KalbarOnline, Pontianak – Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat nomor urut 2, Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan menyampaikan visi dan misinya di segmen 1 debat kandidat terakhir Pilkada Kalbar di Hotel Aston, Pontianak, Senin (18/11/2024) malam.
Norsan mengatakan, pemimpin yang hebat ditentukan oleh pemilih yang cerdas. Pemilih yang mengetahui rencana besar calon pemimpin yang dipilihnya. Norsan pun menyampaikan delapan poin penting yang menjadi fokusnya dalam memimpin Kalbar ke depan.
“Pertama kami akan membuat program bantuan hukum dan HAM bagi masyarakat miskin, ASN, guru dan tenaga kesehatan agar tenang dalam bertugas,” katanya.
Selanjutnya, Norsan menyatakan akan mendorong percepatan konektivitas Kalimantan melalui Trans Kalimantan.
“Kemudian mendorong realisasi jalur kereta api dan mengembalikan status bandara Supadio jadi internasional,” katanya.
Selain itu, Norsan dan Krisantus berkomitmen memberantas narkoba dengan memberikan sanksi tegas.
“Lalu kami akan jadikan Kalbar pusat pengembangan vokasi di pulau Kalimantan untuk pengembangan SDM,” katanya.
Selain itu, yang terpenting lainnya adalah memberikan insentif kepada 2.145 kader posyandu agar serius dampingi keluarga dengan anak stunting.
“Menyediakan air bersih, sanitasi dan HPK,” katanya.
Pasangan ini akan menyinergikan program pusat dan daerah sesuai Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang fokus pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
“Kami akan hidupkan Taman Budaya dan Festival Budaya untuk mendukung insan kreatif dan pekerja seni di Kalbar,” ujarnya.
Sambung Norsan, NKRI juga akan transparan dalam pengelolaan aset pemerintah provinsi dan transparansi anggaran pembangunan jalan. Ini akan terwujud dengan sinergitas masyarakat.
“Kalbar adalah provinsi besar. Sehingga harus dipimpin gubernur berjiwa besar. Memahami keadaan daerah dan rakyat. Gubernur baru untuk Kalbar bermutu,” tandasnya. (**)
Comment