Pontianak    

Camat Pontura Imbau Orang Tua Perketat Pengawasan Anak Saat Cuaca Ekstrem

Oleh : Redaksi KalbarOnline
Selasa, 30 Desember 2025
WhatsApp Icon
Ukuran Font
Kecil Besar


KALBARONLINE.com – Menyikapi kasus anak-anak yang dilaporkan tenggelam di parit dan sungai hingga kehilangan nyawa beberapa waktu terakhir, Camat Pontianak Utara, Indrawan Tauhid mengimbau masyarakat, khususnya para orang tua, agar meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas anak-anak di tengah cuaca ekstrem yang melanda Pontianak dan sekitarnya.

Menurut Indrawan, intensitas hujan yang tinggi disertai angin kencang berpotensi menimbulkan berbagai risiko keselamatan, terutama bagi anak-anak yang masih sering beraktivitas di luar rumah, di sekitar sungai, parit, dan kawasan rawan genangan.

“Cuaca ekstrem ini tidak bisa dianggap sepele. Kami mengimbau orang tua agar benar-benar mengawasi anak-anaknya, jangan sampai bermain di sungai, parit, atau area yang berbahaya saat hujan turun,” ujarnya, Selasa (30/12/2025).

Ia menjelaskan, wilayah Pontianak Utara memiliki banyak aliran sungai dan saluran air dengan debit yang bisa meningkat secara tiba-tiba saat hujan deras. Kondisi tersebut sangat berisiko dan bisa membahayakan keselamatan anak-anak jika tidak diawasi dengan baik.

Selain itu, Indrawan juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana lain akibat cuaca ekstrem, seperti pohon tumbang, angin kencang, hingga genangan di kawasan permukiman. Warga diminta segera melaporkan kepada aparat kelurahan atau kecamatan apabila menemukan kondisi yang membahayakan keselamatan lingkungan.

“Kami berharap peran aktif masyarakat untuk saling mengingatkan dan menjaga keselamatan bersama, terutama anak-anak yang menjadi tanggung jawab kita semua,” pesannya.

Aparatur Kecamatan Pontianak Utara, lanjutnya, terus berkoordinasi dengan pihak kelurahan dan instansi terkait untuk memantau perkembangan cuaca serta kondisi lingkungan. Ia juga mengajak warga agar selalu mengikuti informasi resmi dari pemerintah dan pihak berwenang terkait peringatan cuaca ekstrem.

“Dengan meningkatkan kewaspadaan dan pengawasan sejak dini, setidaknya potensi kecelakaan dan korban akibat cuaca ekstrem dapat diminimalisir,” tutupnya. (Red)

Artikel Selanjutnya
Bangun SDM Sejak Usia Dini, TP PKK Pontianak Perkuat PAUD dan Kapasitas Perempuan
Selasa, 30 Desember 2025
Artikel Sebelumnya
Akhir Tahun 2025, Polresta Pontianak Beberkan Tren Kejahatan dan Kecelakaan Lalu Lintas
Selasa, 30 Desember 2025

Berita terkait