Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Kamis, 05 September 2024 |
KalbarOnline, Pontianak – Belakangan ini, kelompok remaja yang tergabung dalam geng motor di Pontianak, Kalimantan Barat, semakin meresahkan. Mereka kerap berbuat onar dan bertindak kriminal sehingga sangat meresahkan masyarakat.
Seperti baru-baru ini, Satreskrim Polresta Pontianak mengamankan 2 anak dibawah umur yang merupakan anggota geng remaja bernama All Star. Geng ini sendiri dari penyelidikan kepolisian telah melakukan sejumlah aksi meresahkan masyarakat, mulai dari konvoi puluhan kendaraan bermotor sembari membawa senjata tajam, hingga melakukan penyerangan ke orang lain.
Menanggapi fenomena tersebut, Komisioner KPAD Pontianak, Ameldalia mengatakan, kenakalan remaja tersebut tentu tidak terlepas dari peran keluarga di rumah. Ia mengimbau orang tua harus memastikan dengan siapa anak berteman atau apa yang dilakukan anak saat di luar rumah. Salah satunya dengan rutin memeriksa gadget atau ponsel anak untuk mengetahui aktivitas dan pergaulan mereka.
“Kenakalan remaja tentu tidak terlepas dari peranan keluarga di rumah. Jadi bagaimana cara orang tua memastikan apa dan siapa teman-temannya di sosial media yakni dengan cara membangun komunikasi yang baik dengan anak,” ungkapnya, Selasa (03/09/2024).
Dengan mengefisienkan komunikasi dengan anak, maka hal itu dapat mencegah anak-anak terlibat pergaulan yang menyesatkan seperti geng yang sedang marak saat ini.
“Misalnya kalau ada permasalahan di luar, kalau orang tua mempunyai komunikasi yang bagus dengan anak biasanya tahu anak berteman dengan siapa, apakah anak itu mempunyai masalah di luar atau mungkin bahkan punya geng yang tidak layak untuk dijadikan role model perkembangan anak di luar rumah,” jelasnya. (Lid)
KalbarOnline, Pontianak – Belakangan ini, kelompok remaja yang tergabung dalam geng motor di Pontianak, Kalimantan Barat, semakin meresahkan. Mereka kerap berbuat onar dan bertindak kriminal sehingga sangat meresahkan masyarakat.
Seperti baru-baru ini, Satreskrim Polresta Pontianak mengamankan 2 anak dibawah umur yang merupakan anggota geng remaja bernama All Star. Geng ini sendiri dari penyelidikan kepolisian telah melakukan sejumlah aksi meresahkan masyarakat, mulai dari konvoi puluhan kendaraan bermotor sembari membawa senjata tajam, hingga melakukan penyerangan ke orang lain.
Menanggapi fenomena tersebut, Komisioner KPAD Pontianak, Ameldalia mengatakan, kenakalan remaja tersebut tentu tidak terlepas dari peran keluarga di rumah. Ia mengimbau orang tua harus memastikan dengan siapa anak berteman atau apa yang dilakukan anak saat di luar rumah. Salah satunya dengan rutin memeriksa gadget atau ponsel anak untuk mengetahui aktivitas dan pergaulan mereka.
“Kenakalan remaja tentu tidak terlepas dari peranan keluarga di rumah. Jadi bagaimana cara orang tua memastikan apa dan siapa teman-temannya di sosial media yakni dengan cara membangun komunikasi yang baik dengan anak,” ungkapnya, Selasa (03/09/2024).
Dengan mengefisienkan komunikasi dengan anak, maka hal itu dapat mencegah anak-anak terlibat pergaulan yang menyesatkan seperti geng yang sedang marak saat ini.
“Misalnya kalau ada permasalahan di luar, kalau orang tua mempunyai komunikasi yang bagus dengan anak biasanya tahu anak berteman dengan siapa, apakah anak itu mempunyai masalah di luar atau mungkin bahkan punya geng yang tidak layak untuk dijadikan role model perkembangan anak di luar rumah,” jelasnya. (Lid)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini