik, gangguan tegangan atau kondisi cuaca yang ekstrem,” kata Salam.
Ia juga menjelaskan, dengan beroperasinya kapasitor baru ini, maka kualitas tegangan dan keandalan sistem kelistrikan untuk wilayah Palangkaraya dan sekitarnya dapat lebih optimal.
“Dengan beroperasinya kapasitor di GI Palangkaraya, tegangan meningkat dari 142 kilo volt (kV) menjadi 148 kV. Artinya secara kualitas pelayanan kepada pelanggan tentu menjadi lebih baik,” ungkap Salam.
Pekerjaan penambahan kapasitor di GI Palangkaraya ini memakan waktu selama kurang lebih sembilan bulan dengan nilai investasi mencapai Rp 7,2 Miliar. Pekerjaan ini melibatkan kurang lebih 20 personel yang berpengalaman dan memiliki keahlian tinggi di bidangnya.
“Kami berharap dengan beroperasinya kapasitor ini, listrik yang dihadirkan di Palangkaraya menjadi lebih andal sehingga dapat menjadi akselerator perkembangan ekonomi,” pungkas Salam.
Kapasitor merupakan alat kompensasi daya reaktif yang digunakan untuk memperbaiki kualitas pasokan energi listrik. Dengan penambahan kapasitor di GI Palangkaraya, PLN mampu mengoptimalkan perbaikan dari segala sisi, diantaranya peningkatan kualitas pada tegangan subsistem, sehingga dapat berdampak pada efisiensi biaya pokok produksi. (Jau)
KalbarOnline, Palangkaraya – PLN Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan listrik kepada pelanggan, salah satunya dengan menambah kapasitor di Gardu Induk (GI) Palangkaraya. Hal ini bertujuan untuk menjaga mutu tegangan dan keandalan untuk wilayah Palangkaraya dan sekitarnya.
General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Abdul Salam Nganro mengatakan, penambahan kapasitor di GI Palangkaraya merupakan langkah strategis yang dilakukan untuk menjaga stabilitas dan keandalan sistem kelistrikan di Kalimantan Tengah.
“Hal ini akan mengurangi risiko pemadaman listrik yang sering terjadi akibat perubahan beban listrik, gangguan tegangan atau kondisi cuaca yang ekstrem,” kata Salam.
Ia juga menjelaskan, dengan beroperasinya kapasitor baru ini, maka kualitas tegangan dan keandalan sistem kelistrikan untuk wilayah Palangkaraya dan sekitarnya dapat lebih optimal.
“Dengan beroperasinya kapasitor di GI Palangkaraya, tegangan meningkat dari 142 kilo volt (kV) menjadi 148 kV. Artinya secara kualitas pelayanan kepada pelanggan tentu menjadi lebih baik,” ungkap Salam.
Pekerjaan penambahan kapasitor di GI Palangkaraya ini memakan waktu selama kurang lebih sembilan bulan dengan nilai investasi mencapai Rp 7,2 Miliar. Pekerjaan ini melibatkan kurang lebih 20 personel yang berpengalaman dan memiliki keahlian tinggi di bidangnya.
“Kami berharap dengan beroperasinya kapasitor ini, listrik yang dihadirkan di Palangkaraya menjadi lebih andal sehingga dapat menjadi akselerator perkembangan ekonomi,” pungkas Salam.
Kapasitor merupakan alat kompensasi daya reaktif yang digunakan untuk memperbaiki kualitas pasokan energi listrik. Dengan penambahan kapasitor di GI Palangkaraya, PLN mampu mengoptimalkan perbaikan dari segala sisi, diantaranya peningkatan kualitas pada tegangan subsistem, sehingga dapat berdampak pada efisiensi biaya pokok produksi. (Jau)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini