KalbarOnline, Pontianak – Inovasi Monitoring dan Evaluasi Terintegrasi Pengendalian Kegiatan melalui Dashboard Monev (Meriam Karbit) memudahkan analisa dan pengambilan keputusan terkait serapan anggaran dan realisasi pendapatan di Pemerintah Kota Pontianak.
Sejak inovasi ini dibangun tahun 2022, data-data yang dibutuhkan tersedia secara real time, dan dapat langsung dianalisa.
Meriam Karbit merupakan terobosan dari Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Pontianak, Elsa Risfadona. Sebelumnya, pihaknya rutin memonitoring dan mengevaluasi pembangunan dengan datang langsung ke unit kerja. Hal ini makan waktu dan kurang efisien. Akibatnya, ketika data diperlukan, tak bisa langsung tersedia.
“Meriam Karbit mengintegrasikan data keuangan dan pengadaan, sehingga data langsung tersistem, tanpa perlu menambah beban kerja operator di perangkat daerah,” terang inovator Meriam Karbit Elsa Risfadona.
Inovasi ini membuat analisa data menjadi lebih cepat dan mudah karena data diubah menjadi grafis menggunakan sistem informasi. Monev kegiatan juga tak tidak perlu dilakukan secara satu per satu ke setiap perangkat daerah, cukup melalui rakor dengan seluruh perangkat daerah setiap triwulan, semester, tahunan. Hal ini menghemat biaya dan jauh lebih efisien.
Kini, data-data penyerapan anggaran dan realisasi pendapatan dapat diketahui secara cepat. Kepala perangkat daerah pun dapat memonitor kemajuan kegiatan dan realisasi anggaran menggunakan Dashboard Monev Meriam Karbit.
Dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik Kota Pontianak tahun 2023, Meriam Karbit juga menjadi inovasi terbaik II kategori perangkat daerah.
“Dengan inovasi ini, data penyerapan anggaran kegiatan dan realisasi pendapatan daerah yang tersebar pada pada Perangkat Daerah dalam satu dashboard, sehingga pelaksanaan monitoring dan evaluasi terhadap Perangkat Daerah dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien,” tutup Elsa. (Jau)
Comment