Shopping cart
Your cart empty!
Terms of use dolor sit amet consectetur, adipisicing elit. Recusandae provident ullam aperiam quo ad non corrupti sit vel quam repellat ipsa quod sed, repellendus adipisci, ducimus ea modi odio assumenda.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Sit amet consectetur adipisicing elit. Sequi, cum esse possimus officiis amet ea voluptatibus libero! Dolorum assumenda esse, deserunt ipsum ad iusto! Praesentium error nobis tenetur at, quis nostrum facere excepturi architecto totam.
Lorem ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Inventore, soluta alias eaque modi ipsum sint iusto fugiat vero velit rerum.
Do you agree to our terms? Sign up
|
|
Oleh : adminkalbaronline |
| Jumat, 26 April 2024 |
KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang yang diwakili Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum, Devy Harinda memimpin upacara peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke XXVIII Tahun 2024, di halaman Kantor Bupati Ketapang, Kamis (25/04/2024).
Dalam sambutannya, Devy menyampaikan amanat Menteri Dalam Negeri RI, Muhammad Tito Karnavian, yang mana dalam peringatan Hari Otda kali ini mengangkat tema “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan Yang Sehat”.
“Tema ini dipilih untuk memperkokoh komitmen, tanggung jawab dan kesadaran seluruh jajaran pemerintah daerah akan amanah serta tugas untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup di tingkat lokal, serta mempromosikan model ekonomi yang ramah lingkungan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang," ujar Devy.
Dalam konteks ekonomi hijau, hal itu merupakan salah satu dari enam strategi transformasi ekonomi Indonesia untuk mencapai visi 2045, di mana kebijakan desentralisasi memberikan ruang bagi pemerintah daerah untuk melakukan pengelolaan sumber daya alam secara lebih efisien dan berkelanjutan, termasuk melalui transformasi produk unggulan dari yang semula berbasis produk tidak dapat diperbaharui menjadi produk yang terbarukan.
“Kebijakan otonomi daerah untuk melakukan eksperimentasi kebijakan di tingkat lokal untuk mendorong implementasi teknologi hijau seperti penggunaan energi terbarukan seperti energi matahari, penggunaan mobil listrik, pengolahan limbah ramah lingkungan sampai desain green building,” terangnya.
Devy melanjutkan, setelah 28 tahun, otonomi daerah telah memberikan dampak positif berupa meningkatkan angka indeks pembangunan manusia, bertambahnya pendapatan asli daerah dan kemampuan fiskal daerah, bagi daerah yang telah berhasil, diharapkan dimanfaatkan untuk program pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
“Daerah yang kemampuan PAD dan fiskalnya baik IPM-nya masih rendah, angka kemiskinan masih cukup tinggi dan akses infrastruktur belum baik, diperlukan evaluasi untuk memastikan penyusunan program dan kegiatan dalam APBD tepat sasaran, efektif serta efisien,” ucapnya.
Upacara ini diikuti oleh seluruh ASN dan PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang, siswa, mahasiswa serta TNI/Polri. (Adi LC)
KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang yang diwakili Asisten Sekretaris Daerah Bidang Administrasi Umum, Devy Harinda memimpin upacara peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke XXVIII Tahun 2024, di halaman Kantor Bupati Ketapang, Kamis (25/04/2024).
Dalam sambutannya, Devy menyampaikan amanat Menteri Dalam Negeri RI, Muhammad Tito Karnavian, yang mana dalam peringatan Hari Otda kali ini mengangkat tema “Otonomi Daerah Berkelanjutan Menuju Ekonomi Hijau dan Lingkungan Yang Sehat”.
“Tema ini dipilih untuk memperkokoh komitmen, tanggung jawab dan kesadaran seluruh jajaran pemerintah daerah akan amanah serta tugas untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup di tingkat lokal, serta mempromosikan model ekonomi yang ramah lingkungan untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi generasi mendatang," ujar Devy.
Dalam konteks ekonomi hijau, hal itu merupakan salah satu dari enam strategi transformasi ekonomi Indonesia untuk mencapai visi 2045, di mana kebijakan desentralisasi memberikan ruang bagi pemerintah daerah untuk melakukan pengelolaan sumber daya alam secara lebih efisien dan berkelanjutan, termasuk melalui transformasi produk unggulan dari yang semula berbasis produk tidak dapat diperbaharui menjadi produk yang terbarukan.
“Kebijakan otonomi daerah untuk melakukan eksperimentasi kebijakan di tingkat lokal untuk mendorong implementasi teknologi hijau seperti penggunaan energi terbarukan seperti energi matahari, penggunaan mobil listrik, pengolahan limbah ramah lingkungan sampai desain green building,” terangnya.
Devy melanjutkan, setelah 28 tahun, otonomi daerah telah memberikan dampak positif berupa meningkatkan angka indeks pembangunan manusia, bertambahnya pendapatan asli daerah dan kemampuan fiskal daerah, bagi daerah yang telah berhasil, diharapkan dimanfaatkan untuk program pembangunan dan kesejahteraan rakyat.
“Daerah yang kemampuan PAD dan fiskalnya baik IPM-nya masih rendah, angka kemiskinan masih cukup tinggi dan akses infrastruktur belum baik, diperlukan evaluasi untuk memastikan penyusunan program dan kegiatan dalam APBD tepat sasaran, efektif serta efisien,” ucapnya.
Upacara ini diikuti oleh seluruh ASN dan PPPK di lingkungan Pemerintah Kabupaten Ketapang, siswa, mahasiswa serta TNI/Polri. (Adi LC)
Bayar Sekarang, Tahu Lebih Banyak
Masukkan nomor WhatsApp Anda untuk mendapatkan akses penuh ke berita premium ini